75
b. Mempunyai kapasitas yang terbatas setiap pengangkutan c. Memerlukan gang
d. Sebagian besar truck harus dijalankan oleh operator e. Trucks tidak bisa melakukan tugas ganda gabungan yaitu
proses dan inspeksi seperti peralatan lainnya.
4. Pertimbangan Perancangan Penanganan material
1. Karakteristik Material: a. Penggunaan peralatan MH yang tidak sesuai akan
mengakibatkan tingginya biaya MH. b. Karasteristik material mutlak diketahui, seperti sifat fisik
cair, padat, gas ukuran tinggi,panjang, lebar kondisi panas, dingin, kering, basah, bentuk plat, bulat,
persegi, dll, resiko keamanan mudah pecah, mudah meledak, dll, berat per buah, per kotak, per kemasan,
dll 2. Tingkat Aliran Material. Yang diperhatikan adalah:
a. Jumlah material yang dipindahkan b. Jarak perpindahan.
3. Tipe Tata Letak a. Tipe tata letak berbeda membutuhkan jenis peralatan MH
yang berbeda karena karateristik produk jadi dan proses produksi juga berbeda.
b. Fixed Position Lay out, produk jadi umumnya berukuran besar dan berada di tempat yang tetap.
76 5. Biaya Penanganan material
Secara umum biaya yang termasuk dalam perancangan dan operasi sistem penanganan material adalah :
a. Biaya Investasi, antara lain: pembelian peralatan, komponen alat bantu dan instalasi.
b. Biaya Operasi, antara lain: biaya perawatan, biaya bahan bakar, biaya tenaga kerja.
c. Biaya pembelian muatan, antara lain pembelian pallets, container dll
d. Biaya yang menyangkut masalah pengepakan dan resiko kerusakan material.
6. Contoh Kasus
Pada sebuah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur, terdapat proses penanganan material. Untuk menefisiensikan biaya
pada proses penanganan material tersebut, dipertimbangkan beberapa cara, antara lain, menggunakan alat Forklift dan Trolley
ataupun manual buruh. Dari ketiga cara tersebut diperoleh data sebagai berikut :
Biaya Forklift
Trolley Manual
Investasi 50 jt
20 jt -
Umur ekonomis 5 th
6 th -
Pemeliharaan per jam Rp. 5.000
Rp. 3.500 -
Operator per jam Rp.10rb
Rp.7rb Rp.5rb
Bahan bakar per hari 8 Rp. 20.000
- -