36
menunda-nunda dalam mengerjakan tugas maupun belajar dengan cara membantu siswa dalam merencanakan waktu melalui pembuatan jadwal
belajar sehingga harapannya mampu meningkatkan disiplin belajar siswa dalam belajar.
D. Peningkatan Kedisiplinan Belajar Melalui Pelatihan Manajemen Waktu
Belajar merupakan sebuah kewajiban yang harus dilaksanakan bagi seorang pelajar, namun pada kenyataanya yang sering kita dapati justru
sebaliknya. Siswa lebih mementingkan untuk bermain atau melakukan hal-hal yang mereka senangi dan melupakan kewajibanya sebagai seorang pelajar. Hal
seperti itulah yang membuat siswa tidak disiplin belajar. Kurangnya tingkat kedisiplinan belajar siswa akan membuat siswa
menunda-nunda tugas yang diberikan oleh guru seperti menunda mengerjakan PR yang berakibat siswa mengerjakan PR di sekolah. Hal lain yang terjadi
akibat tingkat kedisiplinan siswa yang rendah yaitu siswa lebih suka mencontek pekerjaan teman daripada mengerjakannya sendiri, siswa belajar
jika aka ada ulangan saja, siswa terlambat masuk sekolah atau masuk kelas. Maka dari itu pembagian waktu untuk belajar perlu diperhatikan dengan
sebaik-baiknya. Dalam belajar harus ada jadwal belajar dan dilakukan secara teratur menurut waktu-waktu yang telah direncanakan. Jadi belajar harus
dilakukan dengan teratur dan terencana dengan prinsip mendahulukan apa-apa yang harus dilakukan berdasarkan skala prioritas dan mengerjakan tugas yang
paling penting sekarang serta berkonsentrasi untuk menyelesaikan tugas dengan mengesampingkan yang lainnya.
37
Kedisiplinan belajar siswa juga didukung dengan pengaturan waktu belajar yang baik. Siswa yang mampu mengelola waktunya dengan baik akan
lebih cenderung memiliki kedisiplinan belajar yang tinggi yakni siswa akan lebih giat dan rajin untuk belajar secara rutin dan teratur. Melalui pelatihan
manajemen waktu siswa diharapkan akan lebih paham mengenai pentingnya manajemen waktu untuk belajar. Manajemen waktu belajar yang penting bagi
siswa adalah siswa mampu menerapkan jadwal waktu belajar yang telah direncanakan secara konsisten dan teratur untuk belajar, tidak menunda-nunda
dalam mengerjakan tugas maupun dalam belajar dan berusaha untuk segera menyelesaikan tugasnya tepat waktu serta mengesampingkan kegiatan-kegiatan
yang tidak bermanfaat. Berdasarkan paparan diatas menunjukan bahwa pentingnya manajemen
waktu untuk meningkatkan kedisiplinan belajar. Harapannya dengan manajemen waktu dapat meningkatkan kedisiplinan belajar siswa.
E. Kerangka Berfikir