Minyak Bumi TINJAUAN PUSTAKA

4.6. Kompor Bahan Bakar Bioetanol, Air dan Asap Gas Karbon dengan Metode Kavitasi

Gas karbon hasil pembakaran sekam padi dialirkan pada kompor bahan bakar bioetanol-air hasil kavitasi oleh sonokimia. Dari data hasil penelitian diperoleh bahwa penambahan gas karbon dapat meningkatkan energi panas kompor sehinggga kompor yang sudah ditambahkan gas karbon dapat mendidihkan 1 liter air lebih cepat dibandingkan dengan kompor yang belum ditambahkan dengan gas karbon. Kompor dengan perbandingan bioetanol -air 278 ml : 222 ml 1 : 1 dan ditambahkan gas karbon dapat mendidihkan 1 liter air 97 o C dalam waktu 14 menit, hal ini menunjukan bahwa penambahan gas karbon dapat mempercepat mendidihkan 1 liter air dibandingkan dengan kompor bahan minyak-air yang belum ditambahkan gas karbon. Pada kompor bahan bioetanol -air yang belum ditambahkan gas karbon untuk mendidihkan 1 liter air 95 o C membutuhkan waktu 17 menit, seperti ditunjukan pada gambar 13. Gambar 13. Grafik Suhu Air Terhadap Waktu Pada Pada Kompor Bahan Bakar Air-Bioetanol-Asap Gas Karbon Untuk mendidihkan 1 liter air 20 40 60 80 100 120 5 10 12 13 14 15 Suhu Air o C Waktu menit Etanol:Air 389:111 Etanol:Air 278:222 Etanol:Air 333:167 Gas karbon hasil pembakaran sekam padi yang dialirkan ke kompor hasil kavitasi dapat mempersingkat waktu pendidihan 1 liter air karena penambahan gas karbon pada kompor hasil kavitasi dapat menambah energi panas. 4.7. Efisiensi Energi Kompor Bahan Bakar Minyak-Air dan Kompor Bahan Bakar Bioetanol-Air dengan Metode Kavitasi Penggunaan generator pembangkit gelombang menghasilkan getaran ultrasonik yang berguna untuk mengubah campuran air dan minyak menghasilkan uap kering. Sehingga uap kering hasil kavitasi dapat digunakan sebagai bahan bakar. Hasil proses tersebut dapat digunakan untuk mendidihkan air sebanyak 1 liter dengan efisiensi energi antara 11.49 - 18.16, sedangkan Kompor dengan bahan bakar bioetanol-air dengan metode kavitasi dapat digunakan untuk mendidihkan 1 liter air dengan efisiensi energi antara 13.25 - 17.50. Gambar 14. Grafik Efisiensi Energi Kompor Bahan Bakar Minyak-Air Dengan Metode Kavitasi Untuk Mendidihkan 1 Liter Air Gambar 15. Grafik Waktu Pada Kompor Bahan Bakar Minyak-Air Dengan Metode Kavitasi Untuk Mendidihkan 1 Liter Air 5 10 15 20 150:450 120:480 100:500 Efisiensi En ergi Minyak:Air ml Sebelum dialirkan karbon Setelah dialirkan karbon 10 20 30 40 150:450 120:480 100:500 Waktu menit Minyak:Air ml Sebelum dialirkan karbon Setelah dialirkan karbon Gambar 16. Grafik Efisiensi Energi Kompor Bahan Bakar Bioetanol-Air Dengan Metode Kavitasi Untuk Mendidihkan 1 Liter Air