36
Gambar III.1 Proses Pengolahan Data
Pengelolaan data merupakan dasar bagi sistem-sistem pemecahan masalah, langkah pertama dalam menyediakan dukungan komputer
bagi pemecahan masalah untuk manajer adalah menerapkan sistem informasi yang baik. Konsep batas sistem ini akan lebih jelas jika
digambarkan dalam sebuah model. Segala sesuatu yang berasal dari sekitar sistem lingkungan masuk ke sistem disebut masukan atau input
dan yang keluar dari sistem disebut keluaran atau output. Kebijakan dan pengawasan perusahaan untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan agar informasi yang dimaksud benar dan tepat penyajiannya, maka syaratnya adalah menyusun prosedur akuntansi yang
baik.
C. Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Kas 1. Prosedur Penerimaan Kas
Adapun uraian prosedur penerimaan kas menurut Mulyadi 2001:2000 sebagai berikut: Prosedur penerimaan dokumen, departemen penerimaan
kas, departemen piutang, departemen buku besar. a.
Prosedur penerimaan Dokumen Masukan
Input Keluaran
Output Proses
Universitas Sumatera Utara
37
Penerimaan dokumen menerima cek dari pelanggan bersama dengan bukti pembayaran. Dokumen ini bersifat informasi kunci yang
diperlukan untuk keperluan transaksi rekening pelanggan. Dokumen ini merupakan bagian dari dokumen tagihan, yang pada saat
pembayaran dilaksanakan pelanggan dengan merobek bagian bukti pembayaran dan dikembalikan ke penjual bersama dengan
pembayaran tunai. b.
Departemen penerimaan kas Departemen ini menyesuaikan kebenaran dan kelengkapan cek serta
bukti pembayaran. Setelah proses pencocokan, maka kasir mencatat penerimaan kas pada jurnal penerimaan kas termasuk penjualan tunai.
Penerimaan tunai lainnya dan penerimaan atas rekening tunai dicatat dalam jurnal penerimaan kas.
c. Departemen Piutang
Departemen melakukan posting bukti pembayaran pada rekening dibuku besar pembantu piutang, setelah itu bukti diarsipkan untuk
jejak audit. Pada akhir hari, departemen piutang meringkas buku pembantu piutang dan menyerahkannya ke departemen buku besar
umum. d.
Departemen Buku Besar Departemen melakukan posting dari dokumen jurnal kekontrol
piutang dan kontrol kas, mencocokan kontrol piutang dengan ringkasan pembantu piutang dan arsip dari dokumen jurnal.
Universitas Sumatera Utara
38
Adapun pelaksanaan prosedur penerimaan kas pada PT. Bank Central Asia sebagai berikut :
a. Kasir menyiapkan bukti kas masuk bernomor urut, rangkap tiga dan
didistribusikan sebagai berikut : 1
Lembar pertama sebagai bukti asli untuk langganan 2
Lembar kedua untuk bagian akuntansi sesudah diverifikasi 3
Lembar ketiga untuk arsip kasir yang bernomor urut b.
Kasir membuat daftar penerimaan uang tunai harian rangkap tiga dan didistribusikan sebagai berikut :
1 Lembar pertama untuk bagian akuntansi
2 Lembar kedua untuk kepala bagian keuangan sesudah
diverifikasikan 3
Lembar ketiga untuk arsip kasir yang diberi nomor urut c.
Kasir menyiapkan bukti setor ke bank rangkap tiga berdasarkan daftar penerimaan uang tunai harian dan didistribusikan sebagai berikut :
1 Lembar asli untuk kasir
2 Lembar kedua untuk bagian akuntansi
3 Lembar ketiga untuk pihak bank
d. Bagian piutang memposting buku kas dalam buku pembantu piutang dan
mengarsipkan bukti kas masuk. e.
Bagian buku besar mencatat daftar penerimaan uang tunai dalam jurnal dan setiap periode memposting jurnal penerimaan kas kebuku besar.
Daftar penerimaan uang tunai disimpan dan diarsipkan berdasarkan urut tanggal.
Universitas Sumatera Utara
39
f. Bagian kasir memeriksa dokumen penerimaan kas yang berupa bukti
setor yang kemudian dikirimkan ke bank guna untuk diperiksa dan pemberian stempel, setelah disahkan oleh bank diberikan kepada
pelanggan perusahaan.
2. Prosedur Pengeluaran Kas