Counting Whole Object-Visual Adjustment

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 92 yang relatif kec il.  Subjek T 1 menggunakan gambar pris ma untuk me wakili permasalahan yang disajikan dala m menentukan suku yang relatif besar. yang relatif kec il.  Subjek T 2 menggunakan gambar pris ma untuk me wakili permasalahan yang disajikan dala m menentukan suku yang relatif besar. Identifikasi Pola  Subjek T 1 mengelo mpokkan banyak sisi prisma yang berada ditengah dan prisma yang berada di ujung.  Subjek T 1 mengelo mpokkan setiap prisma yang berada ditengah selalu me miliki 2 sisi berhimpit yang berakibat ju mlah sisi pris ma yang berada ditengah hanya me miliki 3 sisi. Sedangkan sisi yang berada diujung me miliki 1 stiker ta mbahan sehingga me miliki 4 sisi.  Subjek T 2 menghitung selisih antara suku pertama dan selanjutnya selalu sama yaitu 3  Subjek T 2 mengelo mpokkan sisi pris ma yang berbentuk segitiga dan persegipanjang. Uji Pola  Subjek T 1 me meriksa pola yang telah diidentifikasi dengan menggunakan suku-suku tertentu  Subjek T 2 menga mbil n ila i tertentu untuk uji coba pola yang bertujuan untuk me mastikan bahwa pola yang Iatemukan digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 93 Berdasarkan Tabel 4.3 di atas tampak kedua siswa berke ma mpuan tinggi ma mpu mela lui kee mpat tahapan proses generalisasi pola. Kee mpat tahap proses generalisasi pola tersebut meliputi tahap pemodelan langsung, identifikasi pola, uji pola , penentuan aturan umum. S iswa berke ma mpuan tinggi me la kukan pe modelan langsung dengan menghitung secara numerik dan menggambar pola untuk mewa kili permasalahan yang disajikan.Adapun identifikasi pola yang dila kukan siswa berke ma mpuan tinggi yakni mene mukan pola berdasarkan konteks permasalahn yang disajikan.Pada tahap uji pola siswa berke ma mpuan tinggi cenderung me meriksa hasil identifikasi pola menggunakan suku-suku tertentu.Siswa berkema mpuan tinggi ma mpu me ru muskan pola ke-n ke da la m bentuk a ljabar. Berikut ini disajikan data strategi generalisasi pola siswa ke las 8 berke ma mpuan tinggi. untuk me mastikan bahwa pola yang Ia temukan benar.  Subjek T 1 menggunakan hasil identifikasi pola yang diperoleh untuk menentukan suku yang lebih besar yaitu suku ke-27 dan ke-50. benar.  Subjek T 2 menggunakan hasil identifikasi pola yang diperoleh untuk menentukan suku yang lebih besar yaitu suku ke- 27 dan ke-50. Penentuan Aturan Umu m  Subjek T 1 ma mpu me ru muskan pola ke-n dengan menggunakan alternatif ca ra yang berbeda. Ia ma mpu me ru muskan secara aljabar dan verbal.  Subjek T 2 ma mpu me ru muskan pola ke-n dengan menggunakan alternatif ca ra yang berbeda. Ia ma mpu me ru muskan secara aljabar dan verbal. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 94 Tabel 4.4. Strategi Gener alisasi Pola Siswa Berkemampuan Tinggi Dal am Menge mbangkan Gener alisasi Pola Menggunakan Prism Stickers Problem Strategi Gener alisasi Pola Subjek � Subjek � 1. Counting Subjek T 1 menggunakan pemodelan langsung me la lui stiker pris ma dan gambar untuk menyelsaikan permasalahan yang disajikan.

2. Explicit

Subjek T 1 mengelo mpokkan prisma berdasarkan konteks masalah yang disajikan. Ia mengelo mpokkan setiap prisma yang berada di tengah selalu me miliki 3 sisi dan prisma yang di ujung selalu me miliki 4 sisi. Ia menggunakan aturan pola yang diperoleh untuk menyelesaikan masalah yang disajikan.

3. Guess and Check

Subjek T 1 menggunakan beberapa 3 ka li percobaan untuk dapat

1. Counting

Subjek T 2 menggunakan pemodelan langsung me la lui stiker pris ma dan gambar untuk menyelsaikan permasalahan yang disajikan.

2. Whole Object-Visual

Adjustment Subjek T 2 mengelo mpokkan sisi prisma berbentuk segitiga dan persegipanjang. subjek T 2 menggunakan pengelompokan sisi prisma untuk me mbangun aturan umu m berdasarkan konteks permasalahan yang disajiakan. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 95 B e r d Berdasarkan Tabel 4.4 di atas tampak bahwa siswa berke ma mpuan tinggi menggunakan beragam strategi dala m me ru muskan generalisasi pola. Siswa berke ma mpuan tinggi pertama menggunakan strategi counting, explicit, dan guess and check untuk me ru muskan generalisasi pola. Sedangkan siswa berkema mpuan tinggi kedua menggunakan strategi counting dan whole object-visual adjustment untuk me ru muskan generalisasi pola.Siswa berke ma mpuan tinggi cenderung menggunakan strategi counting untuk menentukan suku yang relatif kec il .Sedangkan untuk menentukan suku yang relatif besar dan suku ke-n siswa berke ma mpuan tinggi cenderung menggunakan strategi explicit, whole object-visual adjustment, guess and check . Strategi-strategi tersebut me rupakan strategi generalisasi yang me mungkinkan siswa me ru muskan aturan umu m barisan suatu pola. me mbuat kesimpulan rumus ke -n 3 � + 2. Ia menga mati peningkatan pola yang bersifat konstan dari percobaan- percobaan yang dila kukan.

Dokumen yang terkait

POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS III SD MUHAMMADIYAH 24 GAJAHAN Pola Asuh Orang Tua dalam Mengembangkan Prestasi Belajar Siswa Kelas III SD Muhammadiyah 24 Gajahan Surakarta Tahun Pelajaran 2016/2017.

0 5 16

POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS III SD MUHAMMADIYAH 24 GAJAHAN Pola Asuh Orang Tua dalam Mengembangkan Prestasi Belajar Siswa Kelas III SD Muhammadiyah 24 Gajahan Surakarta Tahun Pelajaran 2016/2017.

0 2 16

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI CROSSWORD PUZZLE PADA SISWA KELAS VIII A SMP MUHAMMADIYAH 8

0 1 15

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 8 SURAKARTA MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN WHAT? SO WHAT? Perbandingan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Muhammadiyah 8 surakarta Menggunakan Strategi Pembelajaran What? So What? Now how? Den

0 1 15

ANALISA GENERALISASI RULES MENGGUNAKAN SNORT IDS.

4 7 110

PROSES KOGNISI SISWA KELAS X DALAM MENGKONSTRUKSI KONJEKTUR PADA MASALAH GENERALISASI POLA.

0 2 91

UPAYA GURU PAI MELALUI PENANAMAN NILAI KEAGAMAAN DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN SPIRITUAL SISWA KELAS 8 SMP ISLAM SIDOARJO.

0 0 123

PENGUKURAN Metode Generalisasi matematis siswa

0 0 9

KEMAMPUAN GENERALISASI DAN ANALOGI SISWA

0 1 17

PEMBELAJARAN PROBLEM POSING BERSTRUKTUR MODALITAS SISWA UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN PROBLEM SOLVING DI SMP

0 0 16