BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Pendahuluan
Bab ini akan menyajikan hasil dari penelitian yang telah diambil dari kuesioner yang diberikan kepada siswa yang mengikuti proses belajar mengajar di SMA
Methodist 1 Medan. Untuk pengujian penelitian, jumlah responden sebanyak 133 orang yang terbagi atas Kelas SMA Reguler, SMA Plus dan SMA Internasional.
Dari data yang diperoleh, kemudian diolah dengan menggunakan Microsoft Excell untuk mentabulasikan semua jawaban responden dan mencari total skor
yang diberikan setiap responden, data yang sudah ditabulasikan kemudian diolah untuk mendapatkan nilai skor terendah dan skor tertinggi yang digunakan sebagai
pengaturan nilai interval fungsi fuzzy. Seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, bahwa penelitian ini
akan menentukan kepuasan siswa terhadap pelayanan dari sekolah yang diukur dari 5 lima variabel yaitu Tangibles, Reliability, Responsive, Assurance dan Emphaty.
Pada penelitian ini, kepuasan siswa dapat dikelompokkan dengan 4 empat linguistik kepuasan dengan nilai Kurang, Cukup, Baik dan Sangat Baik. Setelah
mendapatkan hasil fuzzyfikasi pada setiap variabel, maka dilakukan pengelolaan inferensi sesuai dengan aturan yang dijelaskan pada bab 3, dari hasil akan didapat
Universita Sumatera Utara
nilai kepuasan siswa dalam bentuk himpunan tegas z. untuk mendapatkan kepuasan pasien dalam bentuk linguistik, maka digunakan metode defuzzy Weight
Average WA.
4.2. Hasil Percobaan
Pengolahan data dimulai dengan mengolah data kuesioner kedalam Microsoft Excell dan kemudian digunakan sebagai input data menjadi tabel nama kelas dan
jawaban untuk pertanyaan dan rata-rata untuk setiap variabel seperti pada gambar 4.2 berikut ini;
Gambar 4.2 Tampilan Tabulasi Jawaban Responden Gambar 4.3 dibawah ini menunjukkan nilai tertinggi dan nilai terendah untuk
setiap variabel yang digunakan sebagai batas akhir dan batas awal untuk fuzzyfikasi variabel.
Universita Sumatera Utara
Gambar 4.3 Nilai Maximum dan Nilai Minimum Setiap Variabel
4.2.1. Nilai Keanggotaan Kurva Trapesium
Berdasarkan nilai maksimum dan nilai minimum dari hasil pengolahan tabulasi input data maka ditentukan fungsi keanggotaan membership function masing-
masing variabel. Dengan menggunakan kurva trapesium maka dapat dilihat pada gambar 4.4 berikut ini.
Gambar 4.4 Nilai Keanggotaan Kurva Trapesium Untuk Kelas X-Reguler berdasarkan gambar diatas nilai keanggotaan yang
diperoleh untuk variabel tangibles adalah Cukup Baik dengan derajat keanggotaan 1, nilai keanggotaan variabel reability adalah Cukup Baik dengan derajat
keanggotaan 1, nilai keanggotaan variabel responsive adalah Cukup Baik dengan
Universita Sumatera Utara
derajat keanggotaan sebesar 0.695 dan nilai Baik sebesar 0.305, nilai keanggotaan variabel assurance adalah Cukup Baik dengan derajat keanggotaan 0.618 dan nilai
Baik sebesar 0.369, nilai keanggotaan untuk variabel emphaty adalah Cukup Baik dengan derajat keanggotaan sebesar 0.737 dan nilai Baik sebesar 0.262.
4.2.2. Nilai Keanggotaan Kurva Sigmoid
Berdasarkan nilai maksimum dan nilai minimum dari hasil pengolahan tabulasi input data maka ditentukan fungsi keanggotaan membership function masing-
masing variabel. Dengan menggunakan kurva sigmoid maka dapat dilihat pada gambar 4.5 berikut ini.
Gambar 4.5 Nilai Keanggotaan Kurva Sigmoid Untuk Kelas X-Reguler berdasarkan gambar diatas nilai keanggotaan yang
diperoleh untuk variabel tangibles adalah Cukup Baik dengan derajat keanggotaan 0.975 dan nilai Baik sebesar 0.228, nilai keanggotaan variabel reability adalah
Cukup Baik dengan derajat keanggotaan 0.930 dan nilai Baik sebesar 0.251, nilai keanggotaan variabel responsive adalah Cukup Baik dengan derajat keanggotaan
0.541 dan nilai Baik sebesar 0.461, nilai keanggotaan variabel assurance adalah
Universita Sumatera Utara
1
21.36
Cukup Baik dengan derajat keanggotaan sebesar 0.503 dan nilai Baik sebesar 0.496., nilai keanggotaan untuk variabel emphaty adalah Cukup Baik dengan
derajat keanggotaan sebesar 0.503 dan nilai Baik sebesar 0.496.
4.3. Pembahasan