1. Teknologi Ekst raksi Kurkumin
29
Tabel 4. Komposisi Kimia Rat a-Rat a Rimpang Kunyit
No. Komponen
Komposisi
1 Air 11,40
2 Karbohidrat 4,90
3 Protein 7,80
4 Lemak 9,90
5 Serat 6,70
6 Abu 6,00
7 Vitamin 0,03
8 Minyak atsiri
a
3,00 9 Kurkumin
b
3,00
a
Farrel 1985
b
Nat araj an dan Lewis 1980
Ekst rak pigmen kunyit t erdiri at as campuran analog-analog dimana kurkumin merupakan pigmen t erbanyak. Dua pigmen
yang menyert ai kurkumin adalah desmet hoxycur cumi n dan bi s-
desmet hoxycur cumi n. Ket iga komponen t ersebut berada dalam bent uk t rans-t rans ket oenol.
Warna kuning dari kurkumin di dunia Barat dimanf aat kan sebagai zat pewarna masakan yait u masakan daging, pewarna
minyak, lemak, sup, asinan, dan lain-lain. Warna kunyit j uga digunakan sebagai pewarna kain sepert i wol l , kat un, dan sut era,
unt uk kosmet ika dan unt uk bahan indicat or di laborat orium t erhadap bahan-bahan yang mengandung alkali dan asam borat .
2. 2. 1. Teknologi Ekst raksi Kurkumin
Ekst raksi adalah ist ilah yang digunakan unt uk set iap kegiat an, dimana komponen-komponen pembent uk bahan
berpindah ke dalam cairan lan pelarut . Met ode yang paling sederhana unt uk mengekst raksi pedat an adalah
mencampurkan seluruh bahan dengan pelarut , lalu memisahkan larut an dengan padat an t idak t erlarut .
30
Pada umumnya t erdapat dua met ode ekst raksi yang biasa dilakukan yait u dengan sokhlet dan perkolasi dengan
at au t anpa pemanasan. Met ode perkolasi pada prinsipnya adalah dengan menambahkan pelarut pada bahan yang akan
diekst rak dengan perbandingan t ert ent u lalu diaduk dengan magnet i c st i r r et at au mi xer .
Krishnamut hy et al. 1976 membandingkan ef isiensi ekst raksi met ode sokhlet dan perkolasi dingin dengan
menggunakan serbuk kunyit halus 60 mesh dan serbuk
kunyit kasar 30 mesh dengan aset on sebagai pelarut . Pada
serbuk kasar, met ode soxhlet lebih ef isien dalam mengekst raksi kurkumin daripada met ode perkolasi dingin,
walaupun rendemen ekt raksinya sedikit lebih rendah. Pada serbuk halus, met ode soxhlet dan berkol asi dingin lebig
ef isien dalam mengekst raksi kurkumin daripada serbuk kasar, dimana ekst raksi perkolasi dingin t erhadap serbuk
harul lebih ungggul daripada ekst raksi soxhlet baik dalam rendemen maupun kandungan kurkuminnya.
Ekst raksi perkolasi dingin adalah proses yang lambat dimana pelarut menyusup kedalam serbuk secara seragam
kemudian zat yang berada dalam serbuk akan bersuf usi secara ef isien ke dalam pelarut . Pada ekst raksi soxhlet
t erhadap serbuk halus, pelarut kurang menyusup secara baik kedalam serbuk. Serbuk-serbuk dibagian permukaan
t erekst raksi secara baik t et api serbuk yang berada pada bagian t engah t idak t erekst raksi secara penuh.
Fakt or yang paling menent ukan keberhasilan proses ekst raksi adalah mut u dari pelarut yang dipakai. Pelarut
yang ideal harus memenuhi persyarat an sebagai berikut : 1 pelarut harus dapat melarut kan semua zat secara
ef ekt if , 2 pelarut harus mempunyai t it ik didih yang cukup
31
agar pelarut mudah diuapkan t anpa menggunakan suhu t inggi, namun t idak boleh t erlalu rendah karena hal it u
akan mengakibat kan hilangnya sebagian pelarut akibat penguapan pada musim panas, 3 pelarut t idak boleh larut
dalam air, 4 pelarut harus bersif at inert , 5 pelarut harus mempunyai t it ik didih yang seragam dan j ika diuapkan t idak
akan t ert inggal, sedangkan pelarut yang bert it ik didih t inggi akan t ert inggal set elah proses penguapan, dan 6 harga
pelarut harus murah sert a t idak mudah t erbakar. Pada kenyat aannya t idak ada pelarut yang memenuhi
semua syarat t ersebut . Penggunaan pelarut campuran dapat menghasilkan rendemen yang cukup t inggi dibandingkan
penggunaan pelarut murni. Ekst raksi rimpang kunyit unt uk memperoleh oleoresin
dapat dilakukan menggunakan pelarut polar misalnya aset on dengan kandungan pigmen sampai 45
dan kandungan minyak at siri sampai dengan 25 . Oleoresin
dengan kandungan pigmen yang t inggi dan minyak at siri yang rendah dapat diperoleh dengan ekst raksi menggunakan
polar set elah ekst raksi awam menggunakan hidrokarbon. Bahan pewarna pada kunyit dapat diekst rak dengan
pelarut sepert i met anol, et anol, aset on, dan et ilen dikhlorida t et api t idak dengan pelarut pet roleum. Pada
prakt eknya heksan disarankan digunakan sebagai pelarut unt uk mengurangi rasa get ir t anpa berpengaruh t erhadap
kandungan kurkumin.
32