4. Johnny Darmawan
: Komisaris 5.
Felix Oentoeng Soebagjo : Komisaris
DEWAN DIREKSI
1. Ito Warsito : Direktur Utama
2. Eddy Sugito : Direktur Penilaian Perusahaan
3. Wan Wei Yio : Direktur Perdagangan dan Pengaturan
Anggota Bursa 4. Uriep Budhi Prasetyo
:Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan
5. Friderica Widyasari Dewi : Direktur Pengembangan 6. Adikin Basirun
: Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko
7. Supandi :Direktur Keuangan dan Sumber Daya
Manusia
NAMA PEJABAT KEPALA DIVISI KEPALA SATUAN a. Direktorat Utama :
1. Sekretaris Perusahaan
: Irmawati Amran 2.
Divisi Hukum : DewiArum
Prasetyaningyas 3.
Satuan Pemeriksa Internal : Widodo
b. Direktorat Penilaian Perusahaan :
1. Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Riil
: I Gede Nyoman B.Y 2.
Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Jasa :Umi Kulsum
3. Divisi Penilaian Perusahaan Surat Utang
:Saptono Adi Junarso
Universitas Sumatera Utara
c. Direktorat Perdagangan Pengaturan Anggota Bursa :
1. Divisi Perdagangan Saham
: Andre PJ Tolle 2.
Divisi Perdagangan Surat Utang : Erna Dewayani
3. Divisi Keanggotaan
: Andi Sudhana
d. Direktorat Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan :
1. Divisi Pengawasan Transaksi
: Hamdi Hassyarbaini 2.
Divisi Kepatuhan Anggota Bursa :KristianS.Manullang
e. Direktorat Pengembangan :
1. Divisi Riset
: Edison Hulu 2.
Divisi Pengembangan Usaha : Hari Purnomo
3. Divisi Pemasaran
: Isharsaya 4.
Chief Economist : Edison Hulu
f. Direktorat Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko :
1. Divisi Operasional Teknologi Informasi
: Yohannes Liauw 2.
Divisi Pengembangan Solusi Bisnis TI : Didit Agung
3. Divisi Manajemen Risiko
:Mohammad Mukhlis
g. Direktorat Keuangan dan Sumber Daya Manusia :
1. Divisi Keuangan
:Yohannes A. Abimanyu 2.
Divisi Sumber Daya Manusia : Mirna Kurniawati
3. Divisi Umum
: -
3. Profil Pembagian Sektor Perusahaan
Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 12 emiten. Profil masing – masing perusahaan asuransi di Bursa Efek Indonesia yang menjadi
sampel penelitian adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. PT BISI INTERNASIONAL Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 3 Maret 1983 dan bergerak dalam bisnis Cultivation of Seedings and Trading Seed, Vegetables
and Paddy. Perusahaan ini telah terdaftar listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tahun 28 Mei 2007.
Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. Raya Surabaya Mojokerto Km. 19 Desa Bringinbendo, Kec. Taman Sidoarjo Jawa Timur.
2. PT SAMPOERNA AGRO Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 20 Maret 1980 dan bergerak dalam bisnis Palm Seed Production and Palm Plantation. Perusahaan
ini telah terdaftar listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 18 Juni 2007. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl.
Jend. Sudirman Kav. 45 Jakarta.
3. PT MALINDO FEEDMILL Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 15 Juni 1998 dan bergerak dalam bisnis Animal Feed. Perusahaan ini telah terdaftar listing
pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 10 Februari 2006. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. RS. Fatmawati No.
39 Komp. Duta Mas Fatmawati Blok A1 30 – 32 Jakarta.
4. PT ELNUSA Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 20 Januari 1969 dan bergerak dalam bisnis Mining Oil and Gas. Perusahaan ini telah terdaftar
listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal
Universitas Sumatera Utara
6 Februari 2008. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. TB. Simatupang Kav 1B Jakarta.
5. PT INDO TAMBANG RAYA MEGAH Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 26 September 1988 dan bergerak dalam bisnis Mining Coal. Perusahaan ini telah terdaftar
listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 18 Desember 2007. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. RA. Kartini
No. 26, Cilandak Jakarta.
6. PT TOTAL BANGUN PERSADA Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 27 Maret 1970 dan bergerak dalam bisnis Construction Design. Perusahaan ini telah terdaftar
listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 25 Juli 2006. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. Ledjen S. Parman
No. 106 Jakarta.
7. PT JAYA KONTRUKSI MANGGALA PRATAMA Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 23 Desember 1982 dan bergerak dalam bisnis Construction Services. Perusahaan ini telah
terdaftar listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 4 Desember 2007. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl.
Bintaro Raya Jakarta.
8. PT YANAPRIMA HASTAPERSADA Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 18 Juni 1995 dan bergerak dalam bisnis Plastic Packaging. Perusahaan ini telah terdaftar listing
pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 5 Maret
Universitas Sumatera Utara
2008. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. HR. Rasuna Said Blok X – 1 Kav. 1 – 2 Jakarta.
9. PT INDONESIA AIR TRANSPORT Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 22 November 1968 dan bergerak dalam bisnis Air Charter and Helicopter Services.
Perusahaan ini telah terdaftar listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 13 September 2006. Perusahaan ini
berkantor pusat di Jl. Baru Skatek – Apron Selatan, Halim Perdana Kusuma Airport Jakarta.
10. PT BAKRI TELECOM Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 10 Agustus 1993 dan bergerak dalam bisnis Telecomunication Services. Perusahaan ini telah terdaftar
listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 3 Februari 2006. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. HR. Rasuna Said
Kav B – 1 Jakarta.
11. PT ACE HARDWARE INDONESIA Tbk.
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 3 Februari 1995 dan bergerak dalam bisnis Trade Electronic, Kitchen Appliance, Tools, Gardening,
Plumbing and Kitchen Sets. Perusahaan ini telah terdaftar listing pertama kali sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 6
November 2007. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. Puri Kencana No. 1 Meruya Kembangan Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
12. PT BEKASI ASRI PEMULA Tbk
Perusahaan ini berdiri pada tanggal 22 Oktober 1993 dan bergerak dalam Real Estate. Perusahaan ini telah terdaftar listing pertama kali
sebagai perusahaan yang go public pada tanggal 14 Januari 2008. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. Arjuna No. 1 Tj. Duren Selatan
Jakarta.
2.2 Penelitian Terdahulu
Koesmoyo dan Yulianti 2001 melakukan penelitian kinerja keuangan pada sektor pertambangan yang melakukan go public . Variabel yang
digunakan adalah return on assets ROA, return on equity ROE, gross profit margin GPM, net pofit margin NPM, operating profit margin
OPM, dan debt to equity ratio DER. Hasil dari Penelitian tersebut, menunjukkan tidak adanya peningkatan dan perubahan yang signifikan
antara kinerja perusahaan pada sektor pertambangan. Oktiani 2004 melakukan penelitian kinerja keuangan pada sektor
manufaktur yang melakukan go public. Variabel yang digunakan adalah Current Ratio CR, Total Assets Turnover TATO, Net Profit Margin
NPM, dan Debt to Equity Ratio DER. Sedangakan rasio nilai pasar yang digunakan adalah Price Earning Ratio PER dan Dividen Yield.
Hasil dari Penelitian tersebut, menunjukkan bahwa kinerja keuangan perusahaan sektor manufaktur mengalami fluktuasi dan kenaikan yang
cukup baik.
Universitas Sumatera Utara
2.3 Kerangka Konseptual