Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan
Wilayah kerja Puskesmas Hessa Air Genting terdiri dari delapan desa yaitu Desa Hessa Air Genting, Air Genting, Sei Dadap I - II, Sei Dadap III - IV, Sei Kamah
II, Sei Kamah I, Hessa Perlompongan dan Desa Tanjung Alam.
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
Jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Hessa Air Genting tahun 2008 adalah 47.384 jiwa dengan jumlah laki-laki 22.692 jiwa dan perempuan 24.692 jiwa.
Sarana pelayanan kesehatan yang tersedia di wilayah kerja Puskesmas Hessa Air Genting meliputi 2 Balai Pengobatan, 20 praktek bidan, 5 klinik swasta, 3 toko
obat, 2 rumah sakit swasta, 1 Polindes dan 39 posyandu.Tenaga kesehatan di puskesmas Hessa Air Genting adalah: 29 bidan, 1 dokter umum, 1 dokter gigi, 8
perawat, 1 tenaga analisis farmasi, 2 sarjana kesehatan masyarakat dan 1 ahli gizi, sedangkan jumlah tenaga non kesehatan ada 2 staf tata usaha.
4.2 Analisis Univariat
Analisis univariat dimaksudkan untuk menggambarkan masing-masing variabel
independen dan variabel dependen dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi. 4.2.1 Karakteristik Bidan
Variabel karakteristik bidan mencakup umur, pendidikan, lama bekerja, penghasilan per bulan dan pelatihan. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1 Karakteristik Bidan di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting
Kabupaten Asahan Tahun 2009 Karakteristik Bidan
f
1. Umur ≥ 36 tahun
22 75.9
36 tahun 7
24.1
Jumlah 29
100.0
2. Pendidikan D1 kebidanan
22 75.9
D3 kebidanan 7
24.1
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
Jumlah 29
100.0
3. Lama bekerja ≥ 5 tahun
21 72.4
5 tahun 8
27.6
Jumlah 29
100.0
4. Penghasilan per bulan Tinggi
≥ Rp. 600.000,- 25
86.2 Rendah Rp. 600.000,-
4 13.8
Jumlah 29
100.0
5. Pelatihan Pernah mengikuti
16 55.2
Tidak pernah mengikuti 13
44.8
Jumlah 29
100.0
Dari tabel 4.1. diketahui dari 29 bidan di Puskesmas Hessa Air Genting lebih banyak berumur 36 tahun keatas 75,9, sebagian besar berpendidikan D1
kebidanan 75,9, lama bekerja bidan lebih banyak 5 tahun keatas 72,4, penghasilan lebih tinggi diatas Rp. 600.000,- per bulan 86,2 dan bidan yang
pernah mengikuti pelatihan obstetrik lebih banyak yaitu 55,2.
4.2.2 Pengetahuan Tabel 4.2 Pengetahuan Bidan di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting
Kabupaten Asahan Tahun 2009 dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan
Pengetahuan Bidan f
Baik 23
79.3 Tidak baik
6 20.7
Jumlah 29
100.0
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
Tabel 4.2. menunjukkan 23 bidan 79,3 berpengetahuan baik dalam memahami dan mengenali secara tepat tanda dan gejala serta penanganan komplikasi
selama persalinan, sedangkan 6 bidan 20,7 berpengetahuan tidak baik. Berdasarkan indikator pengetahuan bidan diketahui 86,2 mengetahui
pengertian komplikasi persalinan dan bahkan mampu menjelaskan berbagai jenis komplikasi selama persalinan, 82,8 mengetahui tandagejala ibu yang mengalami
partus lama tetapi 69 bidan tidak tahu cara menggunakan partograf dalam mendeteksi terjadinya partus lama, seluruh bidan 100 mengetahui tandagejala ibu
mengalami preeklampsiaeklampsia, 96,6 bidan mampu menyebutkan pengertian perdarahan post partum namun hanya 48,3 bidan dapat menyebutkan pengertian
perdarahan post partum sekunder. Pada pertanyaan seputar manajemen aktif kala III, 51,7 bidan mampu menyebutkan pengertiannya, 41,4 mengetahui fungsi
pemberian suntikan Oksitoksin 10 IU. Sebagian besar bidan pendidikan D1 kurang mengetahui penatalaksanaan manajemen ini dan sebagian kecil dari mereka yang
baru mengetahui setelah mengikuti pelatihannya.
4.2.3 Sikap
Tabel 4.3 Sikap Bidan di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan
Tahun 2009 Sikap Bidan
f
Baik 24
82.8 Tidak baik
5 17.2
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
Jumlah 29
100.0
Tabel 4.3. menunjukkan 24 bidan 82,2 mempunyai sikap baik dalam merespon dan menanggapi hal yang berkaitan dalam mengatasi komplikasi selama
persalinan, sedangkan 5 bidan 17,2 termasuk tidak bersikap baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan.
Berdasarkan indikator sikap bidan diketahui 82,8 menyatakan setuju bila bidan harus mampu menggunakan partograf dan rekam medik lainnya dalam
menangani kasus komplikasi persalinan meskipun bidan itu sendiri belum memahami penggunaan partograf. Sebesar 79,3 bidan setuju merujuk dan memberikan cairan
infus RLNS dan melakukan kompresi bimanual luar pada ibu yang mengalami perdarahan hebat, 82,8 setuju menjaga privasi pasiennya selama menangani kasus
komplikasi persalinan, 86,2 setuju meminta salah satu keluarga mendampingi pasien selama bidan menangani pasien tersebut. Namun peneliti menemukan 55,2
sikap tidak setuju terhadap larangan melakukan pemeriksaan dalam pada pasien yang mengalami KPD.
4.2.4 Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi selama Persalinan Tabel 4.4 Tindakan Bidan di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting
Kabupaten Asahan Tahun 2009 Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan
Tindakan Bidan f
Baik 22
75.9
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
Tidak baik 7
24.1
Jumlah 29
100.0
Tabel 4.4. menunjukkan 22 bidan 75,9 mempunyai kemampuan betindak secara baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pada pasiennya sedangkan
7 bidan 24,1 bertindak tidak baik. Indikator tindakan bidan dalam menangani kasus komplikasi persalinan
dilihat hanya 31 bidan sebelum memutuskan tindakan apa yang dilakukan pada pasiennya mengkaji data-data pada rekam medikpartograf, 82,8 memberikan infus
RLNS dan melakukan kompresi bimanual dalam pada penanganan kasus atonio uteri. Peneliti menemukan bidan yang melakukan pemeriksaan dalam dan pemberian
infus RLNS pada ibu perdarahan pervaginam lendir bercampur darah 62,1, pemberian 0,2 mg ergometrin pada pasien hipertensi 55,2, tidak memberikan
kebebasan pasien inertia uteri untuk memilih posisi persalinan yang diinginkannya 51,7.
4.3 Analisis Bivariat
Analisis bivariat dimaksudkan untuk melihat hubungan masing-masing variabel independen dengan variabel dependen.
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
4.3.1 Umur
Tabel 4.5 Hubungan Umur Bidan dengan Tindakan dalam Mengatasi
Komplikasi Selama Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009
Umur Bidan Tindakan Bidan
Jumlah p
Baik Tidak Baik
f f
f
≥ 36 tahun 16
72.7 6
27.3 22
100.0 0.646
36 tahun 6
85.7 1
14.3 7
100.0
Jumlah 22
75.9 7
24.1 29
100.0
Hasil analisis hubungan umur bidan dengan tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan ditemukan sebanyak 16 bidan 72,7 berumur 36
tahun keatas mempunyai kemampuan bertindak secara baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pada pasiennya, sedangkan diantara bidan yang
berumur di bawah 36 tahun sebanyak 6 85,7 bertindak baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya. Secara statistik terbukti tidak ada hubungan
bermakna antara umur bidan dengan tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan p= 0,646.
4.3.2 Lama Bekerja Tabel 4.6 Hubungan Lama Bekerja Bidan dengan Tindakan dalam Mengatasi
Komplikasi Selama Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
Lama Bekerja Bidan Tindakan Bidan
Jumlah p
Baik Tidak Baik
f f
f
≥ 5 tahun 14
66.7 7
33.3 21
100.0 0.142
5 tahun 8
100.0 0.0
8 100.0
Jumlah 22
75.9 7
24.1 29
100.0
Hasil analisis hubungan lama bekerja bidan dengan tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan ditemukan sebanyak 14 bidan 66,7 yang lama
bekerja 5 tahun keatas mempunyai kemampuan bertindak secara baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya, sedangkan 8 bidan 100 yang
lama bekerja kurang dari 5 tahun mempunyai kemampuan bertindak secara baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya. Secara statistik terbukti
tidak ada hubungan bermakna antara lama bekerja bidan dengan tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan p= 0,142.
4.3.3 Penghasilan Per Bulan Tabel 4.7 Hubungan Penghasilan Bidan dengan Tindakan dalam Mengatasi
Komplikasi Selama Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009
Penghasilan Per Bulan Tindakan Bidan
Jumlah p
Baik Tidak Baik
f f
f
Tinggi ≥ Rp. 600.000,-
18 72.0
7 28.0
25 100.0
0.546 Rendah Rp.600.000,-
4 100.0
0.0 4
100.0
Jumlah 22
75.9 7
24.1 29
100.0
Hasil analisis hubungan penghasilan bidan per bulan dengan tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan ditemukan sebanyak 18 bidan 72 yang
berpenghasilan minimal Rp. 600.000,- per bulan mempunyai kemampuan bertindak
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
secara baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya, sedangkan 4 bidan 100 berpenghasilan kurang dari Rp. 600.000,- per bulan mempunyai
kemampuan bertindak secara baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya. Secara statistik terbukti tidak ada hubungan bermakna antara penghasilan
per bulan yang diterima bidan dengan tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan p= 0,546.
4.3.4 Pelatihan Tabel 4.8
Hubungan Bidan yang Pernah Mengikuti Pelatihan dengan Tindakan dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan di
Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009
Pelatihan Tindakan Bidan
Jumlah p
Baik Tidak Baik
f f
f
Pernah 15
93.8 1
6.2 16
100.0 0.026
Tidak pernah 7
53.8 6
46.2 13
100.0
Jumlah 22
75.9 7
24.1 29
100.0
Hasil analisis hubungan pelatihan yang pernah diikuti bidan dengan tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan ditemukan sebanyak 15 bidan
93,8 yang pernah mengikuti pelatihan kebidanan mempunyai kemampuan bertindak secara baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya,
sedangkan diantara bidan yang tidak pernah mengikuti pelatihan kebidanan, sebanyak 7 bidan 53,8 mempunyai kemampuan bertindak secara baik dalam mengatasi
komplikasi selama persalinan pasiennya. Secara statistik terbukti ada hubungan
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
bermakna antara pelatihan yang diikuti bidan dengan tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan p= 0,026.
Peneliti juga menemukan dari 22 bidan berpendidikan DI sebanyak 12 bidan 54,5 pernah mengikuti pelatihan obstetrik. Sementara dari 7 bidan DIII diketahui
4 bidan 57,1 pernah mengikuti pelatihan.
4.3.5 Pengetahuan Tabel 4.9
Hubungan pengetahuan Bidan dengan Tindakan dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas
Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009 Pengetahuan Bidan
Tindakan Bidan Jumlah
p Baik
Tidak Baik f
f f
Baik 22
95.7 1
4.3 23
100.0 0.001
Tidak baik 0.0
6 100.0
6 100.0
Jumlah 22
75.9 7
24.1 29
100.0 Hasil analisis hubungan pengetahuan bidan dengan tindakan dalam mengatasi
komplikasi selama persalinan ditemukan sebanyak 22 bidan 95,7 berpengetahuan baik dalam memahami dan mengenali secara tepat tanda dan gejala serta penanganan
komplikasi selama persalinan mempunyai kemampuan bertindak secara baik, sedangkan 6 bidan 100 yang berpengetahuan tidak baik mempunyai kemampuan
bertindak secara tidak baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya. Secara statistik terbukti ada hubungan bermakna antara pengetahuan bidan dengan
tindakan dalam mengatasi komplikasi selama persalinan p= 0,001.
4.3.6 Sikap
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
Tabel 4.10 Hubungan Sikap Bidan dengan Tindakan dalam Mengatasi
Komplikasi Selama Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009
Sikap Bidan Tindakan Bidan
Jumlah p
Baik Tidak Baik
f f
f
Baik 22
91.7 2
8.3 24
100.0 0.001
Tidak baik 0.0
5 100.0
5 100.0
Jumlah 22
75.9 7
24.1 29
100.0 Hasil analisis hubungan sikap bidan dengan tindakan dalam mengatasi
komplikasi selama persalinan ditemukan sebanyak 22 bidan 91,7 bersikap baik dalam merespon dan menanggapi hal yang berkaitan dalam mengatasi komplikasi
selama persalinan mempunyai kemampuan bertindak secara baik, sedangkan 5 bidan 100 bersikap tidak baik mempunyai kemampuan bertindak secara tidak baik
dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya. Secara statistik terbukti ada hubungan bermakna antara sikap bidan dengan tindakan dalam mengatasi
komplikasi selama persalinan p= 0,001.
Melandi Meha : Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Tindakan Bidan Dalam Mengatasi Komplikasi Selama Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hessa Air Genting Kabupaten Asahan Tahun 2009,
2009.
BAB V PEMBAHASAN
5.1 Hubungan Karakteristik Bidan dengan Tindakan Dalam Mengatasi
Komplikasi Selama Persalinan
5.1.1 Umur
Hasil analisis bivariat menunjukkan 27,3 bidan berumur 36 tahun keatas bertindak tidak baik dalam mengatasi komplikasi selama persalinan pasiennya.