40
B. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2014. Pada tahap penelitian yang pertama yaitu tahap persiapan dengan pengumpulan data sekunder dan koordinasi
pelaksanaan survei lapangan. Pengambilan data lapangan di lokasi penelitian pada minggu kedua. Pada minggu ketiga dilakukan pengolahan data dan penyusunan laporan.
Penelitian ini berakhir pada bulan November minggu keempat tahun 2014.
C. Tatalaksana Penelitian 1. Jenis dan Rancangan Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yaitu mendeskripsikan kondisi penambangan di lokasi penelitian dan dampak lingkungan yang ditimbulkan dari
kegiatan penambangan terhadap masyarakat di sekitar lokasi tersebut.
2. Alat dan Bahan Penelitian
Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian adalah: a.
Unit
GPS
, untuk merekam koordinat lokasi peninjauan b.
Kompas geologi geologi dan palu geologi c.
Alat tulis pulpen dan spidol dan buku catatan d.
Unit kamera digital e.
Peta RBI skala 1:25.000 f.
Satu unit Notebook g.
Citra Lansat dan Software Arc GIS 10.1
3. Populasi dan Sampel Penelitian
a. Populasi Penelitian
Populasi penelitian ini adalah lokasi pertambangan di Kecamatan Wonogiri.
b. Sampel penelitian
Sampel penelitian ini adalah pekerja tambang dan warga sekitar pertambangan di 3 lokasi di Kecamatan Wonogiri. Pengambilan sampel dilakukan
di desa Wuryorejo dan desa Sendang kecamatan Wonogiri.
41
4. Sumber Data
a.
Data Primer
Data primer diperoleh dari citra satelit, pengamatan langsung di lapangan, dan wawancara dengan informan yaitu para pekerja tambang yang diambil di
setiap lokasi pertambangan sejumlah 10 orang kuisioner terlampir.
b.
Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari data-data dari Dinas terkait yaitu Dinas Pengairan dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Wonogiri.
5. Teknik Pengumpulan Data
a. Observasi Langsung
Observasi langsung dilakukan dengan mengamati secara langsung obyek yang diteliti, sehingga peneliti mendapatkan informasi dan data tentang
penambangan di lokasi penelitian dan mengetahui dampak lingkungan yang ditimbulkan dari kegiatan penambangan.
b. Wawancara
Wawancara dilakukan terhadap informan pada saat dilakukan observasi langsung. Wawancara ini dimaksudkan agar memperoleh data kegiatan
penambangan serta dampak yang ditimbulkan dari kegiatan penambangan baik dari aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.
6. Teknik Analisis Data
Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini mencakup beberapa metode yaitu:
a. Metode
Overlay
Dalam menggunakan metode
overlay
perlu dilakukan beberapa aplikasi berikut.
42 1
Membuka aplikasi olah peta Arc GIS 10.1
2 Mempersiapkan layer peta dasar
43 3
Menginput data yang akan ditumpang tindihkan
4 Memanggil arc tool untuk menjalankan perintah overlay
44 5
Menumpang tindihkan peta-peta yang akan di overlay
b. Memperoleh Sistem Informasi Lingkungan berupa Peta Satuan Peruntukan
Lahan. c.
Mengidentifikasi dampak kerusakan lingkungan akibat kegiatan pertambangan Daftar parameter komponen lingkungan yang diduga terkena dampak
berdasarkan kelompok geofisik, biotis, dan sosial ekonomi budaya dan kesehatan masyarakat.
d. Melakukan penilaian ke lapangan untuk mengetahui dampak yang terjadi.
Penelitian ini juga melakukan wawancara terhadap informan di sekitar wilayah penambangan untuk mengetahui sejauh mana dampak yang ditimbulkan
terhadap masyarakat sekitar lokasi penelitian. e.
Melakukan analisis SWOT f.
Menyusun strategi pengelolaan penambangan batu andesit.
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN