BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN
Tujuan perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan user mengenai gambaran yang jelas tentang pembuatan dan implementasi dari
aplikasi yang dibuat. Perancangan dilakukan berdasarkan metode Logical User Centered Interaction Design LUCID. Perancangan meliputi 4 kategori yaitu :
1. Envision yang berisi gambaran umum sistem 2. Discovery yang berisi analisa sistem
3. Design Foundation yang berisi diagram Use Case, narasi Use Case, flowchart, rancangan tampilan aplikasi, dan gambaran tata letak
aplikasi. 4. Design Detail yang berisi tampilan detail rancangan program.
3.1 Envision Gambaran Umum Sistem
S
istem yang akan dibuat merupakan aplikasi remastering distro Ubuntu dengan antarmuka grafis atau GUI menggunakan script yang telah ada yaitu
Customizer dikombinasikan dengan script manual Remastering Ubuntu. Aplikasi ini dinamakan “SadharOS Remake” karena aplikasi ini dapat pula
membuat distro SadharOS karena terdapat beberapa bahan dalam pembuatan distro SadharOS seperti tema, icon, dan logo. Script pada Customizer
dikombinasikan script manual Remastering Ubuntu merupakan inti dari sistem yang akan dibuat, fungsinya untuk mengolah distro Ubuntu.
“SadharOS Remake” dibangun menggunakan bahasa BASIC dengan aplikasi Gambas. “SadharOS Remake” hanya dapat berjalan pada distro
Ubuntu atau variantnya. Cara kerjanya scara singkat, yaitu Aplikasi “SadharOS Remake” akan meminta user memilih file ISO distro Ubuntu, kemudian user
diminta memilih aplikasi yang akan dimasukan dengan mencentang pada list aplikasi yang telah tersedia. Setelah itu user diminta menekan tombol “buat
ISO” untuk membuat file ISO sistem operasi yang telah diremastering yang
19
telah berisi aplikasi yang telah dipilih tadi. Aplikasi “SadharOS Remake” ditujukan untuk pengguna yang baru saja
mengenal sistem operasi berbasis GNULinux, khususnya distro Ubuntu. Tujuan utama aplikasi ini yaitu memudahkan pengguna pemula GNULinux
memodifikasi distro Ubuntu sesuai kebutuhan pengguna.
3.2 Discovery Analisa Sistem
Analisa dilakukan berdasarkan 3 prinsip dalam merancang user interface dari buku Designing the User Interface Shneiderman,2005, berikut
analisa yang dilakukan oleh peneliti :
3.2.1 Berdasarkan Jenis Pemakai
Aplikasi Customizer untuk proses instalasinya harus mendownload satu folder yang telah di kompres, setelah itu folder yang terkompres tersebut
diektrak. Cara untuk menjalankan aplikasi Customizer dengan menggunakan perintah command line pada aplikasi terminal. Cara tersebut hanya dapat
dilakukan oleh orang yang sudah terbiasa menggunakan command line. Aplikasi Customizer memiliki beberapa shortcut,tetapi hanya untuk mengakses
form tertentu saja seperti pengaturan, informasi pembuat, dan juga informasi lisensi. Informasi yang terdapat pada menu juga kurang dipahami oleh orang
awam. Dapat disimpulkan aplikasi Customizer dipakai oleh golongan jenis Expert frequent user.
3.2.2 Berdasarkan 8 Aturan Emas Perancangan Antarmuka
Aplikasi Customizer memiliki susunan menu dan warna yang tetap serta font yang besar dan jenisnya sama. Untuk shortcut aplikasi ini hanya memiliki
beberapa untuk mengakses informasi tertentu saja. Terdapat umpan balik yang diberikan walaupun masih dalam bahasa Inggris. Bagian Error Handling pada
aplikasi ini baik, karena telah menampilkan pesan kesalahan jika terdapat sesuatu proses yang bermasalah. Untuk tampilan keseluruhan, aplikasi
Customizer memiliki susunan menu yang banyak dan fungsi fungsi yang sulit
20
untuk dipahami oleh orang awam. Dapat disimpulkan apliaksi Customizer belum memenuhi seuluruh aspek yang terdapat dalam 8 aturan emas
perancangan antarmuka.
3.2.3 Berdasarkan Pencegahan Kesalahan
Aplikasi Customizer sudah memiliki letak urutan menu dan fungsi yang baik, tetapi sayangnya tidak ada informasi atau panduan tata cara penggunaan
aplikasi ini secara terstruktur, sehingga mengakibatkan pengguna kebingungan dalam melakukan proses remastering sesuai urutan yang benar. Dapat
disimpulkan aplikasi ini tidak memiliki panduan sehingga menyulitkan pengguna yang baru pertama kali memakai aplikasi Customizer.
3.3 Design Foundation
3.3.1 Diagram Use Case
3.3.1.1 Use Case Utama
Gambar 3.1: Use Case Utama
21
3.3.1.2 Menu Main
3.3.1.3 Menu Advance
3.3.1.4 Menu Tampilan
Gambar 3.2: Use Case Menu Main
Gambar 3.3: Use Case Menu Tambahan
Gambar 3.4: Use Case Menu Tampilan
22
3.3.1.5 Menu Bantuan
3.3.1.6 Tombol Fungsi
3.3.1.7 Pilih Aplikasi
Gambar 3.5: Use Case Menu Bantuan
Gambar 3.6: Use Case Tombol Fungsi
Gambar 3.7: Use Case Pilih Aplikasi
23
3.3.2 Narasi Use Case
Nama use case : Akses Root
Aktor : Pengguna
Package : -
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form akses root 2. user menginputkan password
kemudian mengklik tombol “OK” 3. Mengautentifikasi password apakah
sesuai dengan password sebenarnya 4. sistem menampilkan halaman utama
aplikasi Table 3.1: Use Case Akses Root
Nama use case : Tampilkan Pengaturan
Aktor : Pengguna
Package : Menu Main
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form pengaturan 2. user mengedit Direktori Kerja,
Direktori mount file ISO, dan besarnya RAM untuk emulator kemudian
mengklik tombol “Keluar” 3. Menyimpan semua pengaturan
kedalam file konfigurasi 4. sistem menutup form pengaturan
Table 3.2: Use Case Tampilkan Pengaturan
24
Nama use case : Keluar Dari Program
Aktor : Pengguna
Package : Menu Main
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Sistem menutup aplikasi Table 3.3: Use Case Keluar Dari Program
Nama use case : Edit Icon
Aktor : Pengguna
Package : Menu Tampilan
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form icon 2. user memilih icon yang akan diinstal
3. Menyimpan semua pengaturan kedalam file konfigurasi
4. sistem menutup form icon Table 3.4: Use Case Edit Icon
Nama use case : Edit Logo
Aktor : Pengguna
Package : Menu Tampilan
Skenario :
25
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form logo 2. user memilih logo yang akan
dimasukan ke sistem operasi 3. Menyimpan semua pengaturan
kedalam file konfigurasi 4. sistem menutup form logo
Table 3.5: Use Case Edit Logo Nama use case
: Edit Tema Aktor
: Pengguna Package
: Menu Tampilan Skenario
:
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form tema 2. user memilih tema yang akan
diinstal 3. Menyimpan semua pengaturan
kedalam file konfigurasi 4. sistem menutup form tema
Table 3.6: Use Case Edit Tema
Nama use case : Edit Wallpaper
Aktor : Pengguna
Package : Menu Tampilan
Skenario :
26
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form wallpaper 2. user memilih gambar yang akan
djadikan wallpaper 3. Menyimpan semua pengaturan
kedalam file konfigurasi 4. sistem menutup form wallpaper
Table 3.7: Use Case Edit Wallpaper
Nama use case : Edit Source.list
Aktor : Pengguna
Package : Menu Tambahan
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan teks editor berisi list source repository
2. user mengedit list source repository melalui teks editor kemudian mengklik
tombol “Keluar” 3. Menyimpan semua pengaturan
kedalam file konfigurasi 4. sistem menutup form pengaturan
Table 3.8: Use Case Edit Source.list Nama use case
: Jalankan Terminal Aktor
: Pengguna Package
: Menu Tambahan Skenario
:
27
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menjalankan aplikasi terminal yang sudah mengarah ke sistem operasi
yang akan diremastering 2. user mengedit pengaturan sistem
operasi melalui aplikasi terminal dan mengetik perintah “exit” untuk keluar
dari aplikasi terminal 3. Sistem menyimpan semua
pengaturan kedalam sistem operasi yang akan diremastering serta menutup
aplikasi terminal Table 3.9: Use Case Jalankan Terminal
Nama use case : Tampilkan Pembuat
Aktor : Pengguna
Package : Menu Bantuan
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form berisi informasi pembuat sistem
2. user mengklik tombol “Keluar” 3. sistem menutup form berisi informasi
pembuat sistem Table 3.10: Use Case Tampilkan Pembuat
Nama use case : Tampilkan Lisensi
Aktor : Pengguna
Package : Menu Bantuan
Skenario :
28
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form berisi informasi tentang lisensi sistem
2. user mengklik tombol “Keluar” 3. sistem menutup form berisi informasi
lisensi sistem Table 3.11: Use Case Tampilkan Lisensi
Nama use case : Tampilkan Tentang
Aktor : Pengguna
Package : Menu Bantuan
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form berisi informasi seputar sistem link untuk informasi
lebih lanjut tentnag sistem 2. user mengklik tombol “Keluar”
3. sistem menutup form berisi informasi seputar sistem
Table 3.12: Use Case Tampilkan Tentang Nama use case
: Jaringan Aktor
: Pengguna Package
: Pilih Aplikasi Skenario
:
29
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi jaringan
2. user memilih aplikasi jaringan apa saja yang ingin diinstall kedalam
sistem operasi kemudian mengklik tombol “Keluar”
3. sistem menutup form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi jaringan
Table 3.13: Use Case Jaringan
Nama use case : Basis Data
Aktor : Pengguna
Package : Pilih Aplikasi
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi basis data
2. user memilih aplikasi basis data apa saja yang ingin diinstall kedalam
sistem operasi kemudian mengklik tombol “Keluar”
3. sistem menutup form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi basis data
Table 3.14: Use Case Basis Data
Nama use case : Komputasi
Aktor : Pengguna
Package : Pilih Aplikasi
Skenario :
30
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi komputasi
2. user memilih aplikasi komputasi apa saja yang ingin diinstall kedalam
sistem operasi kemudian mengklik tombol “Keluar”
3. sistem menutup form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi komputasi
Table 3.15: Use Case Komputasi
Nama use case : Multimedia
Aktor : Pengguna
Package : Pilih Aplikasi
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi multimedia
2. user memilih aplikasi multimedia apa saja yang ingin diinstall kedalam
sistem operasi kemudian mengklik tombol “Keluar”
3. sistem menutup form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi multimedia
Table 3.16: Use Case Multimedia
Nama use case : Desain Grafis
Aktor : Pengguna
Package : Pilih Aplikasi
Skenario :
31
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi desain grafis
2. user memilih aplikasi desain grafis apa saja yang ingin diinstall kedalam
sistem operasi kemudian mengklik tombol “Keluar”
3. sistem menutup form berisi pilihan untuk menginstal aplikasi desain grafis
Table 3.17: Use Case Desain Grafis
Nama use case : Pilih File ISO
Aktor : Pengguna
Package : Tombol Fungsi
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form untuk memilih letak file ISO
2. user memilih file ISO kemudian mengklik tombol “Open”
3. sistem mengekstrak file ISO untuk diolah
4. sistem mengaktifkan semua tombol Table 3.18: Use Case Pilih File ISO
Nama use case : Buat Ulang ISO
Aktor : Pengguna
Package : Tombol Fungsi
Skenario :
32
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan aplikasi terminal 2. user memilih aplikasi basis data apa
saja yang ingin diinstall kedalam sistem operasi kemudian mengklik
tombol “Keluar” 3. sistem menutup form berisi pilihan
untuk menginstall aplikasi basis data Table 3.19: Use Case Buat Ulang ISO
Nama use case : Jalankan Emulator
Aktor : Pengguna
Package : Tombol Fungsi
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan form emulator berisi sistem operasi yang sudah
diremastering 2. user mencoba sistem operasi yang
telah diremastering
kemudian mematikan emulator
3. sistem menutup form emulator Table 3.20: Use Case Jalankan Emulator
Nama use case : Bersihkan Direktori Kerja
Aktor : Pengguna
Package : Tombol Fungsi
Skenario :
33
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Menampilkan aplikasi terminal yang sedang
menampilkan proses
pembersihan direktori kerja 2. sistem menutup aplikasi terminal
Table 3.21: Use Case Bersihkan Direktori Kerja
3.3.3 Flowchart
Gambar 3.8: Flowchart
34
3.3.4 Rancangan Tampilan Aplikasi
Gambar 3.9: Rancangan Utama Aplikasi
Gambar 3.11: Rancangan Menu Main
Gambar 3.10: Rancangan Form List Aplikasi Jaringan, basis
data, komputasi, multimedia, desain grafis dan
pemrograman Gambar 3.12: Rancangan Menu
Tambahan
Gambar 3.13: Rancangan Menu Tampilan
Gambar 3.14: Rancangan Menu Bantuan
35
Gambar 3.15: Rancangan Form Lisensi
Gambar 3.16: Rancangan Form Pembuat
Gambar 3.19: Rancangan Form Icon Gambar 3.17: Rancangan Form
Tentang Gambar 3.18: Rancangan Form
Pengaturan
36
3.3.5 Gambaran Tata Letak Aplikasi
Gambar 3.23: Tata Letak SadharOS Remake Gambar 3.22: Rancangan Form Tema
Gambar 3.21: Rancangan Form Logo
Gambar 3.20: Rancangan Form Wallpaper
37
SadharOS Remake dibuat dengan menggabungkan beberapa script dari Customizer dan script manual remastering distro Ubuntu. Script yang diambil
dari Customizer yaitu chroot, extract, clean, rebuild, dan qemu. Chroot berfungsi untuk berpindah konsol terminal kedalam sistem operasi yang akan
diremastering, extarct berfungsi untuk mengekstrak file ISO, clean berfungsi untuk membersihkan direktori kerja, rebuild berfungsi untuk membuat ulang
hasil remastering kedalam file ISO, qemu berfungsi untuk menjalankan emulator dari file ISO yang telah dibuat.
3.4 Design Detail
Design detail merupakan rancangan tampilan aplikasi yang lebih detail lagi. Pada tahap ini tampilan sudah jadi dan tinggal melakukan pengkodean
untuk menjalankan fungsinya.
Gambar 3.24: Rancangan Antarmuka Utama
Gambar 3.25: Rancangan Antarmuka Menu Main
38
Gambar 3.26: Rancangan Antarmuka Menu Tampilan
Gambar 3.27: Rancangan Antarmuka Menu Tambahan
Gambar 3.28: Rancangan Antarmuka Menu Bantuan
Gambar 3.29: Rancangan Form Pengaturan
39
Gambar 3.30: Rancangan Form Icon
Gambar 3.31: Rancangan Form Logo
Gambar 3.32: Rancangan Form Tema
40
Gambar 3.33: Rancangan Form Wallpaper
Gambar 3.34: Rancangan Form Pembuat
Gambar 3.35: Rancangan Form Lisensi
41
Gambar 3.37: Rancangan Form Jaringan
Gambar 3.39: Rancangan Form Basisdata
Gambar 3.38: Rancangan Form Komputasi
Gambar 3.40: Rancangan Form Multimedia
Gambar 3.41: Rancangan Form Desain Grafis
Gambar 3.42: Rancangan Form Pemrograman
Gambar 3.36: Rancangan Form Tentang
BAB 4 IMPLEMENTASI
4.1 Spesifikasi Minimum Sistem
4.1.1 Perangkat Keras
Perangkat keras yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi “SadharOS Remake” adalah sebagai berikut :
• Prosessor Intel Pentium IV atau setara
• Hardisk 20GB
• RAM 1GB
4.1.2 Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi “SadharOS Remake” adalah sebagai berikut :
• Sistem Operasi Ubuntu atau variantnya
• coreutils
• bzip2
• qemu
• xserver-xephyr
• genisoimage
• squashfs-tools
• rsync
• imagemagick
• sed
• grep
• dbus
• gambas2-gb-gui
• gambas2-gb-form
• gambas2-runtime
• kvm-ipxe