42
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dari dokumen dikategorikan sebagai teknik dokumentasi Syamsudin dan Damaianti, 2006:106. Berdasarkan jumlah tugas
akhir tersebut ditetapkan teknik pengambilan sampel sampling untuk menjaring sebanyak mungkin informasi dari berbagai macam sumber dan bangunannya. Hal
ini dimaksudkan untuk merinci kekhususan yang ada dalam tugas akhir sebagai bahan penelitian. Pengambilan sampel dilakukan berdasarkan sampel bertujuan
purposive sample. Sampel ini bertujuan didasarkan ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu yang dipandang mempunyai sangkut paut dengan kebutuhan
pengembangan panduan penulisan tugas akhir. Dalam penelitian kualitatif ini digunakan metode yang berlandaskan
penelaahan dokumen studi pustaka. Dalam hal ini penelitian bersifat mempertimbangkan terlebih dahulu benar salahnya pemakaian bahasa Indonesia
menurut norma atau kriteria tertentu . Untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa bidang rekayasa Polines dalam
menyusun tugas akhir dilakukan pengumpulan data berkaitan dengan panduan penulisan tugas akhir. Pengumpulan data ini dilakukan dengan memberikan
kuesioner kepada dosen dan mahasiswa Polines bidang rekayasa. Kuesioner yang didistribusikan kepada responden terdapat dalam Lampiran 1 dan Lampiran 2.
. Kuesioner yang sudah ditetapkan diberikan kepada responden dosen
yang pernah menjadi pejabat jurusan dan perwakilan dosen yang melakukan pembimbingan tugas akhir. Kuesioner yang diberikan berjumlah tiga puluh orang
43 dari populasi 242 dosen bidang rekayasa, yang terdiri dari Jurusan Teknik Sipil,
Teknik Mesin, dan Teknik Elektro. Untuk responden mahasiswa, kuesioner diberikan kepada mahasiswa Semester 4 Kelas 2 Tahun Akademik 20072008
sebanyak 100 mahasiswa dan semseter 6 sebanyak 20 mahasiswa bidang rekayasa Polines.
Kuesioner didistribusikan kepada para dosen yang sudah ditetapkan sesuai dengan kriteria di atas. Kemudian, peneliti menunjukkan panduan penulisan tugas
akhir mahasiswabidang rekayasa Polines 2000. Dengan demikian, dalam memberikan jawaban dosen mengetahui kondisi nyata dari panduan yang berlaku
sehingga jawabannya lebih valid. Hal ini dikarenakan dosen dapat mengingat kembali ketentuan yang terdapat dalam panduan tugas akhir tersebut.
Kuesioner yang diberikan kepada mahasiswa bidang rekayasa Polines dikondisikan dalam ruang tertentu. Selanjutnya, peneliti memberikan contoh tugas
akhir mahasiswa bidang rekayasa Polines sehingga mahasiswa dapat menjawab pertanyaan dalam kuesioner tersebut sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
Mahasiswa yang ditetapkan sebagai responden adalah mahasiswa semester 4 dan semester 6 sebanyak 120 mahasiswa.
Berdasarkan angket tersebut selanjutnya dilakukan pendeskripsian hasil angket yang terbagi dalam masukan kebutuhan aspek kebahasaan dan aspek tata
tulis. Dari hasil pendeskripsian itulah penulis melakukan penyimakan aspek kebahasaan dan tata tulis dalam tugas akhir yang dipilih sebagai sampel serta
penyimakan pedoman penulisan tugas akhir mahasiswa bidang rekayasa Polines yang digunakan selama ini.
44 Data yang dikumpulkan itu diklasifikasikan sesuai dengan aspek
kebahasaan dan tata tulis yang ditetapkan. Pencatatan data dalam kartu data berdasarkan aspek kebahasan yang ditetapkan, yaitu paragraf, kalmat, dan kata,
yang mempunyai frekuensi penggunaan tinggi dalam tugas akhir. Aspek kedua adalah tata tulis dalam tugas akhir yang meliputi sistematika, penyajian ilustrasi,
penyajian kutipan, dan penomoran dalam perincian.. Penganalisisan data berdasarkan rubrik penilaian yang ditentukan. Selanjutnya, penyusunan panduan
penulisan tugas akhir berdasarkan hasil kajian kebahasaan dan tata tulis tersebut sesuai dengan kaidah penulisan buku yang dimodifikasi.
3.5 Instrumen