3. In House Training IHT Kurikulum 2013
IHT ditujukan bagi seluruh warga sekolah untuk mengnalkan dan menunjukkan langkah-langkah implementasi Kurikulum 2013 secara
tepat. Kegiatan dilaksanakan selama 2 hari berturut. Pada pertemuan yang pertama diisi oleh materi dari pembicara pakar kurikulum setingkat Dinas
Pendidikan Kabupaten dan Kepala Sekolah dengan total ada 4 materi. Termasuk pada pengenalan kegiatan literasi di sekolah sebelum
pembelajaran dimulai. Hari kedua diisi materi oleh guru sasaran Kurikulum 2013 dari SMA
N 1 Jogonalan untuk memaparkan pengalaman dan berbagai pengetahuan yang dimiliki terkait pelaksanaan Kurikulum 2013 revisi. Kegiatan
dilanjutkan untuk dikhususkan pada guru mata pelajaran non-guru sasaran untuk membuat administrasi pembelajaran dan cara efektif dalam
mengajar dengan kurikulum 2013.
4. Pendampingan Ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja KIR
Kegiatan KIR mulai dilaksanakan pada minggu terakhir bulan Agustus setiap hari Jumat setelah KBM berlangsung. KIR diharapkan mampu
mengasah kemampuan siswa dalam mengaplikasikan materi metode ilmiah dan melatih siswa dalam merancang dan pelaksanaan suatu
penelitian. Penelitian siswa dilaksanakan dalam kelompok kecil. Siswa dibebaskan dalam memilih tema penelitian, di antaranya adalah
lingkungan, bahasa, budaya, teknologi, dan kewirausahaan. Kelompok Ilmiah Remaja diikuti oleh siswa kelas X dan XI. Diawali
dengan pengenalan Karya Ilmiah dan format penyusunannya. Dari kegiatan tersebut diharapkan siswa memiliki karya hasil penelitian ilmiah
yang dapat dipublikasikan.
5. Pembinaan bersama Guru dan Karyawan
Pembinaan biasanya dilakukan selama kurang lebih 30 menit setelah diadakan upacara bendera hari Senin atau situasional ketika dibutuhkan.
Kegiatan dipimpin langsung oleh kepala sekolah dilanjutkan dengan laporan masing-masing wakil kepala sekolah, kemudian pihak-pihak lain
yang memiliki beberapa masalah atau informasi yang harus dipublikasikan kepada warga sekolah atau kebijakan-kebijakan baru yang ada. Kegiatan
ini juga digunakan sebagai evaluasi dari berbagai agenda di dalam sekolah yang telah dilaksanakan sebelumnya.
27
6. Evaluasi
Evaluasi dari guru pembimbing yang diberikan setelah pelaksanaan praktik mengajar di antaranya adalah penyampaian materi oleh praktikan
supaya tidak erlalu cepat dan masukan tentang kekurangan atau kesalahan terkait dengan muatan materi biologi yang disampaikan kepada siswa,
teknik penguasaan kelas, dan sikap ketika menghadapi siswa yang tidak memperhatikan pembelajaran.
Evaluasi dari dosen pembimbing lapangan ditekankan pada ada tidaknya kesulitan-kwsulitan di dalam proses pembelajaran, penyusunan
administrasi pembelajaran, dan teknik penguasaan kelas.
7. Penyusunan Laporan PPL