4.2. Iklim Organisasi
Steers 1985 mengatakan bahwa konsep iklim organisasi, sebenarnya yang sedang dibicarakan adalah mengenai sifat-sifat atau ciri yang dirasa terdapat dalam
lingkungan kerja yang timbul terutama karena kegiatan organisasi, yang dilakukan secara sadar atau tidak, dan dianggap mempengaruhi perilaku kemudian. Dengan kata
lain, iklim organisasi adalah merupakan kepribadian dari organisasi seperti yang dilihat oleh para anggotanya.
Dalam penelitian ini iklim organisasi diukur dengan beberapa indikator yaitu : kebersamaan, penghargaan, kepemimpinan dan komunikasi
Masing-masing indikator tersebut akan dijelaskan dalam tabel-tabel berikut ini.
Tabel 1. Pendapat Responden tentang Pekerjaan di Biro Umum Provinsi Sumatera Utara Direncanakan dan Dikoordinasi dengan Baik
Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat Setuju 48
70 Setuju 20
30 Tidak Setuju
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber : Angket penelitian, 2011
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel 1 menunjukkan bahwa 48 orang menyatakan sangat setuju 70. Kemudian 20 orang 30 menyatakan setuju bahwa pekerjaan di biro umum
direncanakan dan dikoordinasikan dengan baik. Hasil ini memperlihatkan bahwa iklim organisasi telah terjaga di dalam Biro Umum Provsu sehingga kinerja pegawai
di dalamnya dapat meningkat. Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Neman S.Sos Kasubag
Rumah Tangga usia 50 tahun. Beliau menegaskan bahwa : ”pekerjaan di biro umum memang sangat banyak. Namun tidak menjadi
persoalan karena pekerjaan tersebut telah didistribusikan dengan baik. Sehingga tidak ada tumpang tindih pekerjaan dan pekerjaan dapat
diselesaikan dengan cepat”.
Tabel 2. Pendapat Responden tentang Kebersamaan yang Menumbuhkan
Semangat Kerja Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat Setuju 48
70 Setuju 19
29 Tidak Setuju
1 1
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber : Angket penelitian, 2011
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa 48 orang menyatakan sangat setuju 70. Kemudian 19 orang 29 menyatakan setuju dan 1 orang 1
menyatakan tidak setuju tentang adanya kebersamaan yang dapat menumbuhkan semangat kerja.
Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Zainal Arif Kasubbag Sandi dan Telekomunikasi usia 51 tahun. Beliau menegaskan bahwa :
”kami di biro Umum khususnya sangat tertanam rasa kebersamaan. Kami merasa senang dan nyaman dalam bekerja. Kami selalu saling membantu dan
mendiskusikan jika ada permasalahan. Enaknya disini, tidak terlalu kaku antara atasan dan bawahan. Susana sangat akrab dan menyenangkan.
Tabel 3. Pendapat Responden tentang Adanya Penghargaan dan Dorongan yang Diberikan Menyebabkan Anggota Terbuka untuk Menerima
Masukkan
Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat Setuju 51
75 Setuju 15
23 Tidak Setuju
2 2
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber : Angket penelitian, 2011
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa 51 orang 75 menyatakan sangat setuju. Kemudian 15 orang 23 menyatakan setuju dan 2 orang 2
menyatakan tidak setuju. Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Endang Sri Wahyuni staf
biro umum usia 33 tahun. Beliau menegaskan bahwa :
“
penghargaan dan dorongan dari pimpinan selalu kami dapatkan. Dan tidak hanya dari pimpinan, dari rekan kerja juga selalu mendukung setiap
hal yang baik dan berguna bagi pengembangan karir.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4. Pendapat Responden tentang Adanya Kesempatan untuk
Meningkatkan cara Kerja, Pengetahuan maupun Pengalaman Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat setuju 57
85 Setuju 11
15 Tidak setuju
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber : Angket penelitian, 2011
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa 57 orang 85 menyatakan sangat setuju. Kemudian 11 orang 15 menyatakan setuju.
Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Debiana Sani Staf Biro Umum usia 35 tahun.. Beliau menegaskan bahwa :
“di biro umum ini, para pegawai diberikan kesempatan yang luas untuk melanjutkan pendidikan atau diberikaan tawaran untuk mengikuti pelatihan-
pelatihan dan bahkan tawaran untuk melanjutkna pendidikan ke jenjang yalg lebih tinggi. Yang semuanya ini dilakukan sebagai upaya untuk
pengembangan diri dan karir. Dan bahkan pimpinnan kami selalui mengingatkan untuk melanjutkan pendidikan”.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5. Pendapat Responden tentang Kerja Sama yang Baik antara Atasan dan Bawahan
Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat Setuju 45
67 Setuju 21
32 Tidak Setuju
2 1
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber : Angket penelitian, 2011
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa 45 orang 67 menyatakan sangat setuju. Kemudian 21 orang 32 menyatakan setuju. Dan 2 orang 1
menyatakan tidak setuju. Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Irwansyah staf Biro
Umum usia 43 tahun. Beliau menegaskan bahwa : “enaknya di biro umum itu, antara atasan dan bawahan terbangun rasa yang
enak. Kami sebagai bawahan memang sangat menghormati pimpinan kami. Dan bagusnya lagi pimpinan kami tidak menciptakan kondisi kerja yang kaku.
Jadinya kami sangat senang dan tetap bekerja secara profesional dan menghormati pimpinan kami”
Universitas Sumatera Utara
Tabel 6. Pendapat Responden tentang Rasa saling Mempercayai Satu sama Lain Sehingga Menumbuhkan Suasana Akrab
Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat Setuju 50
74 Setuju 16
24 Tidak Setuju
2 2
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber : Angket penelitian, 2011
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa 50 orang 74 menyatakan sangat setuju. Kemudian 16 orang 24 menyatakan setuju. Dan 2 orang 2
menyatakan tidak setuju. Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Eddy Sihombing Kabag
usia 55 tahun. Beliau menegaskan bahwa :
”di biro umum ini sudah sangat terbangun suasana akrab. Dan akhirnya suasana akrab itu menumbuhkan rasa saling percaya. Dan menurut saya
kepercayaan itu adalah nilai yang harus dijaga baik itu kepercayaan yang diberikan pimpinan ataupun rekan sekerja”
Universitas Sumatera Utara
Tabel 7. Pendapat Responden tentang Kesempatan untuk Berkomunikasi dengan Atasan demi Kelancaran Tugas
Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat Setuju 49
73 Setuju 17
25 Tidak Setuju
2 2
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber : Angket penelitian, 2011
Berdasarkan tabel 7 menunjukkan bahwa 49 orang 73 menyatakan sangat setuju. Kemudian 17 orang 25 menyatakan setuju. Dan 2 orang 2 menyatakan
tidak setuju. Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Endang Sri Wahyuni staf
biro umum usia 33 tahun. Beliau menegaskan bahwa :
“ oleh karena telah terbangun suasana kerja yang akrab maka kami sebagai
staf biasa merasa senang karena memang dibuka kesempatan bagi kami untuk berkomunikasi dengan atasan. Komunikasi yang dilakukan
sebenarnya masih terkait dengan pekerjaan. Yang jadi catatan adalah kami memang sangat menghormati pimpinan kami tapi kami juga senang karena
jika kami ada masalah dalam pekerjaan, pimpinan kami siap mambantu”
Universitas Sumatera Utara
Tabel 8. Pendapat Responden tentang Pimpinan Memberikan Perhatian yang Baik terhadap Kondisi Kerja dan Kesejahteraan Keluarga
Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat Setuju 51
75 Setuju 17
25 Tidak Setuju
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber: Angket Penelitian, 2011
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa 51 orang 75 menyatakan sangat setuju. Kemudian 17 orang 25 menyatakan setuju.
Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Rosmiati Staf biro umum usia 46 tahun. Beliau menegaskan bahwa :
“pimpinan kami memang sangat peduli dengan persoalan yang dihadapi staf nya. Tidak hanya tentang pekerjaan, tapi terkadang ada beberapa staf yang
ingin cerita banyak kepada pimpinan justru disambut baik. Sering pimpinan kami ini membawa oleh-oleh yang bisa dinikmati bersama di kantor. Kondisi
ini justru membuat kami semakin salut dan sangat menghormati beliau”
Tabel 9. Pendapat Responden tentang Sikap yang Ditunjukkan oleh Pimpinan selalu Pantas Diteladani
Jawaban Frekwensi Persentase
Sangat Setuju 50
74 Setuju 18
26 Tidak Setuju
Ragu-ragu 0
Jumlah 68 100
Sumber: Angket Penelitian, 2011
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa 50 orang 74 menyatakan sangat setuju. Kemudian 18 orang 26 menyatakan setuju.
Hal ini juga ditegaskan dalam wawancara dengan Budi Rais staf biro umum usia 33 tahun. Beliau menegaskan bahwa:
“pimpinan kami memang sangat pantas untuk diteladani. Selain disiplin dalam bekerja,beliau juga menciptakan suasana kerja yang nyaman.
Karena semangat bekerja akan muncul jika suasana kerja yang nyaman itu tercipta”
4.3. Kinerja Pegawai Tabel 10. Pendapat Responden tentang Peningkatan Kinerja Pegawai