Wawancara dengan Camat Medan Baru

66 Sebelumnya ditarget semua yang hadir sebanyak 48 orang Tiap kelurahan 6 orang peserta, tetapi yang hadir jauh dari yang diharapkan. Pelaksanaan Musrenbang dilaksanakan dalam pencapaian Visi dan Misi Kecamatan Medan Baru dan secara umum Visi dan Misi Pemko Medan. Yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Medan khususnya masyarakat Medan Baru.

2. Wawancara dengan Camat Medan Baru

Musyawarah perencanaan pembangunan adalah musyawarah untuk menentukan skala prioritas untuk diarahkan menjadi kegiatan di tahun aggaran ke depan. Usulan itu berasal dari tingkat desa pada pemerintahan kabupaten dan dari tingkat kelurahan bagi pemerintahan kota sampai dengan tingkat atas. Dalam Musrenbang ini, prioritas yang menjadi usulan selama satu tahun dtinjau dari aspek sosial, ekonomi, dan fisik. Peserta Musrenbang adalah dari setiap lini masyarakat, yaitu Tokoh agama, Pemuda, Organisasi kemasyarakatan, dan pihak instansi terkait. Persiapan yang dilakukan dimulai dari pelaksanaan Musrenbang tingkat Kelurahan, dengan mengarahkan kepada Lurah untuk mengadakan Musrenbang dengan menentukan kebutuhan berdasarkan skala prioritas, yang mendesak, dan diangggap vital untuk dilakukan. Sehingga apa yang diusulkan sesuai dengan kebutuhan. Setiap masyarakat mempunyai kebutuhan yang berbeda, oleh karena itu perlu kejelian Lurah untuk melihat bagaimana menentukan kebutuhan masyarakat yang beragam. Kebutuhan yang beragam ini dipengaruhi oleh tempat tinggal, pekerjaan dan tingkat kemampuan masyarakat. Seperti misalnya Kelurahan Padang Bulan yang merupakan Lingkungan Perguruan Tinggi, kebutuhannya lebih ditekankan kepada pembinaan masyarakat dalam hal jasa. Karena secara umum masyarakat di kelurahan ini sudah dalam Universitas Sumatera Utara 67 tingkat ekonomi menengah ke atas. Jadi, karena berada di lingkungan perguruan tinggi masayarakat lebih membutuhkan pembinaan di bidang jasa. Berbeda lagi dengan Kelurahan Babura yang dekat dengan pinggiran sungai, yang kehidupan masyarakatnya dipengaruhi keadaan fisiologis yang ada di pinggiran sungai, seperti penanganan banjir. Kebutuhan ini misalnya dengan mengadakan pembinaan. Pembinaan yang dilakukan bagi abang becak untuk menambah pendapatan keluarga dengan memberi pelatihan pekerjaan usaha kecil atau lapangan kerja sendiri yang sesuai dengan ketrampilan berbeda dengan pembinaan yang dilakukan bagi masyarakat di Padang Bulan yang sudah lebih diberdayakan untuk lebih berpotensi dan terperdaya. Peran kelurahan sangat diperlukan karena mereka lebih dekat dengan masyarakat. Karena masyarakat yang lebih tahu apa yang menjadi kebutuhan mereka. Walaupun memang masyarakat hanya bisa memberi usulan yang dirangkum menjadi satu kesatuan kegiatan yang dipandang sebagai skala prioritas, sementara itu realisasi pembangunan tidak semua terpenuhi. Karena keterbatasan dana.

3. Wawancara dengan Kepala Puskesmas Padang Bulan Kecamatan Medan