Faktor Pendukung Penilaian implementasi pendekatan sentra berbasis

96 Penilaian pembelajaran dengan menggunakan pendekatan sentra berbasis multiple intelligences di TTKA Plus Jauzaa Rahma sudah mencakup beberapa kecerdasan jamak pada anak meskipun belum semua kecerdasan dikembangkan. Kecerdasan yang sudah dikembangkan di TTKA Plus Jauzaa Rahma meliputi kecerdasan gerakan badan, kecerdasan logika- matematika kecerdasan musik, kecerdasan ruang, kecerdasan spiritual, kecerdasan naturalis, kecerdasan antar-pribadi. Hal ini bisa dilihat dalam materi-materi yang diberikan pada setiap aspek perkembangannya. Aspek sosial emosional mencerminkan kecerdasan antar pribadi, aspek bahasa mencerminkan kecerdasan linguistik, aspek kognitif mencerminkan kecerdasan logika matematika serta aspek fisik motorik mencerminkan kecerdasan gerakan badan.

2. Faktor Pendukung

dan Faktor Penghambat Implementasi Pendekatan Sentra Berbasis Multiple Intelligences Pada Anak Usia Taman Kanak-kanak di TTKA Plus Jauzaa Rahma Dalam implementasi pendekatan sentra berbasis multiple intelligences di Taman Kanak-kanak Islam Jauzaa Rahma, terdapat beberapa faktor pendukung dan faktor penghambat yang mempengaruhi jalannya proses pembelajaran. Faktor pendukung dalam implementasi implementasi pendekatan sentra berbasis multiple intelligences di Taman Kanak-kanak Islam Jauzaa Rahma, meliputi: a alat dan bahan main yang tersedia disesuaikan dengan tingkat pencapaian perkembangan anak. Alat dan bahan main digunakan sebagai sarana dengan tujuan anak bisa mencapai 97 aspek-aspek perkembangan; b kerjasama pendidik, karyawan dan orang tua wali TTKA Plus Jauzaa Rahma yang baik membuat pembelajaran menjadi lebih optimal. Faktor penghambat dalam implementasi pendekatan sentra berbasis multiple intelligences di Taman Kanak-kanak Islam Jauzaa Rahma, meliputi a alat dan bahan main yang kurang mendukung pada saat tema yang sulit; b mood peserta didik yang berubah-ubah; c kurangnya SDM pengajar yang ideal untuk sentra. 98

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Implementasi pendekatan sentra berbasis multiple intelligences pada anak usia Taman Kanak-kanak di Taman Tumbuh Kembang Anak Plus Jauzaa Rahma dilaksanakan melalui 3 tahap yaitu: a. Perencanaan yaitu pendidik membuat Rencana Kegiatan Harian dan Rencana Kegiatan Mingguan satu minggu sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung. RKH dan RKM tersebut disetorkan terlebih dahulu kepada Kepala Sekolah untuk diteliti dan disetujui. RKH yang dibuat pendidik berisi komponen yang menggambarkan pembelajaran setiap harinya, akan tetapi tidak tertulis macam kecerdasan jamak yang dikembangkan. b. Pelaksanaan yang meliputi: 1 pendidik melakukan penataan lingkungan main dimana pendidik mempersiapkan bahan dan alat main, menata bahan dan alat main, penyambutan anak dan main pembukaan.2 pijakan pengalaman sebelum main dimana pendidik dan peserta didik masuk ke sentra untuk memulai pembelajaran dengan diawali berdoa, toilet training , penjelasan tema, penjelasan macam kegiatan yang akan dilakukan, penjelasan aturan main dan waktu berakhirnya kegiatan; 3 pijakan pengalaman saat main dimana pendidik mengawasi kegiatan yang dilakukan peserta didik, mengamati