dapat diketahui bahwa jenis rumput-rumputan Paspalum conjugatum menjadi jenis yang paling dominan dengan nilai K 147875 indha dan nilai F sebesar 0,75
sehingga menghasilkan nilai INP sebesar 84,29 Tabel 3. Tabel 3. Hasil analisis vegetasi tingkat tumbuhan bawah pada petak tahun tanam
1994
No Jenis
Nama Ilmiah K
indha KR
F FR
INP
1 Rumput-
rumputan Paspalum
conjugatum 147875
65,54 0,75
18,75 84,29
2 Harendong
Melastoma malabathricum
40375 17,89
0,95 23,75
41,64 3
Ki tajam Clinacanthus
nutans 250
0,11 0,05
1,25 1,36
4 Lantohan
Peperomia pellucid
125 0,06
0,05 1,25
1,31 5
Rane Selanginella
unsinata 19125
8,48 0,15
3,75 12,23
6 Marasi
Curculigo villosa 3125
1,39 0,45
11,25 12,64
7 Paku balu
Taenitis blechnoides
125 0,06
0,05 1,25
1,31 8
Paku-pakuan Pteridium sp.
5750 2,55
0,65 16,25
18,80 9
Hahapaan Flemingia
strobilifera 625
0,28 0,10
2,50 2,78
10 Pungpurutan
Urena lobata 1125
0,50 0,15
3,75 4,25
11 Katuk
Sauropus albicus 1125
0,50 0,15
3,75 4,25
12 Kroton
Croton hirtus 250
0,11 0,05
1,25 1,36
13 Resam
Dicranopteris linearis
250 0,11
0,05 1,25
1,36 14
Sida Sida acuta
125 0,06
0,05 1,25
1,31 15
Kiipis Mallotus peltatus
750 0,33
0,15 3,75
4,08 16
Sirihan Piper aduncum
500 0,22
0,05 1,25
1,47 17
Jalantri Crassocephalum
crepidioides 375
0,17 0,05
1,25 1,42
18 Sundu mentul
Galinsoga parviflora
3750 1,66
0,10 2,50
4,16 JUMLAH
225625 100,00
4 100,00
200,00
5. 1. 3. Potensi Biomassa Pohon
Pada penelitian ini, biomassa yang diukur adalah biomassa yang terdapat di atas permukaan lahan yaitu antara lain tumbuhan bawah, serasah, dan pohon.
Kandungan biomassa di atas permukaan tersebut dapat dilihat pada Tabel 4 berikut.
Tabel 4. Kandungan biomassa di atas permukaan lahan pohon, tumbuhan bawah, dan serasah
Tahun Tanam
Potensi Biomassa tonha Pohon Tumbuhan
Bawah Serasah
Total 1995 118,6757
0,0120 0,0256 118,7133
1994 99,4100 0,0082
0,0331 99,4513 Dari tabel 4 dapat diketahui bahwa potensi biomassa pohon Pinus pada
petak tahun tanam 1995 lebih besar dibandingkan potensi biomassa pohon Pinus pada petak tahun tanam 1994. Potensi biomassa pohon Pinus pada petak tahun
tanam 1995 yaitu sebesar 154,2784 tonha, sedangkan pada petak tahun tanam 1994 potensi biomassa pohonnya adalah 129,2331 tonha.
Gambar 5. Potensi biomassa pohon Pinus petak tahun tanam 1995 dan petak tahun tanam 1994
5. 1. 4. Potensi Biomassa Tumbuhan Bawah
Untuk potensi biomassa tumbuhan bawah, petak tahun tanam 1995 juga memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan petak tahun tanam 1994. Potensi
biomassa tumbuhan bawah pada petak tahun tanam 1995 yaitu sebesar 0,0120 tonha, sedangkan potensi biomassa tumbuhan bawah pada petak tahun tanam
1994 adalah 0,0082 tonha.
Gambar 6. Potensi biomassa tumbuhan bawah petak tahun tanam 1995 dan petak tahun tanam 1994
5. 1. 5. Potensi Biomassa Serasah
Bila potensi biomassa pohon dan tumbuhan bawah memiliki nilai yang lebih besar pada petak tahun tanam 1995 dibandingkan petak tahun tanam 1994,
namun tidak demikian halnya dengan potensi biomassa serasah. Potensi biomassa serasah pada petak tahun tanam 1995 yang sebesar 0,0256 tonha memiliki nilai
yang lebih kecil dibandingkan potensi biomassa serasah pada petak tahun tanam 1994 dimana potensi biomassa serasahnya adalah 0,0331 tonha.
Gambar 7. Potensi biomassa serasah petak tahun tanam 1995 dan petak tahun tanam 1994
5. 1. 6. Potensi Biomassa Total di Atas Permukaan