4.2. Pengujian
Pada tahap ini, sistem akan dianalisis atau dihitung secara manual apakah sistem ini berjalan sesuai yang diharapkan atau tidak.
4.2.1. Pengujian proses AHP Dalam proses AHP, ada tiga proses perhitungan yang dilakukan, yaitu :
1. Perhitungan eigen vector kriteria Kriteria yang digunakan dalam proses AHP adalah :
a. IMK b. Usia Mentoring
c. Training Pengurus d. Hafalan Al-Quran
e. Jumlah Kelompok Mentoring
Matriks nilai kriteria yang telah dimasukkan adalah : 1.0000 3.0000 2.0000 4.0000 2.0000
0.3300 1.0000 0.3300 0.5000 0.3300 0.5000 3.0000 1.0000 2.0000 3.0000
0.2500 2.0000 0.5000 1.0000 2.0000 0.5000 3.0000 0.3300 0.5000 1.0000
Jumlah setiap kolom : Kolom 1 : 2.58
Kolom 2 : 12 Kolom 3 :4.16
Kolom 4 :8 Kolom 5 : 8.33
Setiap cell dibagi dengan jumlah kolom masing-masing, hasilnya adalah :
0.3876 0.2500 0.4808 0.5000 0.2401 0.1279 0.0833 0.0793 0.0625 0.0396
0.1938 0.2500 0.2404 0.2500 0.3601 0.0969 0.1667 0.1202 0.1250 0.2401
0.1938 0.2500 0.0793 0.0625 0.1200
Universitas Sumatera Utara
Eigen vector =
_ _
_ kriteria
kolom jumlah
baris setiap
jumlah
0.3717 0.0785
0.2589 0.1498
0.1411
Dari hasil eigen vector di atas, dapat dilihat bahwa kriteria IMK merupakan prioritas pertama dengan nilai eigen tertinggi, yaitu 0.3717.
Sedangkan usia mentoring merupakan prioritas terakhir dengan nilai eigen
terendah, yaitu 0.0785
2. Perhitungan eigen vector alternatif Alternatif sementara yang dimasukkan dalam proses AHP ini adalah
a. Amat Baik b. Baik
c. Cukup d. Kurang
Matriks nilai alternatif yang telah dimasukkan adalah : 1.0000 2.0000 3.0000 4.0000
0.5000 1.0000 2.0000 3.0000 0.3300 0.5000 1.0000 2.0000
0.2500 0.3300 0.5000 1.0000
Jumlah setiap kolom : Kolom 1 : 2.08
Universitas Sumatera Utara
Kolom 2 : 3.83 Kolom 3 : 6.5
Kolom 4 : 10
Setiap cell dibagi dengan jumlah kolom masing-masing, hasilnya adalah :
0.4808 0.5222 0.4615 0.4000 0.2404 0.2611 0.3077 0.3000
0.1587 0.1305 0.1538 0.2000 0.1202 0.0862 0.0769 0.1000
Eigen vector = jumlah setiap baris jumlah kolom
0.4661 0.2773
0.1608 0.0958
Tiap eigen vector dibagi dengan nilai eigen yang terbesar, hasilnya adalah :
1.0001 0.5949
0.3449 0.2056
Lalu nilai eigen di atas dimasukkan ke matriks nilai eigen untuk 20 alternatif, hasilnya adalah :
0.3459 0.2061 0.3459 0.3459 0.5951 1.0000 1.0000 0.3459 0.5951 0.5951
0.5951 0.5951 1.0000 0.3459 1.0000
Universitas Sumatera Utara
1.0000 1.0000 0.5951 1.0000 0.3459 0.5951 0.5951 0.5951 0.5951 1.0000
0.3459 0.3459 0.2061 0.3459 0.3459 0.5951 1.0000 1.0000 0.3459 0.3459
0.3459 0.3459 0.3459 0.2061 0.5951 1.0000 1.0000 1.0000 1.0000 1.0000
0.3459 0.5951 0.3459 0.3459 0.3459 1.0000 0.2061 1.0000 0.5510 0.3459
0.3459 1.0000 0.5951 1.0000 0.3459 0.5951 0.5951 0.3459 1.0000 1.0000
0.5951 0.3459 0.5951 0.5951 0.3459 1.0000 0.3459 1.0000 0.3459 0.2061
0.3459 0.5951 0.3459 0.3459 0.2061 0.5951 0.3459 0.5951 0.5951 0.5951
0.2061 0.3459 1.0000 0.3459 0.5951 0.2061 0.2061 0.3459 1.0000 1.0000
0.5951 1.0000 1.0000 0.5951 0.3459
Kolom I : eigen vector 20 alternatif untuk kriteria IMK Kolom II : eigen vector 20 alternatif untuk kriteria Usia Mentoring
Kolom III : eigen vector 20 alternatif untuk kriteria Training Pengurus Kolom IV : eigen vector 20 alternatif untuk kriteria Hafalan Al-Quran
Kolom V : eigen vector 20 alternatif untuk kriteria Jumlah Kelompok Mentoring
Universitas Sumatera Utara
3. Perhitungan eigen vector akhir Eigen vector
akhir = eigen vector kriteria eigen vector alternatif
Hasil :
0.3699 0.7130
0.7184 0.8040
0.6518 0.3098
0.6584 0.3595
1.0000 0.3653
0.7783 0.5606
0.6490 0.5408
0.7384 0.3458
0.5757 0.4975
0.4740 0.6963
Dari nilai eigen vector di atas, dapat kita simpulkan bahwa :
0.3699 : eigen vector Ali 0.7130 : eigen vector Andika
0.7184 : eigen vector Yusuf 0.8040 : eigen vector Atika
0.6518 : eigen vector Fitri 0.3098 : eigen vector Dina
0.6584 : eigen vector Antasari 0.3595 : eigen vector Ida
Universitas Sumatera Utara
1.0000 : eigen vector Winda 0.3653 : eigen vector Anisa
0.7783 : eigen vector Siddiq 0.5606 : eigen vector Nur
0.6490 : eigen vector Lily 0.5408 : eigen vector Dani
0.7384 : eigen vector Ardan 0.3458 : eigen vector Zahra
0.5757 : eigen vector Windi 0.4975 : eigen vector Cut
0.4740 : eigen vector Agung 0.6963 : eigen vector Arif
Alternatif yang memiliki nilai eigen vector tertinggi adalah a. Winda
b. Atika c. Siddiq
d. Ardan e. Yusuf
4.2.2. Pengujian proses Gale-Shapley 1. Urutan preference list Calon Presidium
Winda : Syiar, KW, Kaderisasi, Akkom, LSO-IT Atika : Kaderisasi, LSO-IT, KW, Syiar, Akkom
Siddiq : KW, Syiar, LSO-IT, Kaderisasi, Akkom Ardan : KW, LSO-IT, Akkom, Kaderisasi, Syiar
Yusuf : Kaderisasi, Syiar, KW, Akkom, LSO-IT
2. Urutan preference list Departemen Kaderisasi
: Yusuf, Atika, Siddiq, Winda, Ardan Syiar
: Siddiq, Atika, Winda, Ardan, Yusuf KW
: Atika, Siddiq, Ardan, Winda, Yusuf Akkom
: Ardan, Atika, Siddiq, Yusuf, Winda LSO-IT
: Winda, Atika, Siddiq, Ardan, Yusuf
Universitas Sumatera Utara
3. Proses Gale-Shapley
Putaran I :
Winda memilih Syiar Syiar menerima Winda
Atika memlih Kaderisasi Kaderisasi menerima Atika
Siddiq memilih KW KW menerima Siddiq
Ardan memilih KW KW menolak Ardan
Yusuf memilih Kaderisasi Kaderisasi memilih Yusuf
Kaderisasi menolak Atika
Putaran II :
Ardan memilih LSO-IT LSO-IT menerima Ardan
Atika memilih LSO-IT LSO-IT menerima Atika
LSO-IT menolak Ardan
Putaran III :
Ardan memilih Akkom Akkom menerima Ardan
4. Pasangan stabil yang terbentuk adalah : Kaderisasi
: Yusuf Syiar
: Winda KW
: Siddiq Akkom
: Ardan LSO-IT
: Atika
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan