Arab Indonesia Drs. Aminullah, Ph.D 5. Dr. Khairina Nst, M.Hum.

sedangkan bahasa Indonesia yang diserap dari bahasa Belanda yaitu buku untuk menunjuk konsep yang lebih umum. Contoh kata serapan yang terdapat dalam KUHP RI dari bahasa Arab kedalam bahasa Indonesia yang mengalami pengurangan makna dapat dilihat pada table dibawah ini : Barangsiapa sengaja merusakkan kesopanan dimuka orang lain yang hadir tidak dengan kemauannya sendiri, dihukum penjara selama-lamanya dua tahun delapan bulan atau denda sebanyak-banyaknya Rp. 4.500,- KUHP RI, 1993 : 204 pasal 281 2e . B. Arab B. Indonesia Pengurangan Makna Arti B. Arab Arti B. Indonesia ﺮﻀﺣ haḍara Hadir ﺏﺎﻏ ﺪﺿ ḍiddu ghāba ‘ tidak hilang, hadir ‘ Ma’luf : 139 Datang, KBBI, 2007 : 380 Dari contoh kata serapan diatas, dapat kita lihat bahwa ﺮﻀﺣ haȡara dalam bahasa arab yang bermakna ﺏﺎﻏ ﺪﺿ ḍiddu ghāba ‘ tidak hilang, hadir ‘ Ma’luf : 139 akan tetapi ketika kata tersebut diserap kedalam bahasa Indonesia terjadi pengurangan makna dilihat dari segi makna leksikal. Kata hadir yang terdapat dalam KUHP RI pasal 281 ayat 2e hal 204 KUHP RI 1993 bermakna ‘hadir,’. Sehingga terjadi persamaan makna dilihat dari sudut makna gramatikal.

2.3.1.3. Penggantian Makna

Khuli dalam Juariah 2007 menyebutkan dalam Skripsi “ Analisis Perubahan Makna Kata Serapan Dari Bahasa Arab Kedalam Bahasa Aceh Dalam Hikayat Ranto Ngon Hikayat Teungku Di Meukek “ mengatakan bahwa penggantian makna atau Universitas Sumatera Utara perubahan makna secara total dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah ﻲﻟﻻﺩ ﺭﻮﻄﺗ ta ṭawwurun dalāliyyun . Menurut Chaer 1996 : 143 adalah berubahnya sama sekali makna sebuah kata dari makna asalnya, walaupun kemungkinan ditemukan unsure keterkaitan antara makna asal dengan makna yang baru. Contoh kata serapan yang terdapat dalam KUHP RI dari bahasa arab kedalam bahasa Indonesia yang mengalami makna menyempit dapat dilihat pada table dibawah ini : Barangsiapa melakukan kejahatan menista atau menista dengan tulisan dalam hal ia diijinkan untuk membuktikan tuduhannya itu, jika ia tidak dapat membuktikan dan jika tuduhannya itu dilakukannya sedang diketahuinya tidak benar, dihukum karena salah memfitnah dengan hukuman penjara selama-lamanya empat tahun KUHP RI, 1993 : 227 pasal 311 ayat 1 B. Arab B. Indonesia