IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum PT San Diego Hills
4.1.1. Sejarah Perusahaann
Pemakaman San Diego Hills merupakan salah satu mimpi dari keluarga Taipan Mochtar Riady untuk mempunyai sebuah lahan pemakaman yang indah.
Pemakaman yang awalnya hanya diperuntukkan bagi keluarga Riady, kemudian berkembang menjadi pemakaman umum yang mempunyai nilai komersil dan
dapat diperjualbelikan. Ide dasar dari bentuk pemakaman San Diego Hills ini mengikuti jenis pemakaman yang terdapat di California, yaitu Forest Lawn.
Pemakaman Forest Lawn menggunakan konsep sebuah taman pemakaman yang lebih menunjukkan keindahan sebuah tempat dibandingkan kesan sebuah
pemakaman dengan nilai kemistisan yang tinggi. Salah satu keluarga Riady yang terlibat langsung dengan proyek
pemakaman San Diego Hills ialah James Riady yang saat ini menjadi pimpinan dari Lippo Group menggantikan Mochtar Riady. Beliaulah yang memberikan
usulan desain dan bentuk dari pemakaman yang lebih banyak mengikuti bentuk di pemakaman Forest Lawn, California.
Pada awalnya pihak Lippo melakukan survey pasar dan menghitung keuntungan atau value yang akan diperoleh jika membuat sebuah pemakaman
yang diperjualbelikan. Ternyata menurut hasil perhitungan menunjukkan bahwa keuntungan untuk bisnis pemakaman lebih besar dibandingkan bisnis bangunan
komersil seperti mall atau perusahaan. Hal inilah yang menjadi pemicu bagi pihak Lippo untuk melakukan bisnis pemakaman dengan mengembangkan lahan
pemakaman dari keluarga Riady di Karawang. Proyek pemakaman San Diego Hills ini dimulai pada tahun 2006 dan selesai pada tahun 2007 untuk mulai
dipasarkan Lianita, 2008.
4.1.2. Lokasi Perusahaan
San Diego Hills berlokasi di Exit Barat 2 km 46 Chapel Avenue 7
Karawang Barat. Selain itu terdapat Sales Office untuk wilayah Jakarta Gedung Citra Graha Lt. 6 Jl. Jendral Gatot Subroto Kav. 35-36 Jakarta 12950 Indonesia.
4.1.3. Visi dan Misi
Visi dari San Diego Hills adalah: Merubah pandangan masyarakat terhadap sebuah pemakaman.
Misi dari San Diego Hills adalah: 1. Penciptaaan suasana pemakaman yang menyenangkan bagi keluarga yang
berkunjung dengan lingkungan dan suasana asri, arsitektur dan hasil karya seni yang indah, dan air mancur sehingga konsep yang mengimani bahwa
setelah kehidupan tersedia tempat indahsurga ba datang bisa tergambarkan.
2. Sensitif dalam merancang konsep memorial park sesuai dengan nilai kepercayaan yang diyakini oleh berbagai agama dan tradisi di Indonesia.
4.1.4. Struktur Organisasi