commit to user
46
1. Mengajukan surat penawaran kepada caalon klien
Pertama pembuatan surat penawaran yang akan diajukan kepada klien. Pengiriman surat penawaran kepada calon klien dapat secara langsung
maupun via email. Setelah beberapa hari dapat ditindaklanjuti dengan telemarketing atau difollow up dengan mengambil keputusan dari instansi
atau perusahaan calon klien tersebut.
2. Mengadakan hubungan lansung dengan calon klien
Melalui hubungan langsung ini, marketing dapat memberikan penawaran yang lebih detail mengenai jasa iklan yang akan ditawarkan, sehingga
informasi-informasi yang didapat, baik dari pihak biro iklan maupun dari calon klien lebih lengkap. Dengan demikian akan lebih meyakinkan calon
klien.
3. Melakukan telemarketing
Telemarketing dilakukan dalam waktu 2 24 jam sejak surat penawaran diberikan ke calon klien dengan menghubungi calon klien melalui telepon
untuk menanyakan konfirmasi apakah tindak lanjut dari calon marketing mengenai surat penawaran yang sudah dikirim. Telemarketing dilakukan
setiap hari, marketing berusaha membujuk calon klien untuk menerima penawaran yang telah ditawarkan.
4. Melakukan kerjasama dengan divisi lain
Setelah calon klien menerima penawaran dan mendapatkan materi iklan dari calon klien, marketing berkoordinasi dengan divisi kreatif dan tim
media untuk pembuatan desain dan penentuan deadline iklan.
commit to user
47
5. Menginformasikan kepada klien mengenai perkembangan pengerjaan
iklan
Agar proses pengerjaan iklan sesuai dengan yang direncanakan, Marketing selalu memberi informasi kepada klien mengenai sejauh mana pengerjaan
iklan agar proses pengerjaan iklan dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Marketing juga menyampaikan hambatan yang mungkin
dapat menghambat proses pengerjaan iklan.
6. Memastikan persetujuan dari klien terhadap bukti terakhir.