26
2.4 Kecerdasan Majemuk
Kecerdasan merupakan salah satu faktor yang menentukan kesuksesan atau kegagalan peserta didik dalam pembelajaran. Gardner 1993:17 menyatakan bahwa
kecerdasan merupakan kemampuan untuk menciptakan produk yang berharga dalam satu atau beberapa lingkungan budaya masyarakat. Menurut Bandler dan Grinder dalam De
Potter 1999:39 kecerdasan merupakan ungkapan dari cara berfikir seseorang yang dapat dijadikan modalitas belajar.
38
Kecerdasan bagi seseorang memiliki manfaat yang sangat besar bagi dirinya sendiri karena akan menentukan posisinya dalam masyarakat.
Howard Gardner menemukan bahwa kecerdasan tidak hanya terbatas pada satu kecerdasan yang bisa dinilai dari instrumen psikologi standar. Dari hasil penelitiannya,
Gardner menemukan ada delapan macam kecerdasan antara lain, kecerdasan liguistik, kecerdasan logismatematis, kecerdasan kinestetika, kecerdasan visualspansial,
kecerdasan musikal, kecerdasan naturalis, kecerdasan interpersonal, dan kecerdasan intrapersonal.
39
Kedelapan kecerdasan tersebut dapat saja dimiliki oleh individu, hanya saja dalam taraf yang berbeda. Kecerdasan tersebut dapat dikembangkan melalui
berbagai cara, salah satunya lewat metode pembelajaran. Dimana dalam menyusun dan menerapkan metode pembelajaran, para pengajar hendak memperhatikan setiap
kecerdasan anak yang beraneka ragam yang ada dalam kelas-kelas tertentu.
2.4.1 Kecerdasan Linguistik
Kecerdasan dalam mengolah kata. Orang yang menonjol dalam kecerdasan ini memiliki kecakapan yang tinggi dalam belajar dengan menggunakan indra
pendengarannya, dan pada umumnya orang yang bertipe ini merupakan orang yang ahli
38
Yuliani Nurani Sujiono, Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini,Jakarta:PT Indeks,2009,176-177.
39
Femi Olivia, Kembangkan Kecerdikan Anak dengan Taktik Biosmart,Jakarta:PT Elex Media Komputindo,2009,37.
27
berbicara di depan publik.
40
Hal-hal penting yang perlu dilakukan dalam mengembangkan kecerdasan linguistik pada anak-anak antara lain :
41
Mengajak anak berbicara.
Membacakan cerita. Perkenalkan anak dengan buku-buku bacaan yang
sesuai dengan tumbuh kembang anak.
Memperdengarkan lagu anak-anak. Ajak mereka untuk menyanyikan lagu- lagu yang bernuansa anak-anak agar mereka dapat meniru dan melatih
pendengaran mereka.
2.4.2 Kecerdasan LogikaMatematika
Kecerdasan ini melibatkan keterampilan dalam mengolah angka atau kemahiran dalam menggunakan logikaakal sehat. Hal-hal penting yang perlu diketahui untuk
mengembangkan kecerdasan logika matematis pada anak antara lain :
42
Bermain puzzle. Akan sangat membantu anak dalam mengasah kemampuan
memecahkan masalah dengan menggunakan logikanya.
Mengenalkan bilangan melalui sajak berirama dan lagu.
Eksperimen di alam. Membawa anak-anak berjalan-jalan atau bermain dialam yang luas.
2.4.3 Kecerdasan KinestetikaTubuh
Kecerdasan kinestetik lebih menekankan pada kemampuan orang dalam menangkap informasi dan mengolahnya sedemikian cepat, lalu dikonkritkan dalam
wujud gerak, yakni dengan menggunakan badan, kaki, dan tangan.
43
Kegiatan yang dapat
40
Radno Harsanto,Pengelolaan Kelas yang Dinamis,Yogyakarta:Kanisius,2007,25.
41
Yuliani Nurani Sujiono, Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini,185-188.
42
Ibid, 187-188.
43
M. Muhyi Faruq, 100 Permainan Kecerdasan Kinestetik,Jakarta:PT Grasindo,2008,3-4.
28
dilakukan untuk membantu mengembangkan kecerdasan kinestetika pada anak antara lain:
44
Menari. Menari menuntut keseimbangan, keselarasan, kekuatan dan
kelenturan otot.
Drama. Kegiatan ini hampir sama dengan bermain peran, namun sebelum melakonkan drama, biasanya dilakukan latihan peran. Hal ini diperuntukkan
melenturkan otot-otot sehingga tidak kaku bila emainkan peran.
2.4.4 Kecerdasan VisualSpansial