Pengumpulan Data Uji Validitas Uji Realibilitas Instrumen

diperoleh P = 15, dan nilai terendah 20 sebagai batas bawah kelas pertama, beban keluarga dikategorikan atas kelas interval sebagai berikut : 20-35 = Tanpa Beban 36-50 = Ringan 51-65 = Sedang 66-80 = Berat

4.6. Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang dugunakan adalah wawancara dengan panduan kuesioner. Pengumpulan data dimulai setelah peneliti menerima surat izin dari institusi Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara dan surat izin dari lokasi penelitian yaitu Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum dr. Yuliddin Away Tapaktuan. Sebelum pengumpulan data peneliti terlebih dahulu melakukan skreening pada keluarga pasien halusinasi, kemudian peneliti menjelaskan waktu, tujuan, manfaat dan prosedur pelaksanaan pada calon responden dan yang bersedia berpartisifasi diminta untuk menandatangani Informed Consent, responden yang bersedia diwawancarai dengan panduan lembar kuesioner dan diberi kesempatan untuk bertanya apabila ada pernyataan yang tidak dipahami. Selesai wawancara peneliti memeriksa kelengkapan data dan jika ada data yang kurang, dapat langsung dilengkapi dan selanjutnya data yang telah dikumpul dianalisa. Universitas Sumatera Utara

4.7. Uji Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidtan atau kesahihan suatu instrumen. Suatu instrumen yang valid atau sahih mempunyai validitas tinggi dan juga sebaliknya Arikunto, 2006. Instrumen penelitian ini telah dilakukan uji validitas oleh Ibu Siti Zahara, S.Kep, MNS dan Ibu Mahnum Lailan Nasution, S.Kep, Ns, M.Kep.

4.8. Uji Realibilitas Instrumen

Menurut Arikunto 2006, realibilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrumen tersebut sudah baik. Dalam penelitian ini, uji reliabilitas akan dilakukan dengan menggunakan tekhnik Formula Alpha Cronbachdengan r hitung 0.6 akan dikatakan reabilitas. Uji reliabilitas dilakukan pada keluarga pasien halusinasi di Poli Klinik Jiwa Rumah Sakit Umum Daerah Aceh Tamiang sebanyak 20 orang dengan hasil 0.744

4.9. Analisa Data

Dokumen yang terkait

Faktor Penyebab Kekambuhan Pasien Skizofrenia Menurut Persepsi Keluarga di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah RSUD dr. H. Yuliddin Away Tapaktuan

4 17 86

Faktor Penyebab Kekambuhan Pasien Skizofrenia Menurut Persepsi Keluarga di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah RSUD dr. H. Yuliddin Away Tapaktuan

0 0 10

Faktor Penyebab Kekambuhan Pasien Skizofrenia Menurut Persepsi Keluarga di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah RSUD dr. H. Yuliddin Away Tapaktuan

0 0 2

Faktor Penyebab Kekambuhan Pasien Skizofrenia Menurut Persepsi Keluarga di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah RSUD dr. H. Yuliddin Away Tapaktuan

0 0 6

Beban Keluarga dalam Merawat Pasien Halusinasi di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yuluddin Away Tapaktuan

0 1 9

Beban Keluarga dalam Merawat Pasien Halusinasi di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yuluddin Away Tapaktuan

0 0 2

Beban Keluarga dalam Merawat Pasien Halusinasi di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yuluddin Away Tapaktuan

0 0 6

Beban Keluarga dalam Merawat Pasien Halusinasi di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yuluddin Away Tapaktuan

0 0 20

Beban Keluarga dalam Merawat Pasien Halusinasi di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yuluddin Away Tapaktuan

0 2 2

Beban Keluarga dalam Merawat Pasien Halusinasi di Poli Klinik Jiwa Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yuluddin Away Tapaktuan

0 1 19