Gambaran Responden Pengetahuan Responden terhadap Bell’s palsy

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Responden

Responden dari penelitian ini adalah mahasiswa kepaniteraan klinik di Departemen Bedan Mulut dan Maksilofasial selama bulan Desember 2014 yang bersedia ikut dalam penelitian. Pada penelitian ini didapatkan jumlah responden sebanyak 50 orang. Responden berjenis kelamin laki-laki sebanyak 14,81 dan berjenis kelamin perempuan sebanyak 85,19. Tabel 3. Karakteristik responden mahasiswa kepaniteraan klinik Jenis Kelamin Jumlah Presentase Laki-laki 8 14,81 Perempuan 46 85,19 Total 54 100

4.2 Pengetahuan Responden terhadap Bell’s palsy

Pengetahuan responden terhadap Bell’s palsy termasuk dalam kategori baik 76 – 100 dalam tindakan kedokteran gigi yang dapat menyebabkan terjadinya Bell’s palsy. Pengetahuan resonden temasuk dalam katergori cukup 56 - 75 dalam definisi Bell’s palsy dan penyakit rongga mulut yang dapat terjadi pada pasien Bell’s palsy. Sedangkan pengetahuan responden termasuk kategori kurang 0 - 55 dalam jenis saraf yang terlibat pada Bell’s palsy, etiologi Bell’s palsy, gambaran klinis Bell’s pasly, House Brackman Facial Grading System, pemeriksaan tambahan diagnosis Bell’s pasly, dampak Bell’s palsy pada rongga mulut, kemungkinan sembuh Bell’s palsy tanpa perawatan, jenis penatalaksanaan Bell’s palsy, perawatan farmakologi Bell’s palsy, obat yang digunakan untuk perawatan farmakologis Bell’s palsy, dosis pemberian obat untuk perawatan farmakologis Bell’s palsy dan usaha yang dilakukan selama perawatan kedokteran gigi pada pasien Bell’s palsy. Tabel 4 Tabel 4. Distribusi frekuensi pengetahuan responden terhadap Bell’s palsy Pengetahuan Responden Tahu Tidak Tahu Jumlah Presentase Jumlah Presentase Definisi Bell’s palsy 35 64,81 19 35,19 Jenis saraf yang terlibat pada Bell’s palsy 17 31,48 37 68,52 Etiologi Bell’s palsy 25 46,30 29 53,70 Tindakan kedokteran gigi yang menyebabkan Bell’s palsy 45 83,33 9 16,67 Gambaran klinis Bell’s palsy berdasarkan lokasi lesi 22 40,74 32 59,26 Grade Bell’s palsy dengan House Brackman Facial Grading System 23 42,59 31 57,41 Pemeriksaan tambahan untuk diagnosa Bell’s palsy 13 24,07 41 75,93 Diagnosis banding Bell’s palsy 4 7,41 50 92,59 Gambaran klinis pasiena Bell’s palsy 27 50 27 50 Dampak Bell’s palsy pada rongga mulut 12 22,22 42 77,78 Penyakit rongga mulut yang dapat terjadi pada pasien Bell’s palsy 32 59,26 22 40,74 Bell’s palsy dapat sembuh tanpa pengobatan 20 37,04 34 62,96 Jenis perawatan sebagai penatalaksanaan Bell’s palsy 25 46,30 29 53,70 Perawatan farmakologis Bell’s palsy 20 37,04 34 62,96 Obat yang menjadi pilihan pengobatan Bell’s palsy 15 27,78 39 72,22 Dosis pemberian obat 11 20,37 43 79,63 Usaha selama tindakan kedokteran gigi pada pasien Bell’s palsy 54 100 Hasil penelitian terhadap pengetahuan Bell’s palsy didapatkan presentasi tertinggi pada kategori kurang yaitu 90,74, sedangkan berpengetahuan cukup sebesar 9,26 dan berpengatahuan baik 0. Tabel 5 Tabel 5. Kategori pengetahuan responden terhadap Bell’s palsy Kategori Jumlah Presentase Baik Cukup 5 9,26 Kurang 49 90,74 Total 54 100 Diagram 1. Distribusi frekuensi pengetahuan responden terhadap Bell’s pasly

BAB 5 PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Tingkat Pengetahuan Tentang Penjahitan Luka Pada Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Di Departemen Bedah Mulut Fkg Usu Periode 8-31 Oktober 2014

4 91 78

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Terhadap Trigeminal Neuralgia Di Departemen Bedah Mulut Fkg Usu Periode Januari 2015-Februari 2015

2 108 70

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015

0 6 66

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015

0 1 12

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015

0 0 2

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015

0 1 20

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015

0 0 2

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015

0 0 11

Tingkat Pengetahuan Tentang Penjahitan Luka Pada Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Di Departemen Bedah Mulut Fkg Usu Periode 8-31 Oktober 2014

0 0 15

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Terhadap Trigeminal Neuralgia Di Departemen Bedah Mulut Fkg Usu Periode Januari 2015-Februari 2015

0 0 14