PENDAHULUAN 1.1 Kejadian Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Provinsi Kalimantan Timur oleh Pengaruh Jumlah Titik Panas (Hotspot) dan Curah Hujan

I. PENDAHULUAN 1.1

Latar Belakang Salah satu pengaruh penting dari iklim yang merugikan terhadap kesehatan manusia adalah penaruhnya terhadap kejadian suatu penyakit. Ada dua pengaruh iklim yang berkaitan dengan penyakit, yaitu hubungan faktor iklim terhadap organisme yang menyebabkan penyakit atau penyebarperantara yang menyebabkan penyakit dan pengaruh cuaca dan iklim terhadap ketahanan tubuh manusia. Banyak penyakit yang berkaitan dengan iklim atau musim tertentu, terutama dengan curah hujan, suhu dan kelembaban. Sejumlah parasit yang dapat menginfeksi manusia terbatas pada daerah tropis dan subtropis yang panas dan lembab. Penyakit- penyakit seperti radang paru-paru dan influenza merupakan penyakit musiman atau dengan kata lain penyakit yang mengikuti pola musiman berbeda. Akibat kebakaran hutan meliputi banyak hal, antara lain terhadap sosial, budaya dan ekonomi, juga terhadap ekologis dan kerusakan lingkungan serta dampak terhadap hubungan antar negara dan dampak terhadap perhubungan dan pariwisata. Dampak utama kebakaran hutan dan lahan adalah asap yang mempengaruhi jarak pandang dan kualitas udara. Akibat pengaruh iklim global El Nino dan iklim lokal rendahnya kecepatan angin permukaan, asap bertahan cukup lama di atmosfer bagian bawah. Hal ini berdampak serius pada kesehatan manusia serta flora dan fauna. Infeksi Saluran Pernapasan Akut ISPA masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting karena menyebabkan kematian bayi dan balita yang cukup tinggi yaitu kira-kira 1 dari 4 kematian yang terjadi. Tingginya penderita penyakit ISPA mengindikasikan buruknya kualitas udara. Buruknya kualitas udara ini salah satunya terjadi karena kebakaran hutan dan lahan. Oleh karena itu, bisa dikatakan bahwa kebakaran hutan mempunyai dampak kesehatan, khususnya peningkatan penderita penyakit ISPA.

1.2 Tujuan

Penelitian ini bertujuan untuk menduga pengaruh hotspot dan curah hujan dalam bidang kesehatan, khususnya kejadian penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut ISPA di Provinsi Kalimantan Timur.

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengaruh Cuaca dan Iklim Terhadap