Kerangka Konseptual Defenisi Operasional Variabel Penelitian

BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

3.1 Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual bertujuan untuk mengidentifikasi dukungan keluarga dengan kualitas hidup lansia yang menderita penyakit kronis. Penyakit kronis adalah suatu kondisi penyakit yang jangka waktunya lebih dari 3 bulan, membutuhkan pengobatan dan perawatan terus-menerus, berangsur-angsur menurunkan kesehatan, serta mengubah kebiasaan hidup sehari-hari. Penyakit kronis yang berdampak dari segi fisik maupun psikologis pada lansia tentu sangat membutuhkan dukungan dari keluarga, baik secara moril maupun material. Keluarga termasuk sasaran dalam asuhan keperawatan lansia dengan penyakit kronis, keterlibatan keluarga dalam perawatan lansia ini dapat menjadi sumber dukungan dan motivasi dalam menghadapi penyakit yang diderita oleh lansia. Adapun kerangka konseptual penelitian dapat dilihat pada Skema 3.1 27 27 25 Universitas Sumatera Utara Skema 3.1 Kerangka Konseptual Penelitian Kualitas Hidup Lansia 1. Keseluruhan Hidup 2. Kesehatan 3. Hubungan Sosial 4. Kemandirian 5. Di rumah dan Bertetangga 6. Psikologi dan Emosional 7. Keuangan Bowling, 2013 Dukungan Keluarga pada Lansia dengan Penyakit Kronis 1.Dukungan Instrumental 2.Dukungan Informasional 3.Dukungan Penilaian 4.Dukungan Emosional Friedman, 2010 Universitas Sumatera Utara

3.2 Defenisi Operasional Variabel Penelitian

Penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel dukungan keluarga sebagai variabel independen dan variabel kualitas hidup lansia sebagai variabel dependen. No. Variabel Defenisi Operasional Cara Ukur Hasil Ukur Skala Variabel Dependen 1 Kualitas hidup lansia yang terdiri dari keseluruhan hidup kepuasan hidup, kesehatan kesanggupa n melakukan aktifitas, hubungan sosial hubungan lansia terhadap keluarga, teman, dan aktifitas sosial yang diikuti, kemandirian melakukan suatu hal tanpa bantuan orang lain, di rumah dan bertetangga perasaan nyaman dan tenang di Persepsi atau pandangan subjektif lansia terhadap kepuasaan dan dampak yang dirasakan oleh lansia dalam 4 minggu terakhir. Menggunakan instrumen OPQOL – BRIEF Older People Quality of Life-BRIEF yang terdiri dari 13 pertanyaan dan menggunakan skala Likert dengan alternatif jawaban 5.Sangat setuju 4.Setuju 3.Sedikit tidak Setuju 2.Tidak setuju 1.Sangat tidak Setuju Untuk setiap itemnya selain kepuasan hidup, hasil ukur dalam 5 alternatif jawaban yaitu 5.Sangat baik 4.Baik Jumlah skor kumulatif jawaban responden tentang kualitas hidup meliputi dampak dan kepuasan dibagi jumlah item pertanyaan. Hasil ukur dalam bentuk kepuasan, skor tertinggi 5 dan terendah 1 Interval Universitas Sumatera Utara rumah dan lingkungan terdekatnya , psikologi dan emosional persepsi lansia terhadap kehidupann ya, keuangan biaya hidup 3.Sedang 2.Buruk 1.Sangat buruk Variabel Independen 2 Dukungan Keluarga yang terdiri dari dukungan instrumental memberikan bantuan pada lansia, memberikan kenyamanan dan ketenangan kepada lansia dimana ia berada, dan membantu biaya pengobatan yang dijalani oleh lansia, dukungan informasional mengingatkan lansia pentingnya menjaga kesehatan, memberikan informasi tentang penyakitnya, dan mengingatkan untuk terartur minum obat, dukungan penilaian keluarga menerima keterbatasan lansia, memperhatikan kondisi penyakitnya, dan memberi Dukungan keluarga adalah segala bentuk perilaku dan sikap positif yang diberikan keluarga kepada salah satu anggota keluarga. Keluarga dalam penelitian ini adalah suami, anak, cucu atau yang tinggal serumah dengan Lansia yang menderita penyakit Kronis di RSUP HAM Kuesioner terdiri dari 12 pertanyaan yang dibuat sendiri oleh peneliti dengan menggunakan skala likert dengan alternatif pilihan jawaban: 4. Selalu 3. Sering 2. Jarang 1. Tidak pernah Jumlah skor kumulatif jawaban responden tentang dukungan keluarga dibagi total item pertanyaan. Skor tertinggi 4 dan skor terendah 1 Interv al Universitas Sumatera Utara dorongan untuk menghindari pantangan makanan, dan dukungan penghargaan merawat lansia dengan penuh kasih sayang, menenangkan lansia ketika cemas dengan kondisi penyakitnya, memotivasi ketika lansia merasa sedih dan putus asa karena penyakit yang diderita. Tabel 3.1. Definisi Operasional Variabel Penelitian

3.3 `Hipotesis Penelitian