Industri Tape Singkong Di Kabupaten Bondowoso

60

BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Industri Tape Singkong Di Kabupaten Bondowoso

Tape merupakan makanan berbahan dasar ubi kayu singkong yang memiliki jangka waktu konsumsi sangat pendek yaitu hanya bertahan sampai tiga hari. Tape dalam produksinya berbahan dasar ketan dan singkong. Tape singkong dapat dijadikan sebagai bahan makanan olahan seperti suwar- suwir, pia tape, dan prol tape. Tape dapat dijadikan sebagai makanan oleh-oleh, namun sifat dari tape ini sangat pendek dan tidak tahan dalam waktu yang lama. Tape singkong termasuk produk unggulan dan makanan khas dari Kabupaten Bondowoso dan tape singkong yang dihasilkan sampai didistribusikan ke kota-kota lain. Di Kabupaten Bondowoso, banyak terdapat IRT tape singkong baik di perkotaan maupun di pedesaan. Hal tersebut yang menjadikan Kabupaten Bondowoso dikenal sebagai kota tape karena produksi tape banyak dihasilkan di Kabupaten Bondowoso dan menjadikan tape singkong sebagai makanan khas Kabupaten Bondowoso. Berdasarkan data yang didapat oleh peneliti dari Dinas Koperasi, Prindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Bondowoso terdapat 96 IRT tape singkong di Kabupaten Bondowoso. Berikut adalah diagram alir proses pembuatan tape singkong, sebagai berikut. Adapun diagram alir dalam proses pembuatan tape singkong, sebagai berikut. Sumber : Rukmana dan Yuniarsih, 2001 Gambar 4.1 Diagram Pembuatan Tape Singkong Keterangan: a. Mempersiapkan bahan baku dalam pembuatan tape singkong yaitu berupa singkong yang baik. Ubi kayu Dikupas Dipotong Dicuci Direndam ± 1-2 jam Dikukus Diberi ragi Dimasukkan keranjang lalu ditutup Diperam ± 3 hari 3 malam Tape singkong Ditiriskandidiamkan b. Singkong dikupas bagian kulit terluarnya. c. Singkong yang telah dikupas tersebut dipotong jika ukurang singkong terlalu besar. d. Singkong yang telah dikupas dan dipotong dicuci dengan menggunakan air bersih sampai berkali-kali 4-5 kali sampai singkong dalam kondisi bersih dan direndam. e. Singkong yang telah dicuci kemudian dimasak atau dikukus selama 30-60 menit. f. Setelah singkong masak, singkong didiamkan atau ditiriskan sampai singkong dingin. g. Setelah singkong dalam kondisi dingin, singkong langsung diberi ragi yang telah dihaluskan terlebih dahulu. h. Setelah singkong diberi ragi, singkong langsung dimasukkan kedalam wadah kemasan tertutup yang telah disediakan. i. Singkong akan masak menjadi tape dalam waktu 2-3 hari. Peralatan yang digunakan dalam proses pembuatan tape singkong antara lain, pisau, tempeh, keranjang, alat penggiling atau penghalus ragi, dan tempat penyimpanan produk jadi tape singkong. Jenis pisau yang digunakan dalam proses pembuatan tape adalah pisau baja. Jenis pisau dibedakan pada setiap proses yaitu pada proses pengupasan singkong dan pemotongan singkong setelah dikukus sebelum diberi ragi. Semua peralatan yang digunakan dalam proses pembuatan tape singkong harus dijaga kebersihannya dengan cara dicuci sebelum dan setelah pemakaian. Hal ini bertujuan agar alat tersebut tidak mengandung mikroorganisme yang dapat mengkontaminasi tape singkong.

4.2. Karakteristik Responden

Dokumen yang terkait

Strategi Pemasaran Keripik Singkong Industri Rumah Tangga Cap Kelinci Di Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang

32 216 80

Pengaruh Komponen Fisik Rumah Susun, Sanitasi Lingkungan dan Perilaku Terhadap Kejadian Penyakit Skabies di Rumah Susun Sederhana Sewa di Kota Medan Tahun 2015

3 56 197

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI INDUSTRI KECIL TAPE SINGKONG DI KABUPATEN JEMBER

1 5 44

Analisis Kondisi Sanitasi Industri Rumah Tangga (IRT) Tape Singkong di Kabupaten Bondowoso Analysis of Sanitary Conditions of Tape Singkong Home Industries in Bondowoso Regency

0 12 7

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU RUMAH TANGGA DENGAN KONDISI SANITASI RUMAH DI KELURAHAN Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Ibu Rumah Tangga Dengan Kondisi Sanitasi Rumah Di Kelurahan Semanggi Kota Surakarta Tahun 2016.

0 4 15

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU RUMAH TANGGA DENGAN KONDISI SANITASI RUMAH DI Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Ibu Rumah Tangga Dengan Kondisi Sanitasi Rumah Di Kelurahan Semanggi Kota Surakarta Tahun 2016.

0 5 18

ANALISIS KEBERADAAN USAHA INDUSTRI TAPE SINGKONG UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN TOTAL KELUARGA Analisis Keberadaan Usaha Industri Tape Singkong Untuk Meningkatkan Pendapatan Total Keluarga Di Kecamatan Bandar Kabupaten Batang.

0 1 16

ANALISIS KEBERADAAN USAHA INDUSTRI TAPE SINGKONG UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN TOTAL KELUARGA DI Analisis Keberadaan Usaha Industri Tape Singkong Untuk Meningkatkan Pendapatan Total Keluarga Di Kecamatan Bandar Kabupaten Batang.

0 1 15

Permohonan Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT)

0 0 4

Analisis Usaha Industri Tape Skala Rumah Tangga Di Kabupaten Sukoharjo

0 3 96