Metode Analisis Data dan Pengujian Hipotesis

n 2 = 11 53 115 25 orang n 4 = 53 115 30 = 14 orang Keterangan: ni = Jumlah sampel setiap kelompok Ni = Jumlah populasi masing-masing kelompok N = Jumlah seluruh populasi kelompok n = Jumlah sampel secara keseluruhan

D. Metode Penelitian, Jenis Data, dan Metode Pengumpulan Data

Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode survai, yaitu penelitian yang mengambil sampel menggunakan kuesioner sebagai pengumpul data. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang diperoleh dari wawancara terhadap unit analisis menggunakan kuesioner, dimana setiap unit analisis yang mewakili sampel menjawab pertanyaan yang tertera dalam kuesioner dengan wawancara. Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari literatur, instansi, dinas, dan lembaga yang berkaitan dengan penelitian ini. Jenis data sekunder meliputi keadaan umum desa yang akan diteliti.

E. Metode Analisis Data dan Pengujian Hipotesis

Analisis data pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Pengujian kebenaran hipotesis pertama, yaitu ada tidaknya pengaruh antara tingkat pendidikan, tingkat pengetahuan, tingkat luas lahan, tingkat aktivitas dalam kelompok, tingkat lama berusahatani, dan tingkat peranan pendamping lapangan terhadap respon Program FPPED, diuji menggunakan uji statistik parametrik regresi linier berganda. Setelah didapat hasil analisis regresi perlu dilakukan pengecekan penyimpangan regresi. Menurut Ghozali 2007, pengecekan penyimpangan regresi terdiri dari 4 macam uji, antara lain : 1. Uji normalitas. Pengujian asumsi normalitas pada penelitian ini menggunakan kurva normal P-P Plot. Uji kenormalan ini menggunakan sebaran data galat dari variabel terikat . 2. Uji homoskedastisitas. Pengujian ini dilakukan melalui plot antara galat e dengan nilai dugaan atau plot antara Regression Studentized Residual dengan Regression Standardized Predicted Value. 3. Uji autokorelasi. Uji asumsi autokorelasi dilakukan melalui uji statistik Durbin Watson DW bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antara kesalahan pengganggu. 4. Uji multikolinieritas. Pengujian asumsi multikolinieritas bertujuan untuk melihat ada tidaknya hubungan linier yang terjadi antara variabel-variabel bebas. Persamaan regresi linier berganda dirumuskan sebagai berikut : Yˆ = 1 1 2 2 3 3 4 4 5 5 6 6 a b x b x b x b x b x b x e Keterangan : Yˆ = Respon terhadap Program FPPED a = Intersepnilai konstanta X 1 = Tingkat pendidikan X 2 = Tingkat pengetahuan X 3 = Tingkat luas lahan X 4 = Tingkat aktivitas dalam kelompok X 5 = Tingkat lama berusahatani X 6 = Tingkat peranan pendamping lapangan e = GalatError Pengujian parameter-parameter regresi secara bersama-sama digunakan uji Fisher, dengan hipotesis : Ho : ß 1 = ßs = .....ßn = 0 H 1 : paling sedikit ada satu parameter ≠ 0 Untuk menghitung nilai Fisher F hitung digunakan persamaan : F hitung = 1 k n JKS k JKR Keterangan : JKR = Jumlah kuadrat regresi JKS = Jumlah kuadrat sisa n = Jumlah responden k = Jumlah variabel Pengambilan keputusan dilakukan dengan kriteria uji-F pada taraf nyata α=0,05 atau 0,01. Jika F hitung Fk-1: n-k maka Ho ditolak. Sebaliknya jika F hitung ≤ Fk-1: n-k maka Ho diterima. Jika Ho ditolak maka variabel- variabel bebas secara bersama-sama mempengaruhi variabel terikat. Untuk mengetahui apakah masing-masing peubah bebas secara tunggal mempengaruhi peubah terikat dapat diuji dengan menggunakan uji-t dengan hipotesis sebagai berikut : 1. Ho : ßi = 0 2. Hi : ß1 ≠ 0 Untuk menghitung nilai t hitung dengan persamaan sebagai berikut : t hitung = i S i Keterangan : i : Parameter regresi ke-i S i : Kesalahan baku parameter regresi ke-i Kriteria pengambilan keputusan : 1. Jika t hitung t tabel maka tolak Ho pada t α = 0,01 atau 0,05 berarti terdapat pengaruh antara kedua variabel yang diuji. 2. Jika t hitung ≤ t tabel maka terima Ho pada t α = 0,01 atau 0,05 berarti tidak terdapat pengaruh antara kedua variabel. Pengujian parameter regresi secara tunggal bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh dari masing-masing indikator variabel X variabel bebas terhadap indikator variabel Y variabel terikat. Pengujian kebenaran hipotesis kedua, yaitu ada tidaknya pengaruh antara respon responden terhadap Program FPPED dengan tingkat pendapatan digunakan uji statistik parametrik regresi linier sederhana. Persamaan regresi linier sederhana dirumuskan sebagai berikut : Yˆ = a bx Keterangan : Yˆ = Respon terhadap Program FPPED a = Nilai konstanta b = Nilai yang menunjukkan nilai peningkatanpenurunan variabel Y x = Variabel bebas yang mempunyai nilai untuk diprediksi. Pengambilan keputusan dilakukan dengan kriteria uji-F pada taraf nyata α = 0,01 atau 0,05. Jika F hitung Fk-1: n-k maka Ho ditolak. Sebaliknya, jika F hitung ≤ Fk-1: n-k maka Ho diterima.

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Letak Geografis dan Luas Wilayah