13
2.2. Tinjauan Prestasi Belajar
2.2.1 Pengertian Prestasi Belejar
a. Prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atas ketrampilan
yang dikembangkan oleh mata pelajaran yang ditujukan oleh nilai tes.
b. Prestasi belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah
menerima pengalaman belajar Purwanto 1990:84. Kita ketahui bahwa belajar itu suatu proses interaksi dengan
lingkungannya. Maksud proses interaksi adalah proses internalisasi dari sesuatu ke dalam diri pelajar yang dilakukan secara afektif, dengan segenap indranya.
Dalam proses intenalisasi, dilakukan secara afektif dimaksudkan agar siswa dapat mengintegrasikan dengan pihak-pihak yang ada di luar individu sehingga terdapat
perubahan pada individu itu. Dimana perubahan itu menurut bloom disebut perubahan status abilitas yang meliputi 3 ranah, meliputi ranah kognitif, afektif,
dan psikomotorik Sutrisno, Rustopo 1994:135. Dengan kata lain perubahan tersebut dikarenakan proses belajar mengajar antara individu, bahan pelajaran, dan
bahan lain yang disebut input, dan menghasilkan output yakni siswa mendapatkan hasil belajar yang disebut prestasi belajar, sebagaimana yang dimaksud dalam
tujuan pembelajaran. Dari pengertian di atas dapat dinyatakan prestasi belajar adalah
kemampuan yang di dapatkan siswa setelah mengikuti prestasi belajar mengajar, dan hasilnya tersebut berupa tingkah laku positif, yang direfleksikan dalam wujud
nilai siswa.
14
Teori Belajar : 1.
Teori Koneksionisme Pencetus teori ini adalah E.L Throndike, teori ini mempunyai
doktrik pokok yakni hubungan antara stimulus dan respon, asosiasi-asosiasi dibuat antara kesan-kesan pengadaaan dan
dorongan-dorongan untuk berbuat Hamalik 2001:44. 2.
Teori Kondisioning Operan Tokoh terkenal teori operan kondisioning ini adalah B.F Skkiner.
Proses belajar menurut Skkiner adalah bahwa respon yang timbul dalam proses belajar disebutnya ” operan responce ”. Respon itu
ada lebih dulu, baru kemudiaan diikuti oleh stimulus tertentu Darsono 2000:13.
Dari kedua teori belajar di atas dapat disimpulkan bahwa proses belajar mencakup dua komponen yaitu respon dan stimulus yang
mendorong seseorang untuk berbuat.
2.2.2 Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Prestasi Belajar