cost dari penelitian sebelumnya yakni hutang, SGA Sales and General Administrative dan FCF Free Cash Flow. Hal ini dikarenakan variabel
agency cost dengan proksi tersebut belum banyak diteliti berkaitan dengan
income smoothing.
2. Dalam penelitian sebelumnya sampel yang digunakan adalah perusahaan publik non keuangan di Indonesia, sedangkan sampel yang digunakan
dalam penelitian ini mengambil perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2006-2009 karena pada tahun 2008 terjadi krisis global dan
secara tidak langsung akan berdampak pada perusahaan yang ada di Indonesia dan untuk menyeimbangkan maka diambil sampel dua tahun
sebelum krisis global dan dua tahun setelah krisis global terjadi.
Berdasarkan uraian tersebut penulis melakukan penelitian dengan
judul “Analisis Agency Cost Terhadap Kecenderungan Income Smoothing”
studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI
periode 2006-2009.
B. Rumusan Masalah
Seperti telah diuraikan pada latar belakang penelitian, permasalahan dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah hutang sebagai proksi agency cost berpengaruh secara signifikan terhadap kecenderungan perataan laba atau income smoothing?
8
2. Apakah SGA Sales and General Administrative sebagai proksi agency cost berpengaruh secara signifikan terhadap kecenderungan perataan laba
atau income smoothin? 3. Apakah FCF sebagai proksi agency cost berpengaruh secara signifikan
terhadap kecenderungan perataan laba atau income smoothing? 4. Apakah hutang, SGA Sales and General Administrative dan FCF Free
Cash Flow sebagai proksi agency cost secara simultan berpengaruh secara signifikan terhadap kecenderungan perataan laba atau income
smoothing?
C. Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah: 1. Menganalisis pengaruh hutang sebagai proksi agency cost terhadap
kecenderungan perataan laba atau income smoothing. 2. Menganalisis pengaruh SGA Sales and General Administrative sebagai
proksi agency cost terhadap kecenderungan perataan laba atau income smoothing.
3. Menganalisis pengaruh FCF Free Cash Flow sebagai proksi agency cost terhadap kecenderungan perataan laba atau income smoothing.
4. Menganalisis pengaruh hutang, SGA Sales and General Administrative dan FCF Free Cash Flow sebagai proksi agency cost secara simultan
terhadap kecenderungan perataan laba atau income smoothing.
9
Penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat terhadap semua pihak, diantaranya:
1. Menemukan bukti empiris dan menganalisa pengaruh hutang, SGA Sales and General Administrative dan FCF Free Cash Flow sebagai proksi
dari agency cost terhadap kecenderungan perataan laba atau income smoothing.
2. Dapat menjelaskan kaitan agency cost serta pengaruhnya terhadap income smoothing bagi perusahaan. Untuk investor penelitian ini dimanfaatkan
sebagai alat pertimbangan dalam pengambilan keputusan. 3. Memberikan kontribusi pada pengembangan teori ilmiah terutama dalam
bidang akuntansi.
10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA