16
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Tinjauan Tentang Multimedia Pembelajaran
1. Pengertian Multimedia Pembelajaran
Media secara harfiahnya berasal dari bahasa latin yaitu
medium
yang berarti penghantar atau perantara, media atau bahan adalah perangkat lunak
software
berisi pesan atau informasi pendidikan yang biasanya disajikan menggunakan peralatan, sedangkan peralatan keras
hardware
sendiri merupakan sarana untuk menampilkan pesan yang terkandung dalam media tersebut. AECT mendefinisikan media sebagai segala bentuk
dan saluran yang digunakan untuk menyalurkan pesaninformasi, menurut Gerlach Ely yang dikutip Azhar Arsyad, mengemukakan bahwa media
apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh
pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Sedangkan arti pembelajaraan menurut Moh User Usman 2000:4,
pembelajaran merupakan suatu proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan peserta didik atas dasar hubungan timbal balik yang
berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Mayer 2009:3 mendefinisikan multimedia sebagai presentasi
materi dengan menggunakan kata-kata sekaligus gambar-gambar, kata- kata dalam hal ini adalah materi yang disajikan dengan verbal, misalnya
menggunakan teks kata-kata yang tercetak atau terucapkan, sedangkan
17 yang dimaksud dengan gambar-gambar adalah materi yang disajikan
dalam bentuk gambar, bisa dalam bentuk gambar statis seperti: ilustrasi, grafik, foto, dan peta atau menggunakan grafik dinamis seperti: animasi
dan video. Sehingga dapat disimpulkan multimedia pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat membantu proses belajar yang melibatkan guru,
peserta didik, bahan ajar
software-hardware
, metode pembelajaran agar informasi dari pengirim ke penerima pesan dapat berjalan maksimal untuk
mencapai tujuan tertentu.
Dari beberapa pengertian multimedia pembelajaran oleh para ahli diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa multimedia pembelajaran merupakan gabungan
antara teks, gambar, grafis, animasi, audio dan video, serta cara penyampaian interaktif yang dapat membuat pengalaman belajar yang lebih luas bagi siswa.
2. Prinsip-prinsip Multimedia Pembelajaran