53 15 responden 15,31 menyatakan selalu membatasi format file dalam
melakukan penelusuran informasi melalui internet. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 43 responden
43,88 atau hampir setengah responden menyatakan kadang-kadang melakukan pembatasan pencarian menurut format file dalam pencarian informasi di internet.
4.2.4 Lokasi dan Akses Informasi
Lokasi dan akses merupakan langkah dimana setiap responden telah mengetahui lokasi dan cara mengakses informasi yang ingin di cari. Untuk
mengetahui bagaimana tingkat penentuan lokasi dan mengakses informasi mahasiswa Fakultas Tarbiyah diajukan kuesioner pada pernyataan nomor 10-18.
Langkah awal dalam menentukan lokasi informasi dan mengaksesnya adalah menentukan lokasi informasi dari informasi yang ingin dicari. Penentuan
lokasi dimana informasi di temukan dapat ditentukan dengan beberapa kriteria yaitu informasi apa yang ingin dicari, apa format informasi yang ingin dicari,
untuk apa informasi digunakan. Untuk mengetahui bagaimana mahasiswa menentukan lokasi informasi terlihat pada pernyataan nomor 10 yaitu: Pada saat
melakukan penelusuran informasi, saudara menentukan lokasi informasi yang akan saudara cari. Hasil jawaban dari resonden terlihat pada tabel 4.11.
Tabel 4.11 : Menentukan Lokasi Informasi Nomor Pernyataan
Kategori jawaban Frekuensi
Persentase 10
a. Selalu 34
34,70 b. Sering
30 30,61
c. Kadang-kadang 28
28,57 d. Tidak pernah
6 6,12
Jumlah 98
100 Berdasarkan tabel 4.11 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 34
responden 34,70 menyatakan selalu menentukan lokasi dimana informasi tersebut dapat ditemukan, sebanyak 30 responden 30,61 menyatakan sering
menentukan lokasi sebelum pencarian informasi, sebanyak 28 responden 28,57 menyatakan kadang-kadang menentukan lokasi informasi sebelum
Universitas Sumatera Utara
54 pencarian informasi dan sebanyak 6 responden 6,12 menyatakan tidak pernah
menentukan lokasi informasi dalam menemukan informasi. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 34 responden
34,70 atau hampir setengah responden menyatakan selalu menentukan lokasi informasi dalam pencarian informasi yang dibutuhkan.
Setelah menentukan lokasi informasi, kegiatan selanjutnya untuk mendapatkan informasi adalah memeriksa informasi yang telah ditemukan.
Memeriksa informasi yang telah ditemukan bertujuan untuk memilih informasi mana yang dibutuhkan. Untuk mengetahui bagaimana responden memeriksa
informasi diajukan kuesioner pada pernyataan nomor 11 yaitu: Dalam pencarian informasi, saudara memeriksa informasi yang ditemukan. Hasil jawaban dari
reponden mengenai pemeriksaan informasi yang telah ditemukan terlihat pada tabel 4.12.
Tabel 4.12 : Pemeriksaan Informasi yang Ditemukan Nomor Pernyataan
Kategori jawaban Frekuensi
Persentase 11
a. Selalu 52
53,06 b. Sering
27 27,55
c. Kadang-kadang 19
19,39 d. Tidak pernah
Jumlah 98
100 Berdasarkan tabel 4.12 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 53
responden 53,06 menyatakan selalu memeriksa informasi yang telah ditemukan, sebanyak 27 responden 27,55 menyatakan sering memeriksa
informasi yang telah ditemukan, sebanyak 19 responden 19,39 menyatakan kadang-kadang memeriksa informasi yang telah ditemukan dan tidak ada
responden yang menyatakan tidak pernah melakukan pemeriksaan terhadap hasil pencarian yang telah dilakukan.
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 53 responden 53,06 atau setengah dari responden telah memeriksa informasi yang
didapatkan dan memilih informasi mana yang dapat memecahkan masalah yang sedang dihadapi oleh seorang mahasiswa.
Universitas Sumatera Utara
55 Setelah memeriksa informasi yang didapat, maka langkah selanjutnya
adalah mengetahui apakah responden menggunakan perpustakaan sebagai sarana dalam pencarian informasinya. Untuk mengetahui bagaimana responden dalam
memanfaatkan perpustakaan terlihat pada pernyataan nomor 12 yaitu: Dalam pencarian informasi, saudara menggunakan perpustakaan sebagai sarana
pencarian informasi. Hasil jawaban dari responden terlihat pada tabel 4.13. Tabel 4.13 : Perpustakaan sebagai Sarana Pencarian Informasi
Nomor Pernyataan Kategori jawaban
Frekuensi Persentase
12 a. Selalu
30 30,61
b. Sering 36
36,74 c. Kadang-kadang
32 32,65
d. Tidak pernah Jumlah
98 100
Berdasarkan tabel 4.13 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 36 resonden 36,74 menyatakan sering menggunakan perpustakaan sebagai sarana
pencarian informasi, sebanyak 32 responden 32,65 menyatakan kadang- kadang menggunakan perpustakaan sebagai sarana pencarian informasi, sebanyak
30 responden 30,61 menyatakan selalu menggunakan perpustakaan sebagai sarana pencarian informasi dan tidak ada responden yang menyatakan tidak
pernah menggunakan perpustakaan sebagai sarana pencarian informasi. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 36 responden
36,74 atau hampir setengah responden menyatakan sering menggunakan perpustakaan sebagai sarana pencarian informasi.
Setelah mengetahui pemanfaatan perpustakaan sebagai sarana pencarian informasi, langkah selanjutnya adalah untuk mengetahui apakah responden
menggunakan katalog perpustakaan dalam pencarian informasi. Untuk mengetahui apakah responden menggunakan katalog perpustakaan diajukan
kuesioner pada pernyataan nomor 13 yaitu: Dalam pencarian informasi di perpustakaan, saudara menggunakan katalog dalam mencari informasi. Hasil
jawaban responden terlihat pada tabel 4.14.
Universitas Sumatera Utara
56 Tabel 4.14 : Pemanfaatan Katalog sebagai Alat Bantu Pencarian Informasi
Nomor Pernyataan Kategori jawaban
Frekuensi Persentase
13 a. Selalu
15 15,31
b. Sering 24
24,49 c. Kadang-kadang
44 44,89
d. Tidak pernah 15
15,31 Jumlah
98 100
Berdasarkan tabel 4.14 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 44 responden 44,89 menyatakan kadang-kadang menggunakan katalog sebagai
alat bantu penelusuran informasi di perpustakaan, sebanyak 24 responden 24,49 menyatakan sering menggunakan katalog sebagai sarana penelusuran
informasi di perpustkaan dan sebanyak 15 responden 15,31 menyatakan selalu dan tidak pernah menggunakan katalog sebagai alat bantu penelusuran informasi
di perpustakaan. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 44
responden 44,89 atau hampir setengah dari responden menyatakan kadang- kadang menggunakan katalog sebagai alat bantu penelusuran informasi di
perpustakaan. Setelah mengetahui bagaimana pemanfaatan katalog sebagai alat bantu
penelusuran informasi di perpustakaan, langkah selanjutnya untuk mengetahui apakah setelah responden tidak menemukan informasi dengan menggunakan alat
bantu katalog bertanya seorang pustakawan perpustakaan. Untuk itu diajukan kuesioner pada pernyataan nomor 14 yaitu: Dalam pencarian informasi di
perpustakaan, saudara tidak menemukan informasi yang saudara cari, apakah saudara melanjutkan pencarian dengan bertanya kepada pustakawan. Hasil
jawaban dari responden terlihat pada tabel 4.15. Tabel 4.15 : Tingkat Betanya ke Pustakawan Bila Informasi tidak Ditemukan di
Perpustakaan Nomor Pernyataan
Kategori jawaban Frekuensi
Persentase 14
a. Selalu 15
15,31 b. Sering
12 12,24
c. Kadang-kadang 48
48,98 d. Tidak pernah
23 23,47
Jumlah 98
100
Universitas Sumatera Utara
57 Berdasarkan tabel 4.15 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 48
responden 48,98 menyatakan kadang-kadang mengajukan pertanyaan kepada seorang pustakawan bila informasi yang dicari tidak ditemukan, sebanyak 23
responden 23,47 menyatakan tidak pernah mengajukan pertanyaan kepada pustakawan setelah pencarian informasi melalui katalog tidak ditemukan,
sebanyak 15 responden 15,24 menyatakan selalu bertanya kepada pustakawan bila informasi melalui katalog tidak ditemukan dan sebanyak 12 responden
12,24 menyatakan sering bertanya kepada pustakawan bila tidak menemukan informasi di perpustakaan.
Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 48 responden 48,98 atau hampir setengah responden menyatakan kadang-kadang
melanjutkan pencariannya dengan bertanya kepada seorang pustakawan bila informasi yang dicari tidak ditemukan.
Setelah mengetahui tingkat pemanfaatan perpustakaan sebagai sarana penelusuran informasi, selanjutnya untuk mengetahui tingkat pencarian informasi
melalui internet sebagai sarana penelusuran informasi diajukan kuesioner kepada responden dalam pernyataan nomor 15 yaitu: Dalam penelusuran informasi,
saudara juga menggunakan internet sebagai sarana pencarian informasi. Hasil jawaban dari responden terlihat pada tabel 4.16.
Tabel 4.16 : Pemanfaatan Internet sebagai Sarana Penelusran Informasi Nomor Pernyataan
Kategori jawaban Frekuensi
Persentase 15
a. Selalu 47
47,96 b. Sering
40 40,81
c. Kadang-kadang 9
9,18 d. Tidak pernah
2 2,05
Jumlah 98
100 Berdasarkan tabel 4.16 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 47
responden 47,96 menyatakan selalu menggunakan internet sebagai sarana penelusuran informasi, sebanyak 40 responden 40,81 menyatakan sering
menggunakan internet sebagai alat bantu penelusuran informasi, sebanyak 9 responden 9,18 menyatakan kadang-kadang menggunakan internet sebagai
Universitas Sumatera Utara
58 alat bantu penelusuran informasi dan 2 responden 2,05 menyatakan tidak
pernah menggunakan internet sebagai sarana penelusuran informasi. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 47 responden
47,96 atau hampir setengah dari responden menyatakan selalu menggunakan internet sebagai sarana penelusuran informasi yang dibutuhkan untuk
memecahkan sebuah masalah. Selanjutnya untuk mengetahui mesin pencari atau search engine yang
digunakan dalam menelusuri informasi melalui internet diajukan kuesioner kepada responden pada pernyataan nomor 16 yaitu: Dalam melakukan
penelusuran informasi melalui internet, saudara menggunakan search engine misalnya Google, Yahoo, Bing, Ask.com. Hasil dari jawaban responden terlihat
pada tabel 4.17. Tabel 4.17 : Search Engine sebagai Alat Bantu Penelusuran Melalui Intenet
Nomor Pernyataan Kategori jawaban
Frekuensi Persentase
16 a. Selalu
67 68,37
b. Sering 26
26,53 c. Kadang-kadang
5 5,10
d. Tidak pernah Jumlah
98 100
Berdasarkan tabel 4.17 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 67 responden 68,37 menyatakan selalu menggunakan search engine sebagai alat
bantu penelusuran informasi di internet, sebanyak 26 responden 26,53 menyatakan sering menggunakan search engine sebagai alat bantu penelusuran
informasi di internet dan tidak ada responden menyatakan tidak pernah menggunakan search engine sebagai alat bantu penelusuran informasi melalui
internet. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 67 responden
68,37 atau sebagian besar responden menyatakan selalu menggunakan search engine sebagai alat bantu penelusuran informasi dan tidak ada responden yang
menyatakan tidak pernah menggunakan search engine sebagai alat bantu penelusuran informasi di internet.
Universitas Sumatera Utara
59 Setelah mengetahui sarana dan alat bantu penelusuran, selanjutnya untuk
mengetahui seberapa lama responden melakukan penelusuran informasi melalui internet. Untuk itu diajukan kuesioner pada pernyataan nomor 17 yaitu: Saat
melakukan penelusuran informasi melalui internet, berapa lama waktu yang Saudara butuhkan untuk mencari informasi yang dicari. Hasil jawaban dari
responden terlihat pada tabel 4.18 Tabel 4.18 : Lama Penelusuran Informasi Melalui Internet
Nomor Pernyataan Kategori jawaban
Frekuensi Persentase
17 a. Kurang dari 10 menit
6 6,13
b. 11 sd 20 menit 20
20,41 c. 21 sd 30 menit
23 23,46
d. Lebih dari 30 menit 49
50 Jumlah
98 100
Berdasarkan tabel 4.18 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 49 responden 50 menyatakan membutuhkan waktu lebih dari 30 menit dalam
melakukan penelusuran informasi melalui internet, sebanyak 23 responden 23,46 menyatakan membutuhkan waktu 21 sampai 30 menit dalam melakukan
penelusuran informasi melalui internet, sebanyak 20 responden 20,41 menyatakan membutuhkan waktu 11 sampai 20 menit dalam melakukan
penelusuran informasi melalui internet dan sebanyak 6 responden 6,13 menyatakan membutuhkan waktu kurang dari 10 menit dalam melakukan
pencarian informasi melalui internet. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 49 responden
50 atau setengah dari responden menyatakan membutuhkan waktu lebih dari 30 menit dalam penelusuran informasi melalui internet.
Setelah mengetahui berapa lama seorang mahasiswa menelusuri informasi melalui internet, selanjutnya untuk mengetahui apakah seorang
mahasiswa bertanya lebih lanjut mengenai informasi yang sedang dicari kepada dosen atau kepada teman yang lebih mengetahui informasi yang sedang dicari.
Untuk itu diajukan kuesioner dengan nomor pernyataan 18 yaitu: Dalam melakukan pencarian informasi, selain melalui perpustakaan dan internet saudara
juga mencoba mencari informasi dengan bertanya kepada teman atau dosen yang
Universitas Sumatera Utara
60 lebih mengetahui sebuah informasi. Hasil jawaban responden terlihat pada tabel
4.19. Tabel 4.19 : Pencarian Informasi dengan Bertanya Kepada Dosen atau Teman
yang Lebih Mengetahui Sebuah Informasi Nomor Pernyataan
Kategori jawaban Frekuensi
Persentase 18
a. Selalu 20
20,41 b. Sering
43 43,88
c. Kadang-kadang 35
35,71 d. Tidak pernah
Jumlah 98
100 Berdasarkan tabel 4.19 dapat diinterpretasikan bahwa sebanyak 43
responden 43,88 menyatakaan sering melanjutkan pencarian informasi dengan bertanya kepada dosen atau teman yang lebih mengetahui sebuah informasi,
sebanyak 35 responden 35,71 menyatakan kadang-kadang melanjutkan pencarian informasi melalui bertanya kepada dosen atau teman yang lebih
mengetahi sebuah informasi, sebanyak 20 responden 20,41 menyatakan selalu melanjutkan pencarian informasi melalui bertanya kepada dosen atau teman yang
lebih mengetahui sebuah informasi dan tidak ada responden menyatakan tidak pernah melanjutkan pencarian informasi melalui bertanya kepada dosen atau
teman yang lebih mengetahui sebuah informasi. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 43
responden 43,88 atau hampir setengah menyatakan sering mengajukan pernyataan kepada dosen atau teman yang lebih mengetahui sebuah informasi
yang sedang dicari.
4.2.5 Pemanfaatan Informasi