Rasio Jumlah Penderita ISPA dengan

Gambar 6 merupakan sebaran hotspot dari tahun 2007 hingga 2009. Pada tahun 2007 terdeteksi hotspot terbanyak terdapat di Kabupaten Kutai Barat, Bulungan, dan Kutai Kartanegara. Pada tahun 2008 hotspot yang terdeteksi terjadi penurunan, namun konsentrasi hotspot tertinggi masih ditempati wilayah kabupaten Kutai Kartanegara dan Kutai Barat serta Nunukan. Tahun 2009 Hotspot yang terdeteksi lebih sedikit dari dua tahun sebelummya. Wilayah yang yang terdeteksi Hotspot pada tahun 2009 ini masih meliputi Kabupaten Kutai Kartanegara dan Nunukan. Hal ini berkaitan dengan banyaknya perkebunan kelapa sawit dan tambang batu bara di wilayah kabupaten Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Nunukan dan Kutai Timur. Pembakaran lahan merupakan cara termurah untuk penyiapan lahan kebun kelapa sawit. 4.4 Rasio Jumlah Penderita ISPA dengan Jumlah Penduduk Lampiran 1 merupakan tabel rasio jumlah pasien penderita ISPA dengan jumlah penduduk kabupaten kota di Provinsi Kalimantan Timur dari tahun 2007 hingga 2009. Data jumlah penduduk didapatkan dari Badan Pusat Statistik Kalimantan Timur Tahun 2006. Sebaran penduduk tercatat paling padat di kota Balikpapan kemudian kota Samarinda disusul kabupaten Kutai Timur. Kota Balikpapan merupakan kota terbesar di Kalimantan Timur, kota ini merupakan pusat ekonomi sedangkan kota Samarinda merupakan ibu kota provinsi Kalimantan Timur sehingga jumlah penduduk terkonsentrasi besar di kedua kota ini. Kabupaten Kutai Timur memiliki sumber daya alam terbesar di provinsi Kalimantan Timur berupa batu bara, minyak dan gas. Besarnya potensi sumber daya alam membuat konsentrasi jumlah penduduk juga besar di Kabupaten Kutai Timur. Untuk tahun 2007 rasio penderita ISPA dengan jumlah penduduk paling besar yaitu kota Tarakan dengan rasio 0,19 sedangkan tahun 2008 adalah kota Samarinda dengan rasio 0,12 dan tahun 2009 adalah kabupaten Nunukan dengan rasio 0,12.

4.5 Rasio Jumlah Penderita ISPA dengan

Luas Wilayah Lampiran 2 merupakan tabel rasio jumlah pasien penderita ISPA dengan luas wilayah km 2 kabupaten kota di Provinsi Kalimantan Timur dari tahun 2007 hingga 2009. Data luas wilayah km 2 kabupaten kota didapatkan dari Badan Pusat Statistik Kalimantan Timur Tahun 2009. Kabupaten terluas adalah kabupaten Malinau dengan luas 42.620 km 2 sedangkan kota terluas adalah kota Samarinda dengan luas 783 km 2 . Kabupaten Malinau ini terletak paling utara dan merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Malaysia Timur sedangkan kota Samarinda merukan ibu kota provinsi Kalimantan Timur. Untuk kabupaten dengan luas terkecil yaitu kabupaten Pasir dengan luas 11.064 km 2 , saat ini kabupaten pasir sudah dimekarkan menjadi dua kabupaten yaitu kabupaten Pasir dan Penajam Pasir Utara PPU, sedangkan kota dengan luas terkecil yaitu kota Tarakan dengan luas 251 km 2 . Untuk tahun 2007 rasio penderita ISPA per km 2 paling tinggi yaitu kota Tarakan dengan rasio 134 penderita ISPAkm 2 sedangkan tahun 2008 adalah kota Samarinda dengan rasio 93 penderita ISPAkm 2 dan tahun 2009 masih kota Samarinda dengan rasio 85 penderita ISPAkm 2 .

4.6 Hubungan Hotspot dan Curah Hujan