18
BAB III SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KAS PADA PT. BANK CENTRAL
ASIA TBK KCU PEMATANGSIANTAR A. Data Teoritis
1. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
Istilah sistem paling sering digunakan untuk menunjukkan pengertian metode atau cara dan sesuatu himpunan unsur atau komponen
yang saling berhubungan satu sama lain menjadi satu kesatuan yang utuh. Jadi dengan kata lain sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang
terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan organisasi. Organisasi terdiri dari sejumlah sumber daya yang bekerja
menuju tercapainya suatu tujuan tertentu yang ditentukan oleh pemilik atau manajemen.
Sistem menurut Davis 2001 : 98, menyatakan bahwa sistem dapat abstrak dan visi. Sistem yang abstrak adalah susunan yang teratur
dari gagasan-gagasan atau konsepsi-konsepsi yang saling bergantung, sedangkan sistem yang bersifat visi adalah serangkaian unsur yang
bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan.
Peranan atau tujuan sistem dalam suatu pengolahan data sangatlah penting dalam hal ini untuk menghasilkan informasi yang benar-benar
dapat terjamin kebenarannya. Agar tujuan utama tersebut dapat terlaksana, maka harus ada elemen-elemen yang mendukungnya, karena
Universitas Sumatera Utara
19
alasan itulah makanya komputer banyak digunakan untuk membantu manusia dalam memecahkan persoalan-persoalan yang rumit yang tidak
dapat diselesaikan secara cepat oleh manusia. Sistem merupakan suatu istilah yang berasal dari bahasa Yunani
yaitu “systema” yang berarti menempatkan atau mengatur. Mengatur dalam sistem yang dimaksud adalah pengaturan orang-orang atau
personil didalam melakukan aktivitas. Sistem itu sendiri terdiri dari beberapa prosedur yang merupakan rangkaian kegiatan yang saling
berhubungan satu sama lainnya untuk menjamin adanya keseragaman perlakuan setiap transaksi perusahaan. Istilah sistem memiliki makna
yang lebih luas lagi. Sebagian sistem muncul secara alami, sementara sebagian lain secara artikal. Berikut ini pengertian sistem dari para
penulis berbeda, hal ini dimaksudkan agar kita dapat memperoleh gambaran yang lebih luas. Mulyadi 2001 : 5 mendefenisikan bahwa
sistem merupakan suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan.
Dalam pengertian diatas menunjukkan sudut pandang yang berbeda. Pengertian sistem itu sendiri terdiri dari subsistem yang secara
keseluruhan bertujuan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu dan lebih ditekankan lagi pada sistem yang melaksanakan aktivitasnya dalam suatu
perusahaan. Sebuah sistem harus melayani setidaknya satu tujuan, tetapi dapat juga melayani beberapa tujuan. Sementara itu, sistem berkaitan erat
dengan prosedur dalam sistem akuntansi. Menurut Mulyadi 2001 : 5 merumuskan bahwa prosedur adalah urutan kegiatan klerikal, biasanya
Universitas Sumatera Utara
20
melibatkan orang dalam suatu departemen atau lebih yang dibuat untuk menjamin penanganan secara transaksi perusahaan yang terjadi berulang-
Ulang. Maka intinya, sistem adalah sekelompok elemen - elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai sebuah tujuan.
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Informasi
mengandung arti yang dihubungkan dengan kenyataan, gambar-gambar, kata-kata,
angka-angka, huruf-huruf
atau simbol-simbol
yang menunjukkan ide, objek, kondisi apapun ataupun situasi yang digunakan
sebagai dasar untuk peramalan introfeksi dimasa yang akan datang. Informasi juga merupakan sesuatu yang sangat berguna
berpengaruh terhadap proses pengambilan keputusan, apabila sebuah keputusan didasari oleh sebuah informasi yang tidak akurat maka akan
terjadi hal-hal yang dapat merupakan tujuan yang telah ditetapkan, hal ini disebabkan tingginya nilai sebuah informasi sehingga mampu
mempengaruhi dan melakukan perubahan terhadap keputusan atau kesimpulan.
Defenisi umum untuk informasi adalah seperti yang dikemukakan oleh Davis 2001 : 24, bahwa informasi adalah kata yang telah diubah
menjadi suatu bentuk yang penting bagi sipenerimanya dan mempunyai nilai nyata yang dapat dirasakan manfaatnya didalam pengambilan
keputusan pada saat ini maupun pada saat yang akan datang.
Universitas Sumatera Utara
21
Defenisi diatas dapat disimpulkan bahwa informasi merupakan sekumpulan data yang diolah sehingga menghasilkan sebuah informasi,
sampai pada manfaat informasi dalam mengambil keputusan. Agar informasi itu menjadi berguna harus disampaikan kepada seorang pada
waktu yang tepat dalam bentuk yang tepat pula. Pentingnya keterangan-keterangan yang relevan dan tepat waktu
bagi manajer perusahaan sebagai sarana untuk membuat keputusan dan pengawasan efektif. Dengan tersedianya informasi yang relevan dengan
masalah yang dihadapi akan memberikan kemudahan bagi manajer untuk membuat atau mengambil keputusan yang tepat. Informasi adalah data
yang diolah menjadi suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih mempunyai arti, sedangkan informasi merupakan hasil sari pengolahan
data, yang dapat berfungsi untuk tujuan tertentu atau untuk analisa dan pengambilan keputusan.
Adapun pengertian sistem informasi menurut Smith 1997 : 6, bahwa sistem informasi adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur
yang diorganisasikan, bila mana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian didalam
organisasi. Dari pengertian ini dapat disimpulkan sistem informasi adalah
suatu sistem dalam suatu organisasi yang terintegrasi satu dengan yang lain dan dikoordinasikan untuk mengubah data menjadi informasi, guna
mencapai sasaran perusahaan. Informasi akuntansi juga digunakan untuk
Universitas Sumatera Utara
22
mengetahui apakah kegiatan yang dilaksanakan telah sesuai dengan rencana dan tujuan perusahaan, sistem informasi sering kali dinyatakan
berdasarkan sumber daya adalah sebagai berikut: a.
Sistem informasi yang didominasikan oleh sumber daya manusia dikenal sebagai sistem informasi manual.
b. Sistem informasi yang mengutamakan peralatan yang dikenal
sebagai sistem yang menggunakan komputer. Mengenai pengertian akuntansi, menurut Skousen 2001 : 6
bahwa akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. Fungsinya adalah untuk menyediakan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat keuangan,
tentang entitas kesatuan usaha yang akan dipandang akan bermanfaat dalam pengambilan keputusan ekonomi dalam menetapkan pilihan yang
tepat diantara berbagai alternatif tindakan.
Dari pengertian diatas mengenai sistem, informasi dan akuntansi,
maka kemudian disatukan menjadi satu kesatuan yakni menjadi sistem informasi akuntansi.
Ada beberapa pengertian dari sistem informasi akuntansi, yakni menurut Mulyadi 2001 : 31, bahwa Sistem Informasi Akuntansi adalah
organisasi, formulir, catatan dan laporan yang dikoordinasikan sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang
dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan, Sedangkan menurut Winarno 1994 : 10 Sistem Informasi
Akuntansi merupakan komponen organisasi yang dirancang untuk mengolah data keuangan menjadi informasi atau laporan keuangan, yang
ditujukan kepada pihak internal maupun eksternal perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
23
Dari defenisi yang diberikan, bahwa sistem informasi akuntansi merupakan
kumpulan aktivitas
seperti pencatatan
transaksi, pengklasifikasian, pengolahan, pengikhtisaran, analisa dan pelaporan
informasi yang berguna untuk menjalankan kegiatan-kegiatan dan tujuan suatu perusahaan. Aktivitas-aktivitas tersebut harus berpedoman pada
peraturan-peraturan dan cara pengukuran maupun sistem pelaporan yang prosedurnya telah ditetapkan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
2. Kas