digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
bertujuan untuk mengetahui apakah perangkat pembelajaran yang dikembangkan dapat dilaksanakan di lapangan berdasarkan
penilaian validator, jika dipandang dari kajian pustaka dan teori- teori pendukungnya misalnya teori model pembelajaran kooperatif
tipe STAD, teori pendekatan metaphorical thinking, teori kemampuan penalaran matematika siswa , dan lain-lain.
1.
Deskripsi Data Kepraktisan Perangkat Pembelajaran
Hasil penilaian kepraktisan perangkat pembelajaran yang dikembangkan meliputi RPP, LKS, dan buku siswa
berdasarkan penilaian validator disajikan dalam Tabel 3.4 dengan urutan nama validator sesuai Tabel 4.12 berikut.
Tabel 4.12 Deskripsi Data Kepraktisan Perangkat Pembelajaran
Perangkat Pembelajaran Validator
Nilai
RPP 1
B 2
B 3
B LKS
1 B
2 B
3 B
Buku siswa 1
B 2
B 3
A
Berdasarkan Tabel 4.12,
penilaian kepraktisan
perangkat pembelajaran berupa RPP untuk setiap validator mendapat
kode B.
Penilaian kepraktisan
perangkat pembelajaran berupa LKS untuk setiap validator mendapat
kode B.
Kemudian penilaian
kepraktisan perangkat
pembelajaran berupa buku siswa mendapatkan kode B dari dua validator dan 1 validator memberikan kode A.
2. Analisis Data Kepraktisan Perangkat Pembelajaran
Kategori kepraktisan perangkat pembelajaran diperoleh dengan cara mengkonversikan kode nilai ke dalam kategori
penilaian kepraktisan
perangkat pembelajaran
sehingga diperoleh data kualitatif. Hasil analisis data secara keseluruhan
dapat dilihat pada lampiran. Berdasarkan deskripsi data di atas, diperoleh hasil penilaian
kepraktisan untuk
RPP dari
masing-masing validator
memperoleh kode nilai B. Sesuai dengan kategori penilaian
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
kepraktisan yang telah disepakati dalam Bab III, kode nilai tersebut menyatakan bahwa RPP dalam penelitian dapat
digunakan dengan sedikit revisi. Kemudian LKS dalam penelitian ini memperoleh kode nilai “B” dari masing-masing
validator. Sesuai dengan kategori penilaian kepraktisan, kode nilai yang didapat tertsebut meyatakan bahwa LKS dalam
penelitian ini dapat digunakan dengan sedikitr revisi. Selain itu, hasil penilaian kepraktisan perangkat pembelajaran untuk buku
siswa memperoleh kode nilai “B” dari dua validator dan satu validator memberikan kode nilai “A”. Sesuai dengan kategori
penilaian kepraktisan, buku siswa dinyatakan dapat digunakan dengan sedikit revisi oleh dua validator dan satu validator lain
menyatakan bahwa buku siswa dapat digunakan tanpa revisi.
Berdasarkan penjelasan tersebut, penilaian kepraktisan perangkat dari setiap perangkat pembelajaran yang meliputi
RPP, LKS, dan buku siswa masing-masing memperoleh rata- rata kode nilai B dan sesuai dengan kategori kepraktisan yang
telah disepakati pada bab III maka perangkat pembelajaran tersebut dapat digunakan dengan sedikit revisi. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran matematika model kooperatif tipe STAD dengan pendekatan metaphorical
thinking untuk melatihkan kemampuan penalaran matematika siswa, yang meliputi RPP, LKS, dan buku siswa masing-masing
dapat dilaksanakan di lapangan dengan sedikit revisi dan dapat dikatakan
“praktis”.
D. Keefektifan Perangkat Pembelajaran
1. Aktivitas Siswa
a. Deskripsi Data Aktivitas Siswa
Pengamatan aktifitas siswa ini dilakukan oleh 2 pengamat, yaitu: Miftakhul Jannah Mahasiswi Universitas
Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya dan Lailatul Ummaroh Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan
Ampel Surabaya. Pengamatan dilakukan dalam 2 kali pertemuan dan setiap kali pertemuan
2 × 40 menit. Pengamatan ini dilakukan pada kelas tertentu untuk semua
aktivitas. Hasil pengamatan aktifitas siswa adalah sebagai berikut: