40 b
1,
b
2
= Koefisien regresi X
1
= Kreativitas X
2
= Inovasi e
= Standar error
3.12 Uji Signifikan Simultan Uji F
Uji F
hitung
dilakukan untuk mengetahui apakah secara serentak variabel bebas mempunyai pengaruh positif signifikan atau tidak terhadap variabel terikat.
Model hipotesis yang digunakan dalam uji F
hitung
ini adalah:
H : b
1
= b
2
= 0 Variabel bebas secara bersama-sama tidak berpengaruh positif signifikan terhadap variabel terikat
H
1
: b
1
≠ b
2
≠ 0 Variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat
Nilai F
hitung
akan dibandingkan dengan nilai F
tabel
. Kriteria pengambilan keputusan yaitu:
1. H diterima jika F
hitung
F
tabel
pada α = 5
2. H ditolak jikaF
hitung
F
tabel
pada α = 5
3.13 Uji Signifikan Parsial Uji T
Uji t
hitung
bertujuan untuk melihat secara parsial apakah ada pengaruh yang signifikan dari variabel bebas X terhadap variabel terikat Y. Bentuk
pengujiannya yaitu: H
o
: b
1
= 0 Variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh positif dan
signifikan terhadap variabel terikat.
H
o
: b
1
≠ 0 Variabel bebas secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat.
41 H
o
: b
2
= 0 Variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh positif dan
signifikan terhadap variabel terikat.
H
o
: b
2
≠ 0 Variabel bebas secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat.
Nilai t
hitung
akan dibandingkan dengan nilai t
tabel
. Kriteria pengambilan keputusan yaitu:
1. H diterima jika t
hitung
t
tabel
pada α = 5 2. H
ditolak jika t
hitung
≥ t
tabel
pada α = 5
3.14. Identifikasi Determinan R
2
Identifikasi determinan R² berfungsi untuk mengetahui signifikansi variabel maka harus dicari koefisien determinasi R².Koefisien determinan
menunujukkan besarnya kontribusi variabel independen terhadap variabel dependen.Semakin besar nilai koefisien determinasi, maka semakin baik
kemampuan variabel independen menerangkan variabel dependen.Jika determinasi R² semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa
pengaruh variabel independen adalah besar terhadap variabel dependen.Hal ini berarti, model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh
variabel independen yang diteliti terhadap variabel dependen.
42
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Industri Kreatif di Kecamatan Medan Petisah
Tabel 4.1 Industri Kreatif Kecamatan Medan Petisah
No Industri Kreatif
Jenis Usaha Produk
1 Baby Milano
Photograpy Foto
2 Lestari Rattan Furniture
Handicraft Furniture
3 Hans Adv.
Advertising iklanEvent
4 Arsa Desain
Design Percetakan
5 Mulia Rattan
Handicraft Furniture
6 Sibayak Rattan
Handicraft Furniture
7 Sejahtera Rattan
Handicraft Furniture
8 Pancur Simalem Rattan
Handicraft Furniture
9 Afika Rattan
Handicraft Furniture
10 Mimin Rattan
Handicraft Furniture
11 Alsha Rattan Furn.
Handicraft Furniture
12 Ridha Rattan
Handicraft Furniture
13 Kasdhani Rattan
Handicraft Furniture
14 Marbun Rattan
Handicraft Furniture
15 Karya Rattan
Handicraft Furniture
16 Archa Photo
Photograpy Foto
17 Roxy Photography
Photograpy Foto
18 Mari Photo
Photograpy Foto
19 Mphoto
Photograpy Foto
20 Nevo Photography
Photograpy Foto
21 Weddingku
Photograpy Foto
22 Sam Photography
Photograpy Foto
23 Studio Lensa
Photograpy Foto
24 Top Studio
Photograpy Foto
25 Jackde Photograph
Photograpy Foto
26 Junio Photo
Photograpy Foto
27 Parna Gravity
Advertising iklanEvent
28 Surya Creative
Advertising iklanEvent
29 Abadi Jaya
Advertising iklanEvent
30 Connexindo
Advertising iklanEvent
31 Berlian Internusa
Advertising iklanEvent
32 Medan Grafika
Design Percetakan
33 Editama
Design Percetakan
34 Rita Percetakan
Design Percetakan
43 35
Toko Eka Percetakan Design
Percetakan
Sumber: Hasil Penelitian, 2015
4.2 Hasil Penelitian 4.2.1 Analisis Karakteristik Responden