Saudara-saudararakyat Surabaya...siaplahkeadaangenting Tetapi saya peringatkan sekali lagi, jangan mulai menembak, baru kalau kita
ditembak, maka kita akan ganti menyerang mereka itu. Kita tunjukkan bahwa kita ini adalah benar-benar orang yang ingin merdeka.
Dan untukkitasaudara-saudara, lebih baik kita hancurleburdaripadatidakmerdeka.Semboyan kita tetap, merdeka atau mati
Dan kita yakin saudara-saudara, pada akhirnya pastilah kemenangan akan jatuh ke tangan kita, sebab Allah selalu berada di pihak yang benar.
Percayalah saudara-saudara, Tuhan akan melindungi kita sekalian. Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu AkbarMERDEKA
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis isi komunikasi. Ratna 2015: 48 telah menjelaskan bahwa teknik analisis
isi terbagi menjadi dua macam, yaitu teknik analisis isi laten dan teknik analisis isi komunikasi. Teknik analisis isi laten digunakan untuk menganalisis isi yang
terkandung dalam dokumen dan naskah, sedangkan teknik analisis isi komunikasi digunakan untuk menganalisis pesan yang terkandung sebagai akibat dari
komunikasi yang terjadi. Dengan kata lain, isi komunikasi pada dasarnya juga mengimplikasikan isi laten, tetapi belum tentu sebaliknya. Dengan demikian,
penulis akan menggunakan teknik analisis isi komunikasi untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan, yaitu dengan cara menganalisis semua tindak tutur
yang terdapat dalam pidato Bung Tomo berdasarkan kelangsungan dan ketidaklangsungan suatu tuturan, serta berdasarkan keliteralan dan ketidakliteralan
suatu tuturan.
3.6 Teknik Analisis Data
Data-data penelitian yang telah diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:
1. menyimak rekaman pidato Bung Tomo; 2. mencatat semua tindak tutur yang terdapat dalam pidato Bung Tomo;
3. mengelompokkan semua tindak tutur yang terdapat dalam pidato Bung Tomo berdasarkan kelangsungan dan ketidaklangsungan suatu tuturan;
4. mengelompokkan semua tindak tutur yang terdapat dalam pidato Bung Tomo berdasarkan keliteralan dan ketidakliteralan suatu tuturan;
5. mendeskripsikan semua tindak tutur dalam pidato Bung Tomo yang telah dikelompokkan berdasarkan kelangsungan dan ketidaklangsungan suatu
tuturan; 6. mengaitkan tindak tutur yang langsung atau tidak langsung dengan tindak tutur
yang literal atau tidak literal; 7. mendeskripsikan semua tindak tutur dalam pidato Bung Tomo yang telah
dikelompokkan dan dikaitan tersebut.