Uji Reliabilitas Uji Validitas

46 Tabel 4.2 Uji Outlier Multivariate Minimum Maximum Mean Std. Deviation N Predicted Value -10.65 102.42 60.50 26.194 120 Std. Predicted Value -2.716 1.600 0.000 1.000 120 Standard Error of Predicted Value 6.081 15.255 10.307 1.998 120 Adjusted Predicted Value -27.45 108.78 60.76 26.994 120 Residual -58.987 46.059 0.000 22.889 120 Std. Residual -2.351 1.835 0.000 0.912 120 Stud. Residual -2.592 2.094 -0.005 1.007 120 Deleted Residual -71.727 59.956 -0.261 27.988 120 Stud. Deleted Residual -2.671 2.131 -0.005 1.014 120 Mahalanobis Distance [MD] 5.997 42.986 19.833 7.873 120 Cooks Distance 0.000 0.098 0.011 0.015 120 Centered Leverage Value 0.050 0.361 0.167 0.066 120 Sumber : Lampiran Tidak terdapat outlier multivariat [antar variabel], karena MD Maksimum 42,086 45,315

4.3.2. Uji Reliabilitas

Seperti telah dijelaskan pada bab sebelumnya bahwa Cronbach’s Alpha ini digunakan untuk mengestimasi reliabiltas setiap skala variabel atau observasi indikator. Sementara itu item to total correlation digunakan untuk memperbaiki ukuran – ukuran dan mengeliminasi butir – butir yang kehadirannya akan memperkecil koefisien Cronbach’s Alpha yang dihasilkan Purwanto, 2002. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut : 47 Tabel 4.3. Pengujian Reliability Consistency Internal Konstrak Indikator Item to Total Correlation Koefisien Cronbachs Alpha X11 0.775 Credibility X12 0.948 0.600 X21 0.380 X22 0.764 X23 0.739 Likeability X23 0.480 0.529 X31 0.672 X32 0.712 X33 0.758 X34 0.478 X35 0.471 Attractiveness X36 0.587 0.659 X41 0.379 X42 0.459 X43 0.398 X44 0.743 Meaningfulness X45 0.661 0.501 Y1 0.531 Y2 0.735 Brand Image Y3 0.699 0.349 Sumber: Lampiran Proses eleminasi diperlakukan pada item to total correlation pada indikator yang nilainya 0,5 [Purwanto,2003]. Tidak terjadi eliminasi karena nilai item to total correlation indikator seluruhnya ≥ 0,5. Indikator yang tereliminasi tidak disertakan dalam perhitungan cronbachs alpha. Perhitungan cronbachs dilakukan setelah proses eliminasi. Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap construct di atas menunjukkan hasil cukup baik dimana koefisien Cronbach’s Alpha yang diperoleh belum seluruhnya memenuhi rules of thumb yang disyaratkan yaitu ≥ 0,7 [Hair et.al.,1998]. 48

4.3.3. Uji Validitas

Validitas menyangkut tingkat akurasi yang dicapai oleh sebuah indikator dalam menilai sesuatu atau akuratnya pengukuran atas apa yang seharusnya diukur, karena indikator multidimensi, maka uji validitas dari setiap latent variable construct akan diuji dengan melihat loading factor dari hubungan antara setiap observed variable dan latent variable. Hasil analisis tampak pada tabel di bawah ini. Tabel 4.4. Standardize Faktor Loading dan Construct dengan Confirmatory Faktor Analysis Faktor Loading Konstrak Indikator 1 2 3 4 X11 0.649 Credibility X12 0.819 X22 0.903 X23 0.723 Likeability X23 0.090 X31 0.840 X32 0.914 X33 0.911 X34 0.001 X35 -0.110 Attractiveness X36 0.105 X41 0.136 X42 0.998 Meaningfulness X43 0.538 Y1 0.303 Y2 0.450 Brand Image Y3 0.397 Sumber: Lampiran Berdasarkan hasil confirmatory factor analysis terlihat bahwa factor loadings masing masing butir pertanyaan yang membentuk setiap construct belum se luruhnya ≥ 0,5, sehingga butir-butir instrumentasi setiap konstruk tersebut dapat dikatakan validitasnya cukup baik. 49

4.3.4. Uji Construct Reliability dan Variance Extracted