21. Menyusun Data Langkah selanjutnya yang dilakukan adalah mengelompokkan data tersebut
dalam suatu tabel tertentu menurut sifat yang dimiklikinya sesuai dengan tujuan peneiti
22. Entry Data Data yang sudah diolah kemudian dimasukkan kedalam master tabel data base
computer
Q. Analisis Data
1. Analisa univariat Analisa ini dilakukan untuk mendiskripsikan semua variabel, baik variabel bebas
maupun variabel terikat dalam bentuk distribusi frekuensi. 23. Analisa bivariat
Untuk menguji hipotesis penelitian diuji analisis secara bivariat untuk mengetahui perbedaan intervensi penyuluhan metode cerita dengan boneka tangan dan
metode cerita melalui film. Menggunakan analisis uji t-test Indenpendent
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan TK Negeri Pembina Ketapang yang berlokasi di Jalan Sisingamangaraja kecamatan Delta Pawan Kabupaten
Ketapang.
R. Karakteristik Responden
Hasil Penelitian yang dilakukan pada siswai kelas B2 TK Negeri Pembina Ketapang yang berjumlah 31 orang, maka diperoleh hasil sebagai berikut :
1. Jenis Kelamin
Tabel 5.1 Distribusi Frefekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Siswai TK Negeri Pembina Ketapang Metode Cerita Boneka Tangan
NN o
Jenis Kelamin Jumlah
Frekuensi Presesntase
11 Laki-laki
7 46,6
22 Perempuan
8 53,4
33 Total
15 100
Sumber : Olahan data primer Dari tabel 5.1 diperoleh bahwa sebagian besar responden dengan jenis
kelamin perempuan yaitu berjumlah 8 responden 53,4.
Tabel 5.2
Distribusi Frefekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Siswai TK Negeri Pembina Ketapang
Metode Cerita film NNo
Jenis Kelamin Jumlah
Frekuensi Presesntase
11 Laki-laki
7 43,8
22 Perempuan
9 56,2
33 Total
16 100
Sumber : Olahan data primer Dari tabel 5.2 diperoleh bahwa sebagian besar responden dengan jenis
kelamin perempuan yaitu berjumlah 9 responden 56,2. 24. Analisis univariat
a. Univariat
Tabel. 5.3 Distribusi Presentase Respon Anak Terhadap Penyuluhan Cerita dengan
Media Boneka Tangan Siswai TK Negeri Pembina Ketapang
No INDIKATOR
Respon Iya
Tidak 1
Melihat kearah pemateri atau film
100 2
Mimik wajah terlihat serius memperhatikan cerita
86,6 13,4
3 Antusias mendengarkan cerita
atau menonton cerita 73,4
26,6 4
Menanggapi cerita pada saat berlangsung
80 20
5 Mengikuti kegiatan
penyuluhan dengan tertib 80
20 6
Mengikuti dan menyimak cerita sampai selesai
93,4 6,6
Sumber : Olahan data primer Dari tabel 5.3 diperoleh bahwa anak-anak lebih merespon dan fokus pada
saat penyuluhan cerita dengan media boneka tangan dengan indikator yaitu melihat kearah pemateri atau film 100, Mimik wajah terlihat serius
memperhatikan cerita 86,6, dan Mengikuti dan menyimak cerita sampai selesai 93,4