a b Gambar 2. a. Perangkap lubang pada areal dengan tanaman penutup tanah
mucuna dan b Tanpa penutup tanah sumber: foto langsung
Perangkap ini dipasang pada pukul 6.00 WIB pada pagi hari dan dibiarkan selama 4 jam. Setiap titik sampel dipasang dua perangkap lubang dengan jarak
antar perangkap yang satu dengan yang lainnya sekitar 5 meter. Kemudian serangga yang tertangkap diambil dan dimasukkan ke dalam botol sampel
transparan yang telah disediakan untuk serangga yang berukuran kecil, serangga yang berukuran besar dimasukkan ke dalam stoples. Selanjutnya sampel
diawetkan dan dibawa ke laboratorium untuk diidentifikasi Serangga nocturnal serangga aktif malam hari
Untuk penangkapan serangga yang aktif pada malam hari dilakukan dengan menggunakan metode:
3. Perangkap cahaya Light trap
Prinsif kerja perangkap cahaya ini cukup sederhana yaitu dengan menarik serangga-serangga yang beterbangan menuju ke arah sumber cahaya kemudian di
saat serangga tersebut mengerubunginya, mereka akan berputar-putar kemudian
Universitas Sumatera Utara
menabrak perangkap yang telah kita pasang. Dengan demikian serangga yang terperangkap tersebut akan mati beberapa saat setelah menempel pada perekat.
Dengan prinsif kerja seperti itu maka saat ini perangkap cahaya telah berkembang menjadi beberapa macam tergantung penggunaan sumber cahaya maupun bentuk
perangkapnya Firmansyah, 2008. Perangkap ini digunakan untuk menangkap serangga yang respon terhadap
cahaya pada malam hari nocturnal. Pemasangan alat ini dilakukan pada pukul 18.00-20.00 WIB. Lokasi pemasangan perangkap dilakukan dengan sistem
diagonal dengan interval pemantauan satu kali dalm 7 hari dangan waktu pengamatan 8 kali pemantauan selama 2-3 bulan. Perangkap ini menggunakan
lampu neon sebagai sumber cahaya. Lampu diletakkan tepat pada bagian atas kain putih perangkap. Kain ini dipasang dengan cara merentangkannya pada dua buah
tiang setinggi 1 meter dari permukaan tanah mirip gawangan sepak bola kemudian kain tersebut diolesi vaselin sebagai perekat, dengan demikian pendaran
cahaya menjadi lebih banyak disekitar kain kelambu, sehingga serangga yang tertarik akan menubruk kain dan menempel pada kain. Selanjutnya semua sampel
serangga yang didapatkan dibawa ke laboratorium untuk diidentifikasi.
Gambar 3. Perangkap Cahaya Light Trap sumber: foto langsung
Universitas Sumatera Utara
Identifikasi Serangga
Serangga yang terdapat di lapangan dibawa ke laboratorium kemudian dikelompokkan sesuai dengan lokasi pengambilan dan jenis perangkap kemudian
diawetkan dengan alkohol 70 , selanjutnya dideterminasi dan diidentifikasi dengan memperhatikan bentuk luar morfologi dengan bantual loup, mikroskop
stereo binokuler serta buku acuan kalshoven 1981, Sulthoni dan Subiyanto 1980 dan Borror 1982. Identifikasi dilakukan sampai kepada tingkat famili.
Koleksi Serangga
Serangga-serangga yang ditemukan di lapangan segera diawetkan dengan menggunakan formalin, alkohol dan air dengan perbandingan 1:3:10 yang
dimasukkan ke dalam botol spesimen untuk serangga yang berukuran kecil, serangga yang berukuran relatif besar diawetkan dengan menyuntikkan alkohol
atau formalin kemudian dimasukkan ke dalam stoples, bagi serangga yang mudah rusak misalnya ordo Lepidoptera disimpan dalam kertas yang telah dilipat
sedemikian rupa membentuk segitiga, posisi sayap dilipat keatas sebelum diselipkan ke dalam lipatan kertas. Kemudian seluruh serangga hasil tangkapan
tersebut dibawa ke laboratorium untuk dilakukan identifikasi dengan menggunakan buku-buku identifikasi serangga yang telah disediakan.
Kemudian dari semua koleksi serangga ini ditentukan statusnya termasuk sebagai hama atau musuh alami natural enemy pada areal pertanaman kelapa
sawit tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Peubah Amatan
1. Jumlah serangga dan jenis serangga yang tertangkap pada setiap
perangkap yang dipasang 2.
Nilai frekuensi mutlak, frekuensi relatif, kerapatan mutlak, kerapatan relatif pada setiap pengamatan.
3. Nilai indeks keanekaragaman jenis serangga diurnal dan nocturnal.
Universitas Sumatera Utara
HASIL DAN PEMBAHASAN
Kelimpahan Serangga Pada Tanaman Belum Menghasilkan TBM Kelimpahan serangga pada Tanaman Belum Menghasilkan TBM dapat
dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1. Tanaman Umur Satu Tahun
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR 1
2 3
4 5
6 7
8 COLEOPTERA
Omophorinidae 1
2 1
2 2
1 3
1 13
2,3766 8
3,5556 Carabidae
3 3
2 2
4 1
3 2
20 3,6563
8 3,5556
Scarabidae 2
1 2
1 1
1 8
1,4625 6
2,6667 Cerambycidae
1 2
1 4
0,7313 3
1,3333 Coccinellidae
2 1
2 1
2 1
1 1
11 2,011
8 3,5556
Phalacridae 1
1 1
3 0,5484
3 1,3333
Cucujidae 1
2 3
1 7
1,2797 4
1,7778 ORTHOPTERA
Blatellidae 2
1 1
1 1
1 1
8 1,4625
7 3,1111
Tettigonidae 3
2 1
2 3
2 4
3 20
3,6563 8
3,5556 Gryllidae
6 2
2 2
4 4
4 2
26 4,7532
8 3,5556
Acridiidae 1
1 1
2 1
6 1,0969
5 2,2222
Mantidae 1
1 1
1 4
0,7313 4
1,7778 DERMAPTERA
Forficulidae 2
2 1
1 1
1 1
1 10
1,8282 8
3,5556 DIPTERA
Babionidae 2
2 3
3 1
1 3
15 2,7422
7 3,1111
Tachinidae 3
3 2
1 3
4 3
2 21
3,8391 8
3,5556 Bombyliidae
1 2
2 1
1 7
1,2797 5
2,2222 Culicidae
2 1
3 2
2 10
1,8282 5
2,2222
HYMENOPTERA Bombidae 1
2 1
1 1
6 1,0969
5 2,2222
Formicidae 5
7 3
5 8
4 5
5 42
7,6782 8
3,5556 Apidae
6 2
2 3
3 3
3 3
25 4,5704
8 3,5556
Xylocopidae 1
2 1
1 5
0,9141 4
1,7778 Siricidae
2 1
1 1
1 6
1,0969 5
2,2222 Tenthrinidae
1 2
1 2
3 9
1,6453 5
2,2222 Sphecidae
1 1
2 3
1 8
1,4625 5
2,2222 MECOPTERA
Bittacidae 1
1 1
1 1
5 0,9141
5 2,2222
HEMIPTERA Piesmatidae
1 1
2 0,3656
2 0,8889
Reduviidae 1
2 1
3 4
1 12
2,1938 6
2,6667 Alydidae
1 1
1 2
1 2
8 1,4625
6 2,6667
Nabiidae 5
1 1
2 1
1 3
4 18
3,2907 8
3,5556 Pentatomidae
1 1
2 1
2 1
3 1
12 2,1938
8 3,5556
HOMOPTERA Cicadelidae
2 1
1 1
2 2
9 1,6453
6 2,6667
Cicadidae 1
1 1
1 4
0,7313 4
1,7778 ODONATA
Coenagrionidae 1
2 2
1 4
1 3
3 17
3,1079 8
3,5556 LEPIDOPTERA
Pieridae 1
1 1
1 4
0,7313 4
1,7778 Danaidae
1 2
1 1
1 1
3 10
1,8282 7
3,1111 Noctuidae
2 3
2 3
2 2
2 1
17 3,1079
8 3,5556
ISOPTERA
Termitidae 21
7 11 12 21 22 20 21
135 24,68
8 3,5556
TOTAL 89 52 58 57 78 62 77 74
547 100
225 100
Dari Tabel 1. dapat diketahui bahwa jumlah keseluruhan serangga yang tertangkap dengan menggunakan berbagai perangkap perangkap tanggok,
Universitas Sumatera Utara
perangkap lubang dan perangkap cahaya pada tanaman umur 1 satu tahun cukup beranekaragam yaitu sebanyak 547 ekor populasi serangga, yang terdiri
dari 11 ordo dan 37 famili. Dari Tabel juga dapat diketahui bahwa nilai Kerapatan Mutlak KM
tertinggi adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 135 ekor dengan nilai Kerapatan Relatif KR sebesar 24,68 dan nilai KM yang paling rendah adalah
ordo Hemiptera Piesmatidae yaitu hanya 2 ekor dengan nilai KR sebesar 0,3656 . Nilai Frekuensi Mutlak FM ordo Hemiptera Piesmatidae juga yang
paling rendah dari seluruh penangkapan yaitu sebanyak 2 ekor dengan nilai Frekuensi Relatif FR sebesar 0,8889.
Hal ini menunjukkan bahwa ekosistem pada daerah ini belum terganggu atau masih dalam keadaan yang seimbang, ini juga dapat dipengaruhi oleh
keadaan vegetasi disekitar pertanaman yang masih banyak ditumbuhi oleh mucuna sebagai tanaman penutup tanah cover crop. Hal ini sesuai dengan
pernyataan Rizali, Buchori dan Triwidodo 2002 yang menyatakan bahwa Perbedaan keanekaragaman seranggga di suatu tempat dapat disebabkan oleh
beberapa faktor yang saling berkaitan yaitu: umur tanaman, keadaan cuaca saat pengambilan sampel dan keadaan habitat di sekitar tanaman penggunaan tanaman
penutup tanah.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2. Tanaman Umur Dua Tahun
Kelimpahan serangga pada tanaman umur 2 dua tahun dapat dilihat pada Tabel di bawah ini :
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Cerambycidae
1 2
1 1
1 1
7 1,7857
6 3,1915
Elateridae 1
2 3
1 7
1,7857 4
2,1277 Carabidae
1 1
1 2
2 2
1 10
2,551 7
3,7234 Scarabidae
1 1
1 1
2 1
7 1,7857
6 3,1915
Staphylinidae 2
1 3
1 1
8 2,0408
5 2,6596
Meloidae 2
2 2
2 8
2,0408 4
2,1277 Chrysomelidae
2 1
2 2
2 9
2,2959 6
3,1915 ORTHOPTERA
Tettigonidae 4
1 2
3 2
2 4
5 23
5,8673 8
4,2553 Gryllidae
1 2
1 3
1 3
1 1
13 3,3163
8 4,2553
Acridiidae 3
2 3
2 4
2 4
3 23
5,8673 8
4,2553 Mantidae
1 1
1 1
1 5
1,2755 5
2,6596 DERMAPTERA
Forficulidae 1
2 1
3 2
1 1
2 13
3,3163 8
4,2553 DIPTERA
Tipulidae 2
1 1
2 1
1 8
2,0408 6
3,1915 Tachinidae
1 1
2 1
2 1
8 2,0408
6 3,1915
Bombyliidae 1
1 1
1 2
1 2
9 2,2959
7 3,7234
Culicidae 1
2 1
2 6
1,5306 4
2,1277
HYMENOPTERA Pompilidae 1
2 3
0,7653 2
1,0638 Formicidae
5 2
2 6
2 1
8 6
32 8,1633
8 4,2553
Apidae 2
1 1
1 4
1 1
2 13
3,3163 8
4,2553 Siricidae
1 1
1 3
2 8
2,0408 5
2,6596 Ichneumonidae
1 2
1 4
1,0204 3
1,5957 Tenthrinidae
3 2
2 1
3 4
15 3,8265
6 3,1915
Sphecidae 1
1 1
2 5
1,2755 4
2,1277 MECOPTERA
Bittacidae 1
1 2
1 1
2 8
2,0408 6
3,1915 HEMIPTERA
Pentatomidae 2
1 2
1 2
1 9
2,2959 6
3,1915 Reduviidae
1 1
1 1
1 1
1 1
8 2,0408
8 4,2553
Nabiidae 1
1 2
1 2
2 9
2,2959 6
3,1915 HOMOPTERA
Cicadelidae 2
2 1
1 6
1,5306 4
2,1277 ODONATA
Coenagrionidae 3
2 4
3 1
1 14
3,5714 6
3,1915 LEPIDOPTERA
Papillionidae 1
1 2
0,5102 2
1,0638 Noctuidae
3 2
2 1
2 2
2 3
17 4,3367
8 4,2553
ISOPTERA
Termitidae 13 10 12 10 10
7 6
7 75
19,133 8
4,2553 TOTAL
63 40 36 57 50 44 45 57 392
100 188
100
Universitas Sumatera Utara
Dari Tabel 2. dapat diketahui bahwa jumlah keseluruhan serangga yang tertangkap dengan menggunakan berbagai perangkap perangkap tanggok,
perangkap lubang dan perangkap cahaya pada tanaman umur 2 dua tahun adalah sebanyak 392 ekor populasi serangga, yang terdiri dari 11 ordo dan 32
famili. Dari Tabel juga dapat diketahui bahwa nilai Kerapatan Mutlak KM
tertinggi adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 75 ekor dengan nilai Kerapatan Relatif KR sebesar 19,133 dan nilai KM yang paling rendah adalah
ordo Lepidoptera Papillionidae yaitu hanya 2 ekor dengan nilai KR sebesar 0,5102 . Nilai FM terendah dari seluruh penangkapan adalah ordo Hymenoptera
Pompilidae dan ordo Lepidoptera Papilliodidae yang hanya terdiri dari 2 ekor dengan nilai FR sebesar 1,0638.
Jika Tabel 1 dibandingkan dengan Tabel 2 maka dapat dilihat bahwa populasi serangga tidak selalu sama diantara ke dua umur tanaman tersebut,
walaupun selisih umur tanaman yang hanya terpaut satu tahun dan lokasi yang saling berdekatan. Hal ini terjadi karena Populasi setiap organisme pada
ekosistem tidak pernah sama dari waktu ke waktu, tetapi selalu berfluktuasi. Hal ini sesuai dengan pernyataan Untung 1996 yang mengatakan bahwa Populasi
setiap organisme pada ekosistem tidak pernah sama dari waktu ke waktu, tetapi selalu berfluktuasi.
Demikian pula ekosistem yang terbentuk dari populasi serta lingkungan fisiknya senantiasa berubah dan bertambah atau berkurang sepanjang waktu
tergantung faktor-faktor yang mempengaruhinya Tarumingkeng, 2001 dalam Anonimus, 2008
a
.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3. Tanaman Umur Tiga Tahun
Kelimpahan serangga pada tanaman umur tiga tahun dapat dilihat pada Tabel di bawah ini:
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Omophorinidae
3 1
1 2
1 8
2,649 5
3,1056 Elateridae
1 2
2 1
6 1,9868
4 2,4845
Carabidae 1
1 2
4 1,3245
3 1,8634
Coccinellidae 1
2 1
1 1
2 8
2,649 6
3,7267 Meloidae
2 1
1 1
2 7
2,3179 5
3,1056 Cucujidae
1 2
1 1
1 1
7 2,3179
6 3,7267
Scarabidae 3
1 2
1 1
8 2,649
5 3,1056
ORTHOPTERA
Tettigonidae 3
1 1
1 2
2 4
14 4,6358
7 4,3478
Gryllidae 2
2 2
1 1
8 2,649
5 3,1056
Gryllotalpidae 1
2 1
1 3
8 2,649
5 3,1056
DERMAPTERA Forficulidae
1 1
1 2
5 1,6556
4 2,4845
Chelisocidae 1
1 2
1 5
1,6556 4
2,4845 DIPTERA
Bombyliidae 2
2 1
2 1
8 2,649
5 3,1056
Tachinidae 1
1 1
2 5
1,6556 4
2,4845 Tipulidae
1 1
1 1
1 5
1,6556 5
3,1056 Culicidae
1 2
1 1
1 1
7 2,3179
6 3,7267
HYMENOPTERA Apidae 5
2 1
1 2
11 3,6424
5 3,1056
Braconidae 1
1 1
3 0,9934
3 1,8634
Formicidae 4
2 6
2 3
3 3
3 26
8,6093 8
4,9689 Ichneumonidae
2 1
3 1
1 1
1 10
3,3113 7
4,3478 Sphecidae
1 1
1 1
4 1,3245
4 2,4845
MECOPTERA Bittacidae
1 2
1 1
1 6
1,9868 5
3,1056 HEMIPTERA
Nabiidae 1
1 2
1 2
2 9
2,9801 6
3,7267 Pentatomidae
2 1
2 1
2 1
9 2,9801
7 4,3478
ODONATA
Libellulidae 1
1 1
3 1
7 2,3179
5 3,1056
Coenagrionidae 2
2 2
1 1
2 1
1 12
3,9735 8
4,9689 LEPIDOPTERA
Noctuidae 1
3 1
1 3
2 3
14 4,6358
7 4,3478
Danaidae 1
2 1
4 1,3245
3 1,8634
Pieridae 2
1 1
1 1
1 7
2,3179 6
3,7267 ISOPTERA
Termitidae 12 13 10
2 7
11 2
10 67
22,185 8
4,9689 TOTAL
54 42 37 28 32 39 26 44 302
100 161
100
Universitas Sumatera Utara
Dari Tabel 3. dapat diketahui bahwa jumlah keseluruhan serangga yang tertangkap dengan menggunakan berbagai perangkap adalah sebanyak 302 ekor
populasi serangga yang terdiri dari 10 ordo dan 30 famili. Dari Tabel juga dapat diketahui bahwa nilai Kerapatan Mutlak KM
tertinggi adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 67 ekor dengan nilai Kerapatan Relatif KR sebesar 22,1854 dan nilai KM yang paling rendah
adalah ordo Hymenoptera Braconidae yaitu hanya 3 ekor dengan nilai KR sebesar 0,99338 . Terdapat dua ordo yang paling sering muncul dari setiap
penangkapn yaitu ordo Hymenoptera Formicidae, Odonata Coenagrionidae dan ordo Isoptera Termitidae yaitu sebesar 8 ekor dengan nilai Frekuensi Relatif
FR sebesar 4,9689. Sedangkan nilai FM terendah dari seluruh penangkapan adalah ordo
Hymenoptera Braconidae dan Lepidoptera Danaidae yaitu masing-masing berjumlah 3 ekor dengan nilai FR sebesar 1,8634.
Apabila Tabel 1-3 dibandingkan maka dapat diketahui bahwa populasi serangga lebih banyak ditemukan pada tanaman umur satu tahun dibandingkan
dengan tanaman umur 2 dan 3 tahun, hal ini sangat dipengaruhi oleh keadaan lingkungan fisik yang heterogen misalnya vegetasi disekitar pertanaman seperti
yang dinyatakan oleh Michael 1995 semakin heterogen keadaan suatu lingkungan fisik maka semakin tinggi keragamannya. Dalam hal ini pada tanaman
umur 1 tahun jumlah vegetasi tanaman penutup tanah mucuna relatif masih tinggi dan berkurang seiring bertambahnya umur tanaman sehingga populasi
serangga yang menjadikan mucuna sebagai hostinang juga berkurang.
Universitas Sumatera Utara
Kelimpahan Serangga Pada Tanaman Menghasilkan TM
Kelimpahan serangga pada tanaman menghasilkan dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 4. Kelimpahan Serangga Pada Tanaman Umur Lima Tahun
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA
Elateridae 2
2 2
1 1
8 2,974
5 2,6455
Cerambycidae 1
2 1
1 5
1,8587 4
2,1164 Cincidelidae
1 1
2 1
1 1
7 2,6022
6 3,1746
Carabidae 1
3 1
1 2
2 1
1 12
4,461 8
4,2328 Staphylinidae
1 1
1 1
4 1,487
4 2,1164
Chrysomelidae 2
1 1
1 2
2 1
10 3,7175
7 3,7037
Meloidae 1
1 1
1 1
1 6
2,2305 6
3,1746 ORTHOPTERA
Gryllidae 1
1 2
1 1
2 8
2,974 6
3,1746 Tettigonidae
3 3
2 2
3 2
3 2
20 7,4349
8 4,2328
Gryllotalpidae 2
3 1
2 1
1 2
1 13
4,8327 8
4,2328 Acridiidae
1 1
1 2
1 1
7 2,6022
6 3,1746
DERMAPTERA Forficulidae
1 1
2 1
2 2
1 1
11 4,0892
8 4,2328
Chelisocidae 1
1 2
1 1
1 7
2,6022 6
3,1746 DIPTERA
Sarcophagidae 1
2 3
1 2
1 1
11 4,0892
7 3,7037
Tachinidae 2
1 1
1 1
6 2,2305
5 2,6455
Culicidae 2
2 1
1 6
2,2305 4
2,1164
HYMENOPTERA Formicidae 1
2 2
2 1
2 2
3 15
5,5762 8
4,2328 Pompiliidae
1 1
2 1
1 6
2,2305 5
2,6455 Anthoridae
1 2
1 1
2 1
8 2,974
6 3,1746
Ichneumonidae 1
1 1
1 2
6 2,2305
5 2,6455
Siricidae 2
1 1
1 2
2 1
10 3,7175
7 3,7037
Sphecidae 1
2 3
1 2
1 1
11 4,0892
7 3,7037
Xylocopidae 2
2 1
1 6
2,2305 4
2,1164 HEMIPTERA
Reduviidae 1
1 1
1 2
6 2,2305
5 2,6455
Pentatomidae 2
1 1
2 1
7 2,6022
5 2,6455
ODONATA Libellulidae
2 1
1 1
1 2
2 10
3,7175 7
3,7037 Coenagrionidae
2 3
1 2
1 1
1 1
12 4,461
8 4,2328
LEPIDOPTERA Noctuidae
2 1
1 1
1 6
2,2305 5
2,6455 Danaidae
1 1
1 1
1 2
7 2,6022
6 3,1746
Pieridae 2
2 1
1 1
1 2
2 12
4,461 8
4,2328 ISOPTERA
Termitidae 1
1 1
1 2
6 2,2305
5 2,6455
TOTAL 34 37 31 33 33 30 35 36
269 100
189 100
Universitas Sumatera Utara
Dari Tabel 4. dapat diketahui bahwa jumlah keseluruhan serangga yang tertangkap pada tanaman umur lima tahun dengan menggunakan berbagai
perangkap adalah sebanyak 269 ekor populasi serangga yang terdiri dari 9 ordo dan 31 famili.
Dari Tabel 4. di atas dapat diketahui bahwa nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi adalah ordo Orthoptera Tettigonidae yaitu berjumlah 20 ekor dengan
nilai Kerapatan Relatif KR sebesar 7,4627 dan nilai KM yang paling rendah adalah ordo Coleoptera Staphylinidae yaitu hanya 4 ekor dengan nilai KR
sebesar 1,476. Nilai FM tertinggi terdiri dari 7 famili yaitu Lepidoptera pieridae, Odonata Coenagrionidae, Hymenoptera Formicidae, Dermaptera
Forficulidae, Orthoptera Gryllotalpidae dan Tettigonidae dan Coleoptera Carabidae yaitu masing-masing 8 ekor dengan nilai FR 4,2328.
Nilai FM terendah terdiri dari 4 famili yaitu Coleoptera Cerambycida dan Staphylinidae, Diptera Culicidae dan Hymenoptera Xylocopidae masing-
masing 4 ekor dengan nilai FR 2,1164. Pada semua umur tanaman yang diteliti, nilai KM yang tertinggi umumnya
adalah ordo Isoptera Termitidae, begitu juga dengan nilai FM nya, tetapi pada tanaman umur 5 tahun justru yang tertinggi adalah ordo Orthoptera Tettigonidae
dan hanya berkisar 20 ekor. Hal ini terjadi karena penggunaan herbisida untuk membunuh mucuna yang masih terdapat di areal pertanaman, karena dapat
menggangu proses pemupukan dan optimalisasi sanitasi lahan supaya tidak menggangu proses pemanenan, bagi tanaman yang statusnya adalah TM 1.
Sanitasi lahan berarti mengurangi heterogenitas vegetasi disekitar pertanaman sehingga mengurangi populasi serangga seperti Isoptera Termitidae.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5. Kelimpahan Serangga Pada Tanaman Umur Enam Tahun
Kelimpahan serangga pada tanaman umur enam tahun dapat dilihat pda tabel di bawah ini:
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR 1
2 3
4 5
6 7
8 COLEOPTERA
Elateridae 1
2 1
1 1
2 8
2,6578 6
3,6364 Cerambycidae
1 1
1 1
1 1
6 1,9934
6 3,6364
Carabidae 1
2 2
3 2
1 3
1 15
4,9834 8
4,8485 Omophorinidae
1 2
1 2
6 1,9934
4 2,4242
Chrysomelidae 1
1 1
1 1
1 6
1,9934 6
3,6364 Coccinellidae
1 1
1 2
5 1,6611
4 2,4242
Scarabidae 1
1 1
1 4
1,3289 4
2,4242 Cincidelidae
1 2
1 1
1 6
1,9934 5
3,0303 ORTHOPTERA
Acridiidae 1
2 1
2 1
1 1
2 11
3,6545 8
4,8485 Gryllidae
3 3
3 4
1 5
1 2
22 7,309
8 4,8485
Gryllotalpidae 2
2 1
2 2
1 1
2 13
4,3189 8
4,8485 Mantidae
1 1
2 0,6645
2 1,2121
Tettigonidae 2
2 1
3 2
1 4
15 4,9834
7 4,2424
DERMAPTERA Forficulidae
2 2
1 2
3 1
2 2
15 4,9834
8 4,8485
Chelisocidae 2
1 1
1 2
1 8
2,6578 6
3,6364
DIPTERA
Tipulidae 1
1 1
2 2
7 2,3256
5 3,0303
Tachinidae 2
2 1
2 2
1 10
3,3223 6
3,6364 Culicidae
1 2
1 1
1 1
7 2,3256
6 3,6364
HYMENOPTERA Formicidae 5
5 2
3 3
5 2
4 29
9,6346 8
4,8485 Pompilidae
2 1
2 1
1 1
8 2,6578
6 3,6364
Braconidae 2
1 2
2 1
2 1
11 3,6545
7 4,2424
Tenthrinidae 1
1 2
1 5
1,6611 5
3,0303 Siricidae
1 1
1 1
2 6
1,9934 5
3,0303 HEMIPTERA
Nabiidae 1
1 2
0,6645 2
1,2121 Pentatomidae
1 1
1 1
4 1,3289
4 2,4242
ODONATA Libellulidae
2 1
1 1
5 1,6611
4 2,4242
LEPIDOPTERA Noctuidae
2 2
1 2
7 2,3256
4 2,4242
ISOPTERA
Termitidae 15
2 3
2 11
5 3
12 53
17,608 8
4,8485 MECOPTERA
Bittacidae 1
1 1
1 1
5 1,6611
5 3,0303
TOTAL 51 35 30 37 43 27 31 47
301 100
165 100
Universitas Sumatera Utara
Dari Tabel 5. dapat diketahui bahwa jumlah keseluruhan serangga yang tertangkap pada tanaman umur enam tahun dengan menggunakan berbagai
perangkap adalah sebanyak 301 ekor populasi serangga yang terdiri dari 10 ordo dan 29 famili.
Dari Tabel juga dapat diketahui bahwa nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 53 ekor dengan nilai
Kerapatan Relatif KR sebesar 17,608 dan nilai KM yang paling rendah adalah ordo Orthoptera Mantidae dan ordo Hemimptera Nabiidae yaitu hanya 2 ekor
dengan nilai KR sebesar 0,6645. Nilai FM terendah dari seluruh penangkapan pada tanaman umur enam tahun adalah Orthoptera Mantidae dan Hemiptera
Pentatomidae yaitu masing-masing 2 ekor dengan nilai FR 1,2121. Jumlah Ordo Hemiptera yang tertangkap di areal tanaman belum
menghasilkan jauh lebih tinggi dibandingkan yang tertangkap pada tanaman yang sudah menghasilkan. Keadaan ini dipengaruhi oleh adanya perubahan lingkungan
dari waktu ke waktu, misalnya berkurangnya vegetasi di sekitar pertanaman yang mengurangi heterogenitas ruang. Menurut Michael 1995 semakin heterogen
keadaan suatu lingkungan fisik maka semakin tinggi keragamannya begitu pula sebaliknya.
Selain berkurangnya jumlah vegetasi di sekitar pertanaman seiiring berjalannya waktu, berkurangnya populasi serangga juga dapat dipengaruhi oleh
penggunaan pestisida yang tidak bijaksana, sehingga memusnahkan individu tertentu, tidak selektif sehingga yang terbunuh bukan hanya hama, tetapi juga
musuh alami yang berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Dampak negatif penggunaan pestisida ini sejalan dengan pernyataan Wudianto 1997 yang
Universitas Sumatera Utara
menyatakan bahwa bila aplikasi pestisida kurang bijaksana dapat membawa dampak pada pengguna, non target organisme, maupun lingkungan yang
akibatnya sangat berbahaya.
Tabel 6. Kelimpahan Serangga Pada Tanaman Umur Sembilan Tahun
Kelimpahan serangga pada tanaman umur sembilan tahun dapat dilihat pda tabel di bawah ini:
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA
Elateridae 1
1 1
2 5
1,5152 4
2,1277 Carabidae
2 1
1 1
5 1,5152
4 2,1277
Cerambycidae 1
1 1
1 4
1,2121 4
2,1277 Omophorinidae
1 1
1 1
1 1
1 7
2,1212 7
3,7234 Chrysomelidae
2 2
1 1
1 1
2 2
12 3,6364
8 4,2553
Coccinellidae 1
2 2
1 6
1,8182 4
2,1277 Meloidae
2 2
1 2
1 1
1 10
3,0303 7
3,7234 Scarabidae
1 1
1 3
0,9091 3
1,5957 ORTHOPTERA
Blatellidae 1
1 1
1 1
1 1
7 2,1212
7 3,7234
Gryllidae 2
2 1
1 1
1 2
2 12
3,6364 8
4,2553 Gryllotalpidae
1 2
2 1
6 1,8182
4 2,1277
Tettigonidae 2
2 1
2 1
1 1
10 3,0303
7 3,7234
DERMAPTERA
Forficulidae 2
1 1
2 1
1 2
10 3,0303
7 3,7234
Chelisocidae 2
2 1
1 2
1 1
2 12
3,6364 8
4,2553
DIPTERA
Sarcophagidae 1
2 1
1 1
1 1
8 2,4242
7 3,7234
Babionidae 2
1 2
1 6
1,8182 4
2,1277 Tachinidae
1 1
1 2
5 1,5152
4 2,1277
Culicidae 1
2 1
1 1
1 7
2,1212 6
3,1915 Bombyliidae
1 1
1 2
5 1,5152
4 2,1277
HYMENOPTERA Formicidae
6 4
2 3
5 4
4 3
31 9,3939
8 4,2553
Anthoridae 3
1 1
1 1
7 2,1212
5 2,6596
Pompilidae 1
1 1
1 1
5 1,5152
5 2,6596
Apidae 3
2 1
2 1
1 2
1 13
3,9394 8
4,2553 Ichneumonidae
1 1
1 1
1 5
1,5152 5
2,6596 Sphecidae
1 1
1 1
4 1,2121
4 2,1277
Siricidae 2
1 1
1 5
1,5152 4
2,1277 Braconidae
3 1
1 1
1 7
2,1212 5
2,6596 HEMIPTERA
Pentatomidae 3
1 1
1 6
1,8182 4
2,1277 ODONATA
Libellulidae 1
1 1
1 2
6 1,8182
5 2,6596
Coenagrionidae 2
2 2
1 1
1 1
10 3,0303
7 3,7234
LEPIDOPTERA Noctuidae
3 1
1 1
3 1
2 2
14 4,2424
8 4,2553
Satyridae 1
2 2
1 1
7 2,1212
5 2,6596
ISOPTERA Termitidae
15 2
12 11 10 5
3 12
70 21,212
8 4,2553
TOTAL 65 31 38 40 40 26 36 54
330 100
188 100
Universitas Sumatera Utara
Dari Tabel 6. dapat diketahui bahwa jumlah keseluruhan serangga yang tertangkap pada tanaman umur enam tahun dengan menggunakan berbagai
perangkap adalah sebanyak 330 ekor populasi serangga yang terdiri dari 9 ordo dan 33 famili.
Dari Tabel juga dapat diketahui bahwa nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 70 ekor dengan nilai
Kerapatan Relatif KR sebesar 21,212 dan nilai KM yang paling rendah adalah ordo Coleoptera Scarabidae yaitu hanya 2 ekor dengan nilai KR sebesar
0,6645. Nilai FM terendah adalah ordo Coleoptera Scarbidae yaitu berjumlah 3 ekor dengan nilai FR sebesar 1,5957.
Jika dibandingkan Tabel 3-5 maka dapat dilihat bahwa jumlah serangga yang tertangkap justru paling banyak pada areal tanaman umur sembilan tahun,
hal ini diakibatkan lokasi tanaman tahun 2000 ini berdekatan dengan lahan garapan penduduk dan masih banyak terdapat areal yang belum dibuka. Sehingga
keragaman serangga lebih tinggi. Di areal pertanaman ini memang sudah tidak ditemukan mucuna tetapi banyak dijumpai tanaman paku-pakuan. Michael 1995
semakin heterogen keadaan suatu lingkungan fisik maka semakin tinggi keragaman populasinya begitu pula sebaliknya.
Di areal ini juga dapat ditemukan ordo Coleoptera Scarbidae yang umumnya Oryctes rhynoceros yang seyogyanya tanaman ini menyerang tanaman
muda. Hal ini diduga disebabkan lokasi pertanaman yang berdekatan dengan areal main nursery sekitar 6-8 bulan dipindahkan ke lapangan , tanaman tahun 2009
yang saat itu terserang oleh kumbang ini. Saat dipasang perangkap cahaya terjadi perpindahan hama dari satu tempat ke tempat yang lain dengan radius tertentu.
Universitas Sumatera Utara
Hal ini sesuai dengan literatur Oka 1995 yang menyatakan bahwa faktor-faktor yang mengatur kepadatan suatu populasi adalah perubahan lingkungan kimia dan
fisik akibat adanya sekresi dan metabolisme, kekurangan makanan, serangan predatorpenyakit, migrasi perpindahan, faktor iklim misalnya cuaca, suhu dan
kelembapan. Apabila jumlah serangga yang tertangkap pada tanaman menghasilkan
dibandingkan dengan tanaman belum menghasilkan maka diketahui bahwa jumlah serangga yang tertangkap pada tanaman belum menghasilkan TBM lebih tinggi
dari pada pada tanaman menghasilkan TM. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya heterogenitas vegetasi disekitar pertanaman, tofografi lahan
dan juga dipengaruhi oleh umur tanaman itu sendiri. Vegetasi tanaman penutup tanah cover crop pada tanaman belum
menghasilkan TBM lebih tinggi dibandingkan pada tanaman menghasilkan TM. Bahkan tanaman penutup tanah dalam hal ini yang dipakai adalah mucuna
hampir tidak dijumpai lagi pada tanaman menghasilkan TM karena mucuna akan mati seiring bertambahnya umur tanaman yang mengakibatkan mucuna tidak
dapat pasokan cahaya matahri yang cukup. Umur tanaman juga sangat menentukan kepadatan populasi serangga, ada
serangga tertentu misalnya hama yang hanya menyenangi tanaman muda, dan hampir tidak ditemukan menyerang tanaman tua. Munculnya hama ini akan
diikuti dengan munculnya serangga lain yang sifatnya pengendali hayati misalnya natural enemies musuh alami. Hal ini membuktikan umur tanaman juga sangat
berpengaruh menentukan kepadatan populasi serangga di areal tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Seperti yang terlihat pada tabel, jumlah populasi serangga yang tertangkap lebih tinggi pada TBM dari pada TM. Rizali, Buchori dan Triwidodo 2002
menyatakan Perbedaan populasi serangga dapat disebabkan oleh beberapa faktor yang saling berkaitan yaitu: umur tanaman, keadaan cuaca saat pengambilan
sampel dan keadaan habitat di sekitar tanaman penggunaan tanaman penutup tanah.
Bila dilihat dari tabel 1. sampai tabel 6 dapat diketahui bahwa serangga yang tertangkap tidak selalu sama pada masing-masing umur tanaman. Dari data
dapat diketahui bahwa ada serangga yang hanya ditemukan pada umur tanaman satu dan lima tahun sementara tidak ditemukan pada umur tanaman yang lain,
sebagai contoh adalah dari ordo Hymenoptera Xylocopidae dan umumnya serangga ini adalah tergolong parasitoid. Hal ini terjadi karena ekosistem dari
serangga tersebut sudah rusak sehingga terjadi pemusnahan. Hedy dan kurniaty 1996 menyatakan pemusnahan dapat terjadi pada ekosistem yang baru dan
belum mantap, misalnya ada perubahan yang mendadak karena ulah manusia atau ekosistem yang telah mengalami perubahan seiring waktu.
Universitas Sumatera Utara
Nilai Indeks Keanekaragaman Jenis Serangga Pada Masing-Masing Lokasi.
Hasil Perhitungan Indeks Keanekaragaman Jenis Serangga dari beberapa lokasi Pengkajian di areal PTPN III unit Kebun Huta Padang pada berbagai umur
tanaman dapat dilihat dalam tabel 13-19.
Tabel 7. Indeks keragaman Jenis serangga pada berbagai umur tanaman
Menurut Michael 1995, ada 3 kriteria keanekaragaman jenis serangga yaitu, bila H’1 berarti keanekaragaman serangga tergolong rendah., bila H’ 1-3
berarti keanekaragaman serangga tergolong sedang, bila H’3 berarti keanekaragaman serangga tergolong tinggi.
Berdasarkan kriteria tersebut maka keanekaragaman jenis serangga pada tanaman umur 1,2,5 dan 9 tahun tergolong tinggi, hal ini menunjukkan keadaan
ekosistem yang ada di lapangan antara hama dan musuh alaminya adalah seimbangstabil. Sedangkan pada tanamn umur 3 tahun tergolong sedang, hal ini
menunjukkan keadaan ekosistem yang ada di lapangan antara hama dan musuh alaminya hampir seimbang. Dalam hal ini keseimbangan populasi suatu
NO
Lokasi Indeks
keanekaragaman jenis
Keterangan
1. Tanaman umur satu tahun
tahun tanam 2008 3,2977
Tinggi 2.
Tanaman umur satu dua tahun tanam 2007
3,1346 Tinggi
3. Tanaman umur tiga tahun
tahun tanam 2006 2,7890
Sedang 4.
Tanaman umur lima tahun tahun tanam 2004
3,3646 Tinggi
5 Tanaman umur enam tahun
tahun tanam 2003 3,0571
Sedang
6 Tanaman umur sembilan
tahun tahun tanam 2000
3,1369 Tinggi
Universitas Sumatera Utara
organisme dalam komunitasnya dapat menurun akibat perubahan keadaan ekosistem alami menjadi ekosistem buatan.
Dari data dapat dilihat bahwa indeks keanekaragaman pada tanaman umur 1,2,5 dan 9 tahun tergolong tinggi, karena keadaan populasi serangga merugikan,
parasitoid, predator dan serangga berguna lainnya terdapat dalam keadaan yang stabil, hal ini juga dipengaruhi oleh lingkungan fisik yang stabil. Sehingga tidak
terjadi peledakan populasi hama. Menurut Oka 1995 dalam ekosistem yang stabil semua makhluk hidup berada dalam keadaan seimbang dan saling
mengendalikan sehingga tidak terjadi hama. Tanaman umur 3 tahun indeks keanekaragamannya paling rendah jika
dibandingkan umur tanaman yang lain, hal ini terjadi karena keadaan topografi lahan tanaman tesebut yang bergelombang dan berbukit-bukit, terdiri dari enam
teresan, sehingga mempengaruhi migrasi dan pola penyebaran serangga. Hal ini sesuai dengan pernyataan Gallangher dan Lilies 1991 yang menyatakan bahwa
Pola penyebaran dan kepadatan serangga di suatu tempat akan berbeda-beda. Penyebaran dan kepadatan serangga sangat dipengaruhi oleh banyak sedikitnya
populasi serangga, prilaku serangga dan tempat hidup termasuk didalamnya topografi atau habitatnya.
Universitas Sumatera Utara
Kerapatan Mutlak dan Kerapatan Relatif famili serangga yang tertangkap
pada masing-masing perangkap.
Tabel 8. Kerapatan Mutlak dan Kerapatan Relatif Serangga pada perangkap lubang Fit Fall Trap
Traping Serangga
KM KR
Ordo Famili
Fit Fall Trap
Coleoptera Omophorinidae
21 3,1019
Carabidae
31 4,579
Scarabidae
5 0,7386
Cerambycidae
26 3,8405
Elateridae
34 5,0222
Cincidelidae
7 1,034
Orthoptera Blatellidae
15 2,2157
Tettigonidae
62 9,1581
Gryllidae
76 11,226
Acridiidae
27 3,9882
Gryllotalpidae
27 3,9882
Dermaptera
Forficulidae
74 10,931
Chelisocidae
32 4,7267
Diptera Babionidae
21 3,1019
Tachinidae
23 3,3973
Bombyliidae
29 4,2836
Sarcophagidae
8 1,1817
Hymenoptera
Bombidae
6 0,8863
Formicidae
89 13,146
Apidae
16 2,3634
Pompiliidae
22 3,2496
Braconidae
3 0,4431
Anthoridae
15 2,2157
Lepidoptera Noctuidae
8 1,1817
TOTAL 677
100 Jumlah serangga yang tertangkap dengan menggunakan perangkap lubang
fit fall trap adalah sebanyak 677 ekor yang terdiri dari 6 ordo dan 24 famili. Pada Tabel juga dapat dilihat bahwa famili yang paling banyak tertangkap adalah
Formicidae dari ordo Hymenoptera. Dengan nilai Kerapatan Relatif dari seluruh penangkapan adalah 13,146. Jumlah serangga yang terperangkap cukup
beranekaragam. Hal ini membuktikan bahwa perangkap lubang cukup efisien digunakan sebagai alat untuk menduga populasi serangga di suatu tempat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 9. Kerapatan Mutlak dan Kerapatan Relatif Serangga pada perangkap Tanggok.
Traping Serangga
KM KR
Ordo Famili
Tanggok
Coleoptera
Coccinellidae
30 4,6948
Phalacridae
3 0,4695
Cucujidae
14 2,1909
Omophorinidae
14 2,1909
Carabidae
21 3,2864
Chrysomelidae
38 5,9468
Staphylinidae
13 2,0344
Meloidae
31 4,8513
Cincidelidae
6 0,939
Diptera Tachinidae
32 5,0078
Tipulidae
20 3,1299
Sarcophagidae
11 1,7214
Mecoptera Bittacidae
24 3,7559
Hemiptera Piesmatidae
2 0,313
Reduviidae
26 4,0689
Alydidae
8 1,252
Nabiidae
38 5,9468
Pentatomidae
47 7,3552
Orthoptera Acridiidae
20 3,1299
Mantidae
11 1,7214
Homoptera
Ciccadidae
3 0,4695
Hymenoptera Xylocopidae
11 1,7214
Siricidae
6 0,939
Apidae
46 7,1987
Ichneumonidae
25 3,9124
Braconidae
18 2,8169
Odonata Coenagrionidae
53 8,2942
Libellulidae
21 3,2864
Lepidotera Danaidae
22 3,4429
Papillionidae
2 0,313
Pieridae
23 3,5994
TOTAL 639
100 Dari Tabel diketahui bahwa jumlah serangga yang tertangkap dengan
menggunakan perangkap tanggok adalah 639 ekor, yang terdiri dari 9 ordo dan 31 famili. Sreangga yang paling banyak tertangkap adalah ordo Odonata
Coenagrionidae yaitu sebayak 53 ekor dengan nilai KR sebesar 8,2942.
Universitas Sumatera Utara
Apabila dibandingkan dengan Tabel 8. Jumlah famili serangga yang tertangkap pada perangkap tanggok lebih beranekaragam. Hal ini disebabkan oleh
beberapa faktor diantaranya adalah waktu pengambilan sampel atau pemasangan perangkap. Perangkap lubang dipasang pada jam 6.00 pagi. Sedangkan perangkap
tanggok diaplikasikan pada pagi hari menjelang siang. Dengan perangkap tanggok kita juga dapat lebih berperan dalam mengontrol pergerakan serangga yang
tertangkap, sehingga jumlah serangga yang tertangkap lebih bervariasi.
Tabel 10. Kerapatan Mutlak dan Kerapatan Relatif Serangga pada perangkap Cahaya Light Trap.
Traping Serangga
KM KR
Ordo Famili
Light Trap
Coleoptera
Carabidae
14 1,7435
Scarabidae
25 3,1133
Hymenoptera Formicidae
72 8,9664
Tenthrinidae
28 3,4869
Sphecidae
31 3,8605
Siricidae
29 3,6115
Lepidoptera Noctuidae
66 8,2192
Diptera
Culicidae
43 5,3549
Orthoptera Tettigonidae
47 5,8531
Gryllidae 13
1,6189
Gryllotalpidae
13 1,6189
Isoptera Termitidae
406 50,56
Homoptera Cicadidae
4 0,4981
Cicadelidae
12 1,4944
TOTAL 803
100 Dari Tabel di atas dapat dilihat bahwa jumlah serangga yang tertangkap
adalah sebanyak 803 ekor yang terdiri dari 7 ordo dan 14 famili. Dibandingkan dengan semua perangkap, perangkap cahaya paling sedikit keragaman populasi
serangganya, hal ini diakibatkan pada saat pemasangan perangkap, kondisi cuaca yang kurang baik. Saat itu hampir setiap hari hujan dapat dilihat pada data curah
hujan menjelang sore hari, keadaan ini dapat mempengaruhi penyebaran serangga. Tetapi jika dibandingkan dengan perangkap yang lain jumlah populasi
Universitas Sumatera Utara
serangga yang tertangkap pada perangkap cahaya jauh lebih tinggi, yaitu sekitar 803 ekor. Karena jumlah populasi ordo Isoptera Termitidae yang sangat
mencolok. Hampir diseluruh areal terdapat ordo Isoptera Termitidae, dan sangat
tertarik terhadap cahaya. Biasanya serangga ini juga berdatangan dengan bergerombol. Sehingga serangga ini sangat banyak tertangkap dengan perangkap
cahaya. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa keanekaragaman
populasi serangga di suatu tempat sangat dipengaruhi oleh waktu pengambilan sampel atau pemasangan perangkap, keadaan cuaca seperti curah hujan, dsb. Hal
ini sesuai dengan pendapat Rizali, Buchori dan Triwidodo 2002 perbedaan populasi serangga dapat dipengaruhi oleh umur tanaman, keadaan cuaca saat
pengambilan sampel, waktu pengambilan sampel dan keadaan habitat di sekitar tanaman.
Universitas Sumatera Utara
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
1. Dari keseluruhan pengamatan pada berbagai umur tanaman jumlah
serangga yang paling banyak tertangkap adalah Ordo Isoptera Termitidae. Kecuali tanaman umur lima tahun.
2. Indeks keanekaragaman tertinggi dari seluruh areal adalah pada tanaman
umur lima tahun yaitu sebesar 3,3646. 3.
Indeks keanekaragaman terendah dari seluruh areal pada berbagai umur tanaman adalah tanaman umur 3 tahun yaitu sebesar 2,7890 dan tergolong
sedang. Hal ini dipengaruhi tofografi lahan yang bergelombang dan berbukit-bukit.
4. Pada tanaman umur satu tahun, nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi
adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 135 ekor dengan nilai Kerapatan Relatif KR sebesar 24,68 dan nilai KM yang paling rendah
adalah ordo Hemiptera Piesmatidae yaitu hanya 2 ekor dengan nilai KR sebesar 0,3656 .
5. Pada tanaman umur dua tahun, nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi
adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 75 ekor dengan nilai Kerapatan Relatif KR sebesar 19,133 dan nilai KM yang paling rendah
adalah ordo Lepidoptera Papillionidae yaitu hanya 2 ekor dengan nilai KR sebesar 0,5102 .
6. Pada tanaman umur tiga tahun, nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi
adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 67 ekor dengan nilai
Universitas Sumatera Utara
Kerapatan Relatif KR sebesar 22,1854 dan nilai KM yang paling rendah adalah ordo Hymenoptera Braconidae yaitu hanya 3 ekor dengan
nilai KR sebesar 0,99338 . 7.
Pada tanaman umur lima tahun, nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi adalah ordo Orthoptera Tettigonidae yaitu berjumlah 20 ekor dengan
nilai Kerapatan Relatif KR sebesar 7,4627 dan nilai KM yang paling rendah adalah ordo Coleoptera Staphylinidae yaitu hanya 4 ekor dengan
nilai KR sebesar 1,476. 8.
Pada tanaman umur enam tahun, nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 53 ekor dengan nilai
Kerapatan Relatif KR sebesar 17,608 dan nilai KM yang paling rendah adalah ordo Orthoptera Mantidae dan ordo Hemimptera Nabiidae yaitu
hanya 2 ekor dengan nilai KR sebesar 0,6645 9.
Pada tanaman umur sembilan tahun, nilai Kerapatan Mutlak KM tertinggi adalah ordo Isoptera Termitidae yaitu berjumlah 70 ekor
dengan nilai Kerapatan Relatif KR sebesar 21,212 dan nilai KM yang paling rendah adalah ordo Coleoptera Scarabidae yaitu hanya 2 ekor
dengan nilai KR sebesar 0,6645. Nilai FM terendah adalah ordo Coleoptera Scarbidae yaitu berjumlah 3 ekor dengan nilai FR sebesar
1,5957.
Saran
Perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang keanekaragaman serangga pada ekosistem yang lain dan perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang dampak
kerusakan yang disebabkan oleh Ordo Isoptera Termitidae.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Anonimus, 2008
a
. Konservasi Serangga Demi Pelestarian Ekology. Diunduh dari : http:www.kompas.com
diakses tanggal 23 April 2009. Arief, 2001. Hutan dan Kehutanan. Kanisius, Yogyakarta.
Borror, D.J, C.A Triplehorn., dan N.F Jhonson., 1996. Pengenalan Pelajaran Serangga. Edisi Ke enam. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Ewusie, J.Y., 1990. Pengantar Ekologi Tropika. ITB Press, Bandung. Firmansyah, E., 2008. Mengurangi Populasi Hama Serangga tanpa Merusak
Lingkungan. Available on line at : http:www.google.com
12 April 2009
Gallangher, D. K dan S. Lilies, Ch., 1991. Metode Ekologi Lapangan. Program Nasional Pelatihan dan Pengembangan Pengendalian Hama Terpadu.
Jakarta. Heddy, S dan M, Kurniawaty., 1996. Prinsif-Prinsip Dasar Ekologi. P.T Raja
Grafindo, Jakarta. Irwanto, 2008. Indeks Diversitas Keanekaragaman. Diunduh dari :
http:www.irwantoshut.comindeks_diversitas.pdf 23 April 2009.
Krebs, 1978. Ecology. The Experimental Analisys of Distribution an Abudance. Third Edition. Harper and Row Publisher, New York.
Michael, P., 1995. Metode Ekologi Untuk Penyelidikan Lapangan dan Laboratorium. Terjemahan Yanti R. Koester. UI Press. Jakarta.
Menallaed, F.D., Marino. P.C., Gage, S. H dan Landist D. A., 1999. Does Agriculture Landscape Structure Effect Parasitisme and Parasitoid
diversity?. Journal Ecology. Soci America Odum, E.P., 1971. Fundamental of Ecology. W.B Saunders, Philadelphia.
Oka, I. N., 1995. Pengendalian Hama Terpadu dan Implementasinya di Indonesia. UGM Press, Yogyakarta.
Risza, S., 1994. Seri Budidaya Kelapa Sawit. Kanisius, Yogyakarta Rizali, A., Bukhori, D., Triwidodo, H., 2002. Keanekaragaman Serangga pada
Lahan Persawahan-tepaian Hutan indicator untuk Kesehatan Lingkungan. Jurnal Penelitian Juni 2002 Vol 9 2.
Universitas Sumatera Utara
Suin, M. I., 2002. Metode Ekologi. Universitas Andalas Press, Padang. Sulthoni, A dan Subiyanto, 1980. Kunci Determinasi Serangga. Gadjah Mada
University press, Yogyakarta. Untung, K., 1996. Pengantar Pengelolaan Hama Terpadu. Universitas Gadjah
Mada Press, Yogyakarta Wudianto, R., 1997. Petunjuk Penggunaan Pestisida. Penebar Swadaya. Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1 Tabel. Kelimpahan serangga yang tertangkap pada tanaman umur satu tahun
berdasarkan perangkap yang digunakan. Perangkap Lubang
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Omophorinidae
1 1
1 1
2 1
7 5,1095
6 6,8182
Carabidae 2
1 1
1 1
6 4,3796
5 5,6818
Scarabidae 1
1 1
1 1
5 3,6496
5 5,6818
Cerambycidae 1
2 1
4 2,9197
3 3,4091
ORTHOPTERA Blatelidae
2 1
1 1
1 1
1 8
5,8394 7
7,9545 Tettigonidae
1 2
2 2
2 2
1 12
8,7591 7
7,9545 Gryllidae
3 1
1 1
2 2
2 1
13 9,4891
8 9,0909
DERMAPTERA Forficulidae
2 2
1 1
1 1
1 1
10 7,2993
8 9,0909
DIPTERA Babiinidae
2 2
3 3
1 1
3 15
10,949 7
7,9545 Tachinnidae
2 2
2 1
2 1
10 7,2993
6 6,8182
Bombyliidae 1
2 2
1 1
7 5,1095
5 5,6818
HYMENOPTERA
Bombidae 1
2 1
1 1
6 4,3796
5 5,6818
Formicidae 3
4 2
1 5
3 2
2 22
16,058 8
9,0909 Aphidae
3 1
1 2
1 2
1 1
12 8,7591
8 9,0909
Total
22 20
15 14
23 14
15 14
137 100
88 100
Perangkap Tanggok
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Coccinellidae
2 1
2 1
2 1
1 1
11 6,4706
8 6,7797
Phalacridae 1
1 1
3 1,7647
3 2,5424
Cucujidae 1
2 3
1 7
4,1176 4
3,3898 Omophorinidae
2 1
1 1
1 1
7 4,1176
6 5,0847
Carabidae 1
1 1
1 1
1 6
3,5294 6
5,0847 DIPTERA
Tachinidae 1
1 2
1 1
3 1
1 11
6,4706 8
6,7797 MECOPTERA
Bittacidae 1
1 1
1 1
5 2,9412
5 4,2373
HEMIPTERA Piesmatidae
1 1
2 1,1765
2 1,6949
Reduviidae 1
2 1
3 4
1 12
7,0588 6
5,0847 Alydidae
1 1
1 2
1 2
8 4,7059
6 5,0847
Nabiidae 5
1 1
2 1
1 3
4 18
10,588 8
6,7797 Pentatomidae
1 1
2 1
2 1
3 1
12 7,0588
8 6,7797
ORTHOPTERA Acridiidae
1 1
1 2
1 6
3,5294 5
4,2373 Mantidae
1 1
1 1
4 2,3529
4 3,3898
HOMOPTERA Cicadelidae
1 1
1 3
1,7647 3
2,5424 HYMENOPTERA
Xylocopidae 1
2 1
1 5
2,9412 4
3,3898 Siricidae
2 1
1 1
1 6
3,5294 5
4,2373 Aphidae
3 1
1 1
2 1
2 2
13 7,6471
8 6,7797
ODONATA
Coenagrionidae 1
2 2
1 4
1 3
3 17
10 8
6,7797 LEPIDOPTERA
Pieridae 1
1 1
1 4
2,3529 4
3,3898 Danaidae
1 2
1 1
1 1
3 10
5,8824 7
5,9322
Total
28 16
22 20
18 18
25 23
170 100
118 100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2 Perangkap Cahaya
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Carabidae
2 1
2 1
2 8
3,3195 5
7,3529 Scarabidae
1 1
1 3
1,2448 3
4,4118 HYMENOPTERA
Formicidae 2
3 1
4 3
1 3
3 20
8,2988 8
11,765 Tenthrinidae
1 2
1 2
3 9
3,7344 5
7,3529 Sphecidae
1 1
2 3
1 8
3,3195 5
7,3529 LEPIDOPTERA
Noctuidae 2
3 2
3 2
2 2
1 17
7,0539 8
11,765 DIPTERA
Culicidae 2
1 3
2 2
10 4,1494
5 7,3529
ORTHOPTERA Tettigonidae
2 1
1 2
2 8
3,3195 5
7,3529 Gryllidae
3 1
1 1
2 2
2 1
13 5,3942
8 11,765
ISOPTERA
Termitidae 21
7 11
12 21
22 20
21 135
56,017 8
11,765 HOMOPTERA
Cicadidae 1
1 1
1 4
1,6598 3
4,4118 Cicadelidae
1 1
1 2
1 6
2,4896 5
7,3529
Total 39
16 21
23 37
30 37
38 241
100 68
100
Tabel. Kelimpahan serangga yang tertangkap pada tanaman umur dua tahun berdasarkan perangkap yang digunakan.
Perangkap Lubang
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Cerambycidae
1 2
1 1
1 1
7 6,087
7 9,4595
Elateridae 1
2 3
1 7
6,087 4
5,4054 Carabidae
1 1
1 2
2 2
1 10
8,6957 7
9,4595 ORTHOPTERA
Gryllidae 1
2 1
3 1
3 1
1 13
11,304 8
10,811 Tettigonidae
2 1
1 3
1 2
2 3
15 13,044
8 10,811
Acridiidae 2
1 1
1 3
1 2
2 13
11,304 8
10,811 DERMAPTERA
Forficulidae 1
2 1
3 2
1 1
2 13
11,304 8
10,811 DIPTERA
Tachinnidae 1
1 2
1 2
1 8
6,9565 6
8,1081 Bombyliidae
1 1
1 1
2 1
2 9
7,8261 7
9,4595
HYMENOPTERA Formicidae 3
1 2
2 1
1 4
3 17
14,783 8
10,811 Pompiliidae
1 2
3 2,6087
3 4,0541
Total 15
9 10 19 13 18 14 17
115 100
74 100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3 Perangkap Tanggok
Perangkap Cahaya
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
LEPIDOPTERA Noctuidae
3 2
2 1
2 2
2 3
17 10,494
8 14,286
COLEOPTERA Scarabidae
1 1
1 1
2 1
7 4,321
6 10,714
HYMENOPTERA Tenthrinidae
3 2
2 1
3 4
15 9,2593
6 10,714
Sphecidae 1
1 1
2 5
3,0864 4
7,1429 Siricidae
1 1
1 3
2 8
4,9383 5
8,9286 Formicidae
2 1
4 1
4 3
15 9,2593
6 10,714
DIPTERA
Culicidae 1
2 1
2 6
3,7037 4
7,1429 ORTHOPTERA
Tettigonidae 2
1 1
2 2
8 4,9383
5 8,9286
HOMOPTERA Ciccadelidae
2 2
1 1
6 3,7037
4 7,1429
ISOPTERA Termitidae
13 10 12 10 10 7
6 7
75 46,296
8 14,286
Total 29 20 18 22 17 13 21 22
162 100
56 100
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA
Cerambycidae 1
2 1
1 1
1 7
6,087 7
9,4595 Elateridae
1 2
3 1
7 6,087
4 5,4054
Carabidae 1
1 1
2 2
2 1
10 8,6957
7 9,4595
ORTHOPTERA Gryllidae
1 2
1 3
1 3
1 1
13 11,304
8 10,811
Tettigonidae 2
1 1
3 1
2 2
3 15
13,044 8
10,811 Acridiidae
2 1
1 1
3 1
2 2
13 11,304
8 10,811
DERMAPTERA
Forficulidae 1
2 1
3 2
1 1
2 13
11,304 8
10,811 DIPTERA
Tachinnidae 1
1 2
1 2
1 8
6,9565 6
8,1081 Bombyliidae
1 1
1 1
2 1
2 9
7,8261 7
9,4595
HYMENOPTERA Formicidae 3
1 2
2 1
1 4
3 17
14,783 8
10,811 Pompiliidae
1 2
3 2,6087
3 4,0541
Total 15
9 10 19 13 18 14 17
115 100
74 100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4 Tabel. Kelimpahan serangga yang tertangkap pada tanaman umur tiga tahun
berdasarkan perangkap yang digunakan. Perangkap Lubang
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Omophorinidae
3 1
1 2
1 8
8,6022 5
7,8125 Elateridae
1 2
2 1
6 6,4516
4 6,25
Carabidae 1
1 2
4 4,3011
3 4,6875
ORTHOPTERA Gryllotalpidae
1 2
1 1
3 8
8,6022 5
7,8125 Tettigonidae
1 1
1 2
2 7
7,5269 5
7,8125 Gryllidae
2 2
2 1
1 8
8,6022 5
7,8125 DERMAPTERA
Chelisocidae 1
1 2
1 5
5,3763 4
6,25 Forficulidae
1 1
1 2
5 5,3763
4 6,25
DIPTERA Bombyliidae
2 2
1 2
1 8
8,6022 5
7,8125 Tachinidae
1 1
1 2
5 5,3763
4 6,25
HYMENOPTERA Aphidae
2 1
1 4
4,3011 3
4,6875 Braconidae
1 1
1 3
3,2258 3
4,6875 Formicidae
3 1
3 1
1 2
2 1
14 15,054
8 12,5
LEPIDOPTERA Noctuidae
1 1
1 2
2 1
8 8,6022
6 9,375
Total
18 12 7 9
9 14 10 14
93
100
64 100
Perangkap Tanggok
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Coccinellidae
1 2
1 1
1 2
8 8,1633
6 8,2192
Meloidae 2
1 1
1 2
7 7,1429
5 6,8493
Cucujidae 1
2 1
1 1
1 7
7,1429 6
8,2192 DIPTERA
Tipulidae 1
1 1
1 1
5 5,102
5 6,8493
MECOPTERA Bittacidae
1 2
1 1
1 6
6,1225 5
6,8493 HEMIPTERA
Pentatomidae 2
1 2
1 2
1 9
9,1837 6
8,2192 Nabiidae
1 1
2 1
2 2
9 9,1837
6 8,2192
ODONATA Libellulidae
1 1
1 3
1 7
7,1429 5
6,8493 Coenagrionidae
2 2
2 1
1 2
1 1
12 12,245
8 10,959
HYMENOPTERA Aphidae 3
2 1
1 7
7,1429 4
5,4795 Ichneumonidae
2 1
3 1
1 1
1 10
10,204 8
10,959 LEPIDOPTERA
Pieridae 2
1 1
1 1
1 7
7,1429 6
8,2192 Danaidae
1 2
1 4
4,0816 3
4,1096
Total
19 11 13 13 9 10 12 11 98
100 73
100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5 Perangkap Cahaya
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR 1
2 3
4 5
6 7
8 LEPIDOPTERA
Noctuidae 2
1 1
2 6
5,4054 4
10,2564 COLEOPTERA
Scarabidae 3
1 2
1 1
8 7,2072
5 12,8205
HYMENOPTERA Formicidae
1 1
3 1
2 1
1 2
12 10,811
8 20,5128
Sphecidae 1
1 1
1 4
3,6036 4
10,2564 DIPTERA
Culicidae 1
2 1
1 1
1 7
6,3063 6
15,3846 ORTHOPTERA
Tettigonidae 2
1 2
2 7
6,3063 4
10,2564 ISOPTERA
Termitidae 12 13 10 2
7 11 2 10
67 60,36
8 20,5128
Total
17 19 17 6 14 15 4 19 111
100 39
100
Tabel. Kelimpahan serangga yang tertangkap pada tanaman umur lima tahun berdasarkan perangkap yang digunakan.
Perangkap Lubang
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Elateridae
2 2
2 1
1 8
9,1954 5
7,4627 Cerambycidae
1 2
1 1
5 5,7471
4 5,9702
Cincidelidae 1
1 2
1 1
1 7
8,046 6
8,9552 ORTHOPTERA
Gryllidae 1
1 2
1 1
2 8
9,1954 6
8,9552 Tettigonidae
1 2
2 1
2 1
1 10
11,494 7
10,448 Acridiidae
1 1
1 2
1 1
7 8,046
6 8,9552
DERMAPTERA Forficulidae
1 1
2 1
2 2
1 1
11 12,644
8 11,94
Chelisocidae 1
1 2
1 1
1 7
8,046 6
8,9552
HYMENOPTERA Formicidae 1
2 1
1 1
1 1
2 10
11,494 8
11,94 Pompilidae
1 1
2 1
1 6
6,8966 5
7,4627 Anthoridae
1 2
1 1
2 1
8 9,1954
6 8,9552
Total
10 11 11 12 12 12 8 11
87 100
67 100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6 Perangkap Tanggok
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Meloidae
1 1
1 1
1 1
6 5,4054
6 7,2289
Carabidae 2
1 1
1 1
6 5,4054
5 6,0241
Staphylinidae 1
1 1
1 1
5 4,5045
5 6,0241
Chrysomelidae 2
1 1
1 2
2 1
10 9,009
7 8,4337
DIPTERA Sarcophagidae
1 2
3 1
2 1
1 11
9,9099 7
8,4337 Tachinidae
2 1
1 1
1 6
5,4054 5
6,0241 HEMIPTERA
Reduviidae 1
1 1
1 2
6 5,4054
5 6,0241
Pentatomidae 2
1 1
2 1
7 6,3063
5 6,0241
HYMENOPTERA Xylocopidae 2
2 1
1 6
5,4054 4
4,8193 Ichnemonidae
1 1
1 1
2 6
5,4054 5
6,0241 ODONATA
Libellulidae 2
1 1
1 1
2 2
10 9,009
7 8,4337
Coenagrionidae 2
3 1
2 1
1 1
1 12
10,811 8
9,6386 LEPIDOPTERA
Pieridae 2
2 1
1 1
1 2
2 12
10,811 8
9,6386 Danaidae
1 1
1 2
1 2
8 7,2072
6 7,2289
Total 14 16 12 12 14 11 16 16
111 100
83 100
Perangkap Cahaya
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR 1
2 3
4 5 6 7
8 COLEOPTERA
Carabidae 1
1 1
1 1 1
6 8,2192
6 11,1111
HYMENOPTERA Formicidae 1
1 1
1 1
5 6,8493
5 9,25926
Siricidae 2
1 1
1 2 2
1 10
13,699 7
12,963 Sphecidae
1 2
3 1 2 1
1 11
15,068 7
12,963 LEPIDOTERA
Noctuidae 2
1 1
1 1
6 8,2192
5 9,25926
ISOPTERA Termitidae
1 1
1 1 2
6 8,2192
5 9,25926
DIPTERA Culicidae
2 2
1 1
6 8,2192
4 7,40741
ORTHOPTERA Tettigonidae
2 1
1 1 1 2
2 10
13,699 7
12,963 Gryllotalpidae
2 3
1 2 1 1
2 1
13 17,808
8 14,8148
Total 10 10
8 9 8 8
11 9
73 100
54 100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7 Tabel. Kelimpahan serangga yang tertangkap pada tanaman umur sembilan tahun
berdasarkan perangkap yang digunakan. Perangkap Lubang
Perangkap Tanggok
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4
5 6
7 8
COLEOPTERA Chrysomelidae
1 1
1 1
1 1
6 7,895
6 10
Coccinellidae 1
1 1
2 5
6,579 4
6,6667 Cincidelidae
1 2
1 1
1 6
7,895 5
8,3333 Carabidae
2 2
1 1
1 2
9 11,84
6 10
DIPTERA Tipulidae
1 1
1 2
2 7
9,211 5
8,3333 Tachinidae
2 2
1 2
2 1
10 13,16
6 10
MECOPTERA
Bittacidae 1
1 1
1 1
5 6,579
5 8,3333
HEMIPTERA Pentatomidae
1 1
1 1
4 5,263
4 6,6667
Nabiidae 1
1 2
2,632 2
3,3333 ORTHOPTERA
Mantidae 1
1 2
2,632 2
3,3333 Acridiidae
1 1
1 1
4 5,263
4 6,6667
ODANATA Libellulidae
2 1
1 1
5 6,579
4 6,6667
HYMENOPTERA Braconidae
2 1
2 2
1 2
1 11
14,47 7
11,667
Total 10 12 11 8 12 6
7 10
76 100
60 100
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR 1
2 3
4 5
6 7
8 COLEOPTERA
Elateridae 1
2 1
1 1
2 8
6,666 6
8,10811 Cerambycidae
1 1
1 1
1 1
6 5
6 8,10811
Carabidae 1
2 1
1 1
6 5
5 6,75676
Omophorinidae 1
2 1
2 6
5 4
5,40541 ORTHOPTERA
Acridiidae 2
2 1
1 1
7 5,833
5 6,75676
Gryllidae 3
3 3
4 1
5 1
2 22
18,33 8
10,8108 Gryllotalpidae
2 2
1 2
2 1
1 2
13 10,83
8 10,8108
Tettigonidae 2
3 1
2 8
6,667 4
5,40541 DERMAPTERA
Forficulidae 2
2 1
2 3
1 2
2 15
12,5 8
10,8108 Chelisocidae
2 1
1 1
2 1
8 6,667
6 8,10811
HYMENOPTERA Formicidae 3
2 1
1 1
2 1
2 13
10,83 8
10,8108 Pompilidae
2 1
2 1
1 1
8 6,667
6 8,10811
Total
17 15 10 22 13 12 15 16 120
100 74
100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8 Perangkap Cahaya
SERANGGA Pengamatan
KM KR
FM FR
1 2
3 4 5
6 7 8
LEPIDOPTERA Noctuidae
2 2
1 2
6 5,128
4 9,30233
COLEOPTERA
Scarabidae 1
1 1
1 8
6,838 4
9,30233
HYMENOPTERA Formicidae
2 3
1 2 2
3 1 2
12 10,26
8 18,6047
Tenthrenidae 1
1 2
1 4
3,419 4
9,30233 Siricidae
1 1
1 1
2 6
5,128 5
11,6279 DIPTERA
Culicidae 1
2 1 1
1 1
7 5,983
6 13,9535
ORTHOPTERA Tettigonidae
2 1
2 2
7 5,983
4 9,30233
ISOPTERA Termitidae
15 2 3 2 11 5 3 12
67 57,27
8 18,6047
Total
24 8 9 7 18 9 9 21
117 100
43 100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9
Tabel 1. Indeks keragaman jenis serangga pada tanaman umur satu tahun tahun tanam 2008
NO SERANGGA
TOTAL pi
ln pi H
I COLEOPTERA
:
1
Omophorinidae 13
0,0238 -3,7395
0,0889
2
Carabidae 20
0,0366 -3,3087
0,121
3 Scarabidae
8 0,0146
-4,225 0,0618
4 Cerambycidae
4 0,0073
-4,9182 0,036
5 Coccinellidae
11 0,0201
-3,9066 0,0786
6
Phalacridae 3
0,0055 -5,2058
0,0286
7
Cucujidae 7
0,0128 -4,3585
0,0558 II
ORTHOPTERA 8
Blatellidae 8
0,0146 -4,225
0,0618
9 Tettigonidae
20 0,0366
-3,3087 0,121
10
Gryllidae 26
0,0475 -3,0464
0,1448
11
Acridiidae 6
0,011 -4,5127
0,0495
12 Mantidae
4 0,0073
-4,9182 0,036
III DERMAPTERA
13
Forficulidae 10
0,0183 -4,0019
0,0732 IV
DIPTERA 14
Babionidae 15
0,0274 -3,5964
0,0986
15 Tachinidae
21 0,0384
-3,2599 0,1252
16 Bombyliidae
7 0,0128
-4,3585 0,0558
17 Culicidae
10 0,0183
-4,0019 0,0732
V HYMENOPTERA
18
Bombidae 6
0,011 -4,5127
0,0495
19 Formicidae
42 0,0768
-2,5668 0,1971
20 Apidae
25 0,0457
-3,0856 0,141
21 Xylocopidae
5 0,0091
-4,695 0,0429
22
Siricidae 6
0,011 -4,5127
0,0495
23
Tenthrinidae 9
0,0165 -4,1072
0,0676
24 Sphecidae
8 0,0146
-4,225 0,0618
VI MECOPTERA
25
Bittacidae 5
0,0091 -4,695
0,0429 VII
HEMIPTERA 26
Piesmatidae 2
0,0037 -5,6113
0,0205
27 Reduviidae
12 0,0219
-3,8195 0,0838
28 Alydidae
8 0,0146
-4,225 0,0618
29 Nabiidae
18 0,0329
-3,4141 0,1123
30
Pentatomidae 12
0,0219 -3,8195
0,0838 VII
HOMOPTERA 31
Ciccadelidae 9
0,0165 -4,1072
0,0676
32 Cicadidae
4 0,0073
-4,9182 0,036
VIII ODONATA
33 Coenagrionidae
17 0,0311
-3,4712 0,1079
IX LEPIDOPTERA
34 Pieridae
4 0,0073
-4,9182 0,036
35 Danaidae
10 0,0183
-4,0019 0,0732
36
Noctuidae 17
0,0311 -3,4712
0,1079 X
ISOPTERA 37
Termitidae 135
0,2468 -1,3992
0,3453 Total
547 1
3,2977
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10
Tabel 2 . Indeks keragaman jenis serangga pada tanaman umur dua tahun tahun tanam 2007
NO SERANGGA
TOTAL pi
ln pi H
I COLEOPTERA
:
1
Cerambycidae 7
0,01786 -4,0254
0,0719
2
Elateridae 7
0,01786 -4,0254
0,0719
3
Carabidae 10
0,02551 -3,6687
0,0936
4
Scarabidae 7
0,01786 -4,0254
0,0719
5
Staphylinidae 8
0,02041 -3,8918
0,0794
6
Meloidae 8
0,02041 -3,8918
0,0794
7
Chrysomelidae 9
0,02296 -3,774
0,0866 II
ORTHOPTERA 8
Tettigonidae 23
0,05867 -2,8358
0,1664
9
Gryllidae 13
0,03316 -3,4063
0,113
10
Acridiidae 23
0,05867 -2,8358
0,1664
11
Mantidae 5
0,01276 -4,3618
0,0556 DERMAPTERA
III 12
Forficulidae 13
0,03316 -3,4063
0,113 DIPTERA
IV 13
Tipulidae 8
0,02041 -3,8918
0,0794
14
Tachinidae 8
0,02041 -3,8918
0,0794
15
Bombyliidae 9
0,02296 -3,774
0,0866
16
Culicidae 6
0,01531 -4,1795
0,064 HYMENOPTERA
V 17
Pompilidae 3
0,00765 -4,8726
0,0373
18
Formicidae 32
0,08163 -2,5055
0,2045
19
Apidae 13
0,03316 -3,4063
0,113
20
Siricidae 8
0,02041 -3,8918
0,0794
21
Ichneumonidae 4
0,0102 -4,585
0,0468
22
Tenthrinidae 15
0,03827 -3,2632
0,1249
23
Sphecidae 5
0,01276 -4,3618
0,0556 MECOPTERA
VI 24
Bittacidae 8
0,02041 -3,8918
0,0794 HEMIPTERA
VII 25
Pentatomidae 9
0,02296 -3,774
0,0866
26 Reduviidae
8 0,02041
-3,8918 0,0794
27 Nabiidae
9 0,02296
-3,774 0,0866
HOMOPTERA 28
Cicadidae 6
0,01531 -4,1795
0,064 ODONATA
VII 29
Coenagrionidae 14
0,03571 -3,3322
0,119 LEPIDOPTERA
30 Papilionidae
2 0,0051
-5,2781 0,0269
VIII 31
Noctuidae 17
0,04337 -3,138
0,1361 IX
ISOPTERA 32
Termitidae 75
0,19133 -1,6538
0,3164 Total
392 1
3,1346
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11 Tabel 3 . Indeks keragaman jenis serangga pada tanaman umur tiga tahun
tahun tanam 2006
NO SERANGGA
TOTAL pi
ln pi H
I COLEOPTERA
:
1
Omophorinidae 8
0,0231 -3,767
0,0871
2
Elateridae 6
0,0173 -4,0547
0,0703
3 Carabidae
4 0,0116
-4,4601 0,0516
4 Coccinellidae
8 0,0231
-3,767 0,0871
5 Meloidae
7 0,0202
-3,9005 0,0789
6
Cucujidae 7
0,0202 -3,9005
0,0789
7 Scarabidae
8 0,0231
-3,767 0,0871
II ORTHOPTERA
8 Tettigonidae
14 0,0405
-3,2074 0,1298
9 Gryllidae
8 0,0231
-3,767 0,0871
10
Gryllotalpidae 8
0,0231 -3,767
0,0871 III
DERMAPTERA 11
Forficulidae 5
0,0145 -4,237
0,0612
12 Chelisocidae
5 0,0145
-4,237 0,0612
IV DIPTERA
13
Bombidae 8
0,0231 -3,767
0,0871
14 Tachinidae
5 0,0145
-4,237 0,0612
15 Tipulidae
5 0,0145
-4,237 0,0612
16 Culicidae
7 0,0202
-3,9005 0,0789
V HYMENOPTERA
17
Apidae 11
0,0318 -3,4485
0,1096
18
Braconidae 3
0,0087 -4,7478
0,0412
19 Formicidae
26 0,0751
-2,5883 0,1945
20 Ichneumonidae
10 0,0289
-3,5439 0,1024
21 Sphecidae
4 0,0116
-4,4601 0,0516
VI MECOPTERA
22 Bittacidae
6 0,0173
-4,0547 0,0703
VII HEMIPTERA
23 Nabiidae
9 0,026
-3,6492 0,0949
24 Pentatomidae
9 0,026
-3,6492 0,0949
VIII ODONATA
25
Libellulidae 7
0,0202 -3,9005
0,0789
26 Coenagrionidae
12 0,0347
-3,3615 0,1166
IX LEPIDOPTERA
27 Noctuide
14 0,0405
-3,2074 0,1298
28 Danaidae
4 0,0116
-4,4601 0,0516
29 Pieridae
7 0,0202
-3,9005 0,0789
X ISOPTERA
30 Termitidae
67 0,1936
-1,6417 0,3179
Total 346
1 2,789
Lampiran 12
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4 . Indeks keragaman jenis serangga pada tanaman umur lima tahun tahun tanam 2004
NO SERANGGA
TOTAL Pi
ln pi H
I COLEOPTERA :
1
Elateridae 8
0,0297 -3,5153
0,1045
2
Cerambycidae 5
0,0186 -3,9853
0,0741
3
Cincidelidae 7
0,026 -3,6488
0,095
4
Carabidae 12
0,0446 -3,1098
0,1387
5
Staphylinidae 4
0,0149 -4,2084
0,0626
6
Chrysomelidae 10
0,0372 -3,2921
0,1224
7
Meloidae 6
0,0223 -3,803
0,0848 II
ORTHOPTERA 8
Gryllidae 8
0,0297 -3,5153
0,1045
9
Tettigonidae 20
0,0743 -2,599
0,1932
10
Gryllotalpidae 13
0,0483 -3,0298
0,1464
11
Acridiidae 7
0,026 -3,6488
0,095 III
DERMAPTERA 12
Forficulidae 11
0,0409 -3,1968
0,1307
13
Chelisocidae 7
0,026 -3,6488
0,095 DIPTERA
IV 14
Sarcophagidae 11
0,0409 -3,1968
0,1307
15 Tachinidae
6 0,0223
-3,803 0,0848
16
Culicidae 6
0,0223 -3,803
0,0848 V
HYMENOPTERA 17
Formicidae 15
0,0558 -2,8867
0,161
18
Pompiliidae 6
0,0223 -3,803
0,0848
19
Anthoridae 8
0,0297 -3,5153
0,1045
20
Ichneumonidae 6
0,0223 -3,803
0,0848
21
Siricidae 10
0,0372 -3,2921
0,1224
22
Sphecidae 11
0,0409 -3,1968
0,1307
23
Xylocopidae 6
0,0223 -3,803
0,0848 VI
HEMIPTERA 24
Reduviidae 6
0,0223 -3,803
0,0848
25 Pentatomidae
7 0,026
-3,6488 0,095
ODONATA VII
26 Libellulidae
10 0,0372
-3,2921 0,1224
27 Coenagrionidae
12 0,0446
-3,1098 0,1387
VIII LEPIDOPTERA
28
Noctuide 6
0,0223 -3,803
0,0848
29 Danaidae
7 0,026
-3,6488 0,095
30 Pieridae
12 0,0446
-3,1098 0,1387
IX ISOPTERA
31
Termitidae 6
0,0223 -3,803
0,0848 Total
269 1
3,3646
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 Tabel 5 . Indeks keragaman jenis serangga pada tanaman umur enam
tahun tahun tanam 2003
NO SERANGGA
TOTAL Pi
ln pi H
I COLEOPTERA :
1
Elateridae 8
0,02658 -3,6277
0,0964
2
Cerambycidae 6
0,01993 -3,9154
0,078
3
Carabidae 15
0,04983 -2,9991
0,1495
4
Omophorinidae 6
0,01993 -3,9154
0,078
5
Chrysomelidae 6
0,01993 -3,9154
0,078
6
Coccinellidae 5
0,01661 -4,0977
0,0681
7
Scarabidae 4
0,01329 -4,3208
0,0574
8
Cincidelidae 6
0,01993 -3,9154
0,078 II
ORTHOPTERA 9
Acridiidae 11
0,03654 -3,3092
0,1209
10
Gryllidae 22
0,07309 -2,6161
0,1912
11
Gryllotalpidae 13
0,04319 -3,1422
0,1357
12
Mantidae 2
0,00664 -5,014
0,0333
13
Tettigonidae 15
0,04983 -2,9991
0,1495 III
DERMAPTERA 14
Forficulidae 15
0,04983 -2,9991
0,1495
15 Chelisocidae
8 0,02658
-3,6277 0,0964
IV DIPTERA
16 Tipuculidae
7 0,02326
-3,7612 0,0875
17 Tachinidae
10 0,03322
-3,4045 0,1131
18 Culicidae
7 0,02326
-3,7612 0,0875
V HYMENOPTERA
19
Formicidae 29
0,09635 -2,3398
0,2254
20
Pompilidae 8
0,02658 -3,6277
0,0964
21
Braconidae 11
0,03654 -3,3092
0,1209
22
Tenthrinidae 5
0,01661 -4,0977
0,0681
23
Siricidae 6
0,01993 -3,9154
0,078 VI
HEMIPTERA 24
Nabiidae 2
0,00664 -5,014
0,0333
25
Pentatomidae 4
0,01329 -4,3208
0,0574 VII
ODONATA 26
Libellulidae 5
0,01661 -4,0977
0,0681 VIII
LEPIDOPTERA 27
Noctuide
7
0,02326 -3,7612
0,0875 IX
ISOPTERA 28
Termitidae
53
0,17608 -1,7368
0,3058 X
MECOPTERA 29
Bittacidae 5
0,01661 -4,0977
0,0681
Total 301
1 3,0571
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 14 Tabel 6 . Indeks keragaman jenis serangga pada tanaman umur sembilan
tahun tahun tanam 2000
NO SERANGGA
TOTAL Pi
ln pi H
I COLEOPTERA :
1
Elateridae 5
0,0151515 -4,1896547
0,0635
2
Carabidae 5
0,0151515 -4,1896547
0,0635
3
Cerambycidae 4
0,0121212 -4,4127983
0,0535
4
Omophorinidae 7
0,0212121 -3,8531825
0,0817
5
Chrysomelidae 12
0,0363636 -3,314186
0,1205
6
Coccinellidae 6
0,0181818 -4,0073332
0,0729
7
Meloidae 10
0,030303 -3,4965076
0,106
8
Scarabidae 3
0,0090909 -4,7004804
0,0427 II
ORTHOPTERA 9
Blatellidae 7
0,0212121 -3,8531825
0,0817
10
Gryllidae 12
0,0363636 -3,314186
0,1205
11
Gryllotalpidae 6
0,0181818 -4,0073332
0,0729
12
Tettigonidae 10
0,030303 -3,4965076
0,106 III
DERMAPTERA 13
Forficulidae 10
0,030303 -3,4965076
0,106
14
Chelisocidae 12
0,0363636 -3,314186
0,1205 IV
DIPTERA 15
Sarcophagidae 8
0,0242424 -3,7196511
0,0902
16
Babionidae 6
0,0181818 -4,0073332
0,0729
17
Tachinidae 5
0,0151515 -4,1896547
0,0635
18
Culicidae 7
0,0212121 -3,8531825
0,0817
19
Bombyliidae 5
0,0151515 -4,1896547
0,0635 V
HYMENOPTERA 20
Formicidae 31
0,0939394 -2,3651054
0,2222
21
Anthoridae 7
0,0212121 -3,8531825
0,0817
22
Pompilidae 5
0,0151515 -4,1896547
0,0635
23
Apidae 13
0,0393939 -3,2341433
0,1274
24
Ichneumonidae 5
0,0151515 -4,1896547
0,0635
25
Sphecidae 4
0,0121212 -4,4127983
0,0535
26
Siricidae 5
0,0151515 -4,1896547
0,0635
27
Braconidae 7
0,0212121 -3,8531825
0,0817 VI
HEMIPTERA 28
Pentatomidae 6
0,0181818 -4,0073332
0,0729 VII
ODONATA 29
Libellulidae
6 0,0181818
-4,0073332 0,0729
30
Coenagrionidae
10 0,030303
-3,4965076 0,106
VIII LEPIDOPTERA
31 Noctuidae
14 0,0424242
-3,1600353 0,1341
32
Satyridae 7
0,0212121 -3,8531825
0,0817 IX
ISOPTERA 33
Termitidae 70
0,2121212 -1,5505974
0,3289
Total 330
1 3,1369
Lampiran 15
Universitas Sumatera Utara
PETA LOKASI AFDELING IV HUTA PADANG
Sumber :Dokumentasi Kebun
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16
PETA LOKASI AFDELING IV HUTA PADANG
Sumber: Foto langsung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 17. Serangga yang tertangkap dari setiap areal pengamatan COLEOPTERA
Coleoptera : Carabidae Coleoptera : Cerambycidae Coleoptera : Coccinellidaee Coleoptera : Scarabidae
Coleoptera : Cicindelidae Coleoptera : Elateridae Coleoptera : Rhipidae Coleoptera : Staphylinidae
DERMAPTERA
Dermaptera : Forficulidae
Sumber: Foto langsung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 18. Gambar serangga yang tertangkap dari setiap areal pengamatan HEMIPTERA
Hemiptera : Miridae Hemiptera : Pentatomidae Hemiptera : Reduviidae Hemiptera : Vellidae
DIPTERA
Diptera: Sarcophagidae Diptera: Bombyliidae Diptera: Bittacidae Diptera: Bombidae
Diptera: Tachinidae
Sumber: Foto langsung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 19. Gambar serangga yang tertangkap dari setiap areal pengamatan HOMOPTERA
Homoptera : Cicadidae
Homoptera : Cicadellidae
HYMENOPTERA
Hymenoptera : Sphecidae
Hymenoptera :Formicidae Hymenoptera : Siricidae
ISOPTERA
Isoptera : Termitidae
Sumber: Foto langsung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 20. Gambar serangga yang tertangkap dari setiap areal pengamatan LEPIDOPTERA
Lepidoptera : Danaidae Lepidoptera : Satyridae
ORTHOPTERA
Orthoptera : Acrididae Orthoptera:Blattidae Orthoptera : Gryllidae
Orthoptera : Mantidae
Sumber: Foto langsung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 21
Perangkap Tanggok Papan nama Afdeling 4 Tanaman tahun 2007 Serangga yang tertangkap pada fit fall trap
Papan nama kebun Huta Padang Tanaman tahun 2008
Sumber: Foto langsung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 22
Tanaman tahun 2004 Kantor Kebun Huta Padang Bapak Sampoadi Pembimbing lapangan Papan nama Kantor Kebun Huta Padang
Tanaman tahun 2008 Mengumpulkan serangga dari tanggok
Sumber: Foto langsung
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 23 Peta Bentangan kebun Huta Padang PTPN III
Sumber: Dokumentasi Kebun
Universitas Sumatera Utara