Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

kepala desa tersebut harus bisa bermain sesuai dengan norma-norma yang ditetapkan oleh budaya setempat. Harapan-harapan peran merupakan pemahaman bersama yang menuntun kepala desa dan masyarakat untuk berperilaku dalam kehidupan sehari-hari.

C. Kerangka Berpikir

Gambar 1. Kerangka Berpikir Berdasarkan bagan di atas maka dapat dijelaskan bahwa lembaga pemerintahan desa di Desa Sukorejo dan Desa Kebumen dipimpin oleh kepala desa perempuan. Dalam penelitian ini, kepemimpinan kepala desa perempuan dapat ditinjau dari aspek model kepemimpinannya, peran kepala desa perempuan tersebut dalam penentuan kebijakan, serta kontribusi kepala desa Lembaga Pemerintahan Desa Model Kepemimpinan Kepala Desa Perempuan Peran Kepala Desa Perempuan Kontribusi Kepemimpinan Kepala Desa Perempuan Kepala Desa Perempuan Penentuan Kebijakan Publik Peningkatan Kualitas pemerintahan Desa perempuan tersebut dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan desa. Sebagai sosok pemimpin, kepala desa di Sukorejo dan Kebumen mempunyai peran dan kedudukan yang penting di dalam kehidupan masyarakat. Hal ini disebabkan karena segala perbuatan dan tingkah laku mereka baik secara langsung maupun tidak langsung pasti akan diperhatikan oleh masyarakat sehingga sebagai kepala desa mereka harus bisa memberikan contoh yang baik. Selain itu, model kepemimpinan yang mereka gunakan baik secara langsung maupun tidak langsung akan berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat yang bersangkutan. Sebagai contoh, apabila kepala desa perempuan di kedua desa tersebut menggunakan model kepemimpinan yang otoriter, masyarakat pasti enggan untuk menyampaikan keluhan, aspirasi, dan pendapatnya kepada kepala desa tersebut. Model kepemimpinan itu juga akan berpengaruh terhadap peran dan kontribusi kepala desa perempuan di kedua desa tersebut. Peran yang dimaksud dalam hal ini tentu saja peran kedua kepala desa perempuan tersebut dalam penentuan kebijakan publik, karena sebagai pemimpin mereka mempunyai peranan yang penting dalam pengambilan keputusan dala segala bidang. Di sisi lain, kebijakan publik yang nantinya diambil oleh kepala desa perempuan tersebut juga akan berpengaruh terhadap upaya peningkatan kualitas penyelenggaraan pemerintahan di Desa Sukorejo dan Desa Kebumen. Kerangka berpikir merupakan dimensi-dimensi kajian utama faktor- faktor kunci, variabel, dan hubungan antara dimensi-dimensi yang disusun dalam bentuk narasi atau grafis. Kerangka berpikir dalam hal ini diharapkan dapat memberikan faktor- faktor kunci yang nantinya mempunyai hubungan satu sama lain, selain itu dengan kerangka teori ini dapat dilihat alur variabel-variabel yang akan dikaji, yaitu berkaitan dengan kepemimpinan kepala desa perempuan dalam lembaga pemerintahan desa. 47

BAB 3 METODE PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Relasi Antara Kepala Desa Dengan Badan Permusyawaratan Desa Dalam Mewujudkan Good Governance (Studi Kasus: Desa Pohan Tonga, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara)

1 62 186

Konstelasi Politik Dalam Pemilihan Kepala Desa (Studi Kasus : Pemilihan Kepala Desa Huta Ibus Kecamatan Lubuk Barumun Kabupaten Padang Lawas)

5 85 73

Peran Kepemimpinan Kepala Desa Dalam Mewujudkan Good Governance"(Suatu Penelitian Deskriptif Kualitatif di Desa Sigalapang Julu Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal)

27 139 108

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Desa Terhadap Peningkatan Pertisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Pembangunan (Studi Pada Desa Galang Suka Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang)

18 209 128

Eksistensi Kepala Desa Sebagai Mediator Dalam Penyelesaian Sengketa Alternatif (Studi di Kabupaten Nias)

0 39 141

Lembaga Adat Sebagai Mitra Kepala Desa Dalam Penyelesaian Sengketa Si Desa (Studi Di Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir)

0 21 132

Relasi Kekuasaan Antara Kepala Desa Dengan Camat (Studi Kasus : Desa Sirisirisi Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan)

4 80 97

Kepemimpinan Kepala Desa Perempuan dalam Lembaga Pemerintahan Desa

0 38 169

Perilaku Kepemimpinan Kepala Desa dalam Lembaga Formal Desa Terhadap Peran Anggota Lembaga Formal Desa. (Studi Kasus di Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe, Propinsi Sulawesi Tenggara).

0 21 97

MODEL KEPEMIMPINAN PEMERINTAHAN DESA DALAM PERSPEKTIFKEPALA DESA SEBAGAI TOKOH PANUTAN MASYARAKAT Model Kepemimpinan Pemerintahan Desa Dalam Perspektif Kepala Desa Sebagai Tokoh Panutan Masyarakat (Studi Kasus Masyarakat Desa Kecamatan Baki Kabupaten Suko

0 1 16