Tinjauan Kajian Terdahulu Sistematika Penulisan

D. Tinjauan Kajian Terdahulu

Adapun kajian yang berkaitan dengan masalah yang ingin dibahas oleh penulis yang diambil dari redaksi terdahulu yang dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum antara lain : Tabel 1.1 Kajian Terdahulu No Nama tahun penulisan Judul Kesimpulan 1. Abdullah Suhari2004 Sistem Ekonomi Islam; Solusi Dalam Mengatasi Krisis Ekonomi 1.Dalam karya ini hanya menjelaskan secara garis besar bagaimana kondisi perekonomian islam di tengah krisis ekonomi yang melanda Indonesia. 2.Karya tulis ini hanya memperlihatkan secara perbandingan laporan keuangan Indonesia ditengah kondisi krisis ekonomi. 2. Dondy2003 OTDA Dan Pengaruhnya terhadap ekonomi Umat dikota tangerang 1.Penelitian dilakukan pada kota TANGERANG 2.Penelitian ini hanya melihat garis besar PDRB kota TANGERANG. 3.Penelitian ini belum memperlihatkan jaminan dari perbankan syariah ini. Dapat dilihat bahwa kedua penelitian diatas hanya menjelaskan garis besar dari ekonomi Islam dan PDRB saja. Adapun perbedaan yang dapat dipaparkan penulis antara lain : 1. Penelitian dilakukan di PROVINSI RIAU. 2. Penelitian tidak terbatas pada salah satu kotakabupaten PROVINSI RIAU. 3. Penelitian ini bertujuan untuk mencari seberapa besar peran perbankan syariah terhadap pertumbuhan ekonomi PROVINSI RIAU. 4. Penelitian ini memaparkan besarnya peran perbankan syariah dalam berbagai metode dan hasilnya berbentuk angka.

E. Metode Penelitian

1. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah Bank Riau Syariah BPD Riau dan laporan ekonomi makro provinsi Riau tahun 2009.

2. Objek Penelitian

Adapun objek penelitian diambil dari sektor PDRB Provinsi Riau tahun 2009 yang mengacu pada Visi dan Misi Riau 2020 dan pembiayaan Bank Riau Syariah.

3. Metode

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Deskriptif dan analisis Induktif Inferensial statistic. Statistik deskriptif adalah bagian dari statistik mempelajari cara pengumpulan data dan penyajian data sehingga mudah dipahami. Statistik deskriptif hanya berhubungan dengan hal menguraikan atau memberikan keterangan-keterangan mengenai suatu data atau keadaan atau fenomena. Dengan kata lain statistik deskriptif berfungsi menerangkan keadaan, gejala, atau persoalan. 7 Pengertian dari jenis penelitian yang akan di pakai penulis sebagai berikut : 7 Derbitson Siagian dan Sugiarto, Metode Statistik untuk Ekonomi dan Bisnis, cet. II Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama,2006, h.5.

1. Penelitian deduktif, yakni penelitian yang bertujuan menguji hipotesis

melalui validasi teori atau pengujian aplikasi teori pada keadaan tertentu, tipe penelitian ini menggunakan hipotesis a priori 8 sebagai pedoman untuk memilih, mengumpulkan dan menganalisis data. Hasil pengujian data digunakan sebagai dasar untuk menarik kesimpulan penelitian, mendukung atau menolak hipotesis yang dikembangkan dari telaah teoritis.

2. Penelitian induktif, yakni penelitian yang bertujuan mengembangkan

teori atau hipotesis melalui pengungkapan fakta fact finding. Tipe penelitian ini bertujuan menemukan teori dengan mengumpulkan dan analisis data secara sistematis melalui penelitian sosial. Statistik induktif adalah mencangkup metode yang berkaitan dengan analisis sebagian data data dari sampel yang kemudian digunakan untuk melakukan peramalan atau penaksiran kesimpulan generalisasi mengenai data secara keseluruhan populasi. Generalisasi tersebut mempunyai sifat “tidak pasti” karena hanya berdasarkan pada data dari sampel. Oleh sebab itu, dalam statistika induktif harus didasari dengan teori peluang. 9 8 Yang dimaksud a priori adalah berdasarkan teori, bukan berdasarkan fakta 9 Douglas A Lind and partner. Statistical techniques in business and economic with global data sets 13 th . The McGraw-Hill Companies Inc, 2007, h. 7.

4. Sumber Data Penelitian

Jenis data yang menjadi objek penelitian adalah data kuantitatif dan kualitatif. a. Sumber data primer Sumber data primer dalam penelitian ini dari laporan data – data yang dikeluarkan oleh KBI Provinsi Riau, BPS Provinsi Riau, BAPPEDA Provinsi Riau dan Bank Riau Syariah baik yang di publikasikan pada Web dan data yang disampaikan langsung dari pihak-pihak yang terkait di Provinsi Riau. b. Sumber data sekunder Sumber data sekunder penelitian ini adalah data yang diperoleh langsung dari hasil media baik elektronik dan surat kabar wacana,opini.

5. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian yang dilakukan peneliti yaitu dengan cara mengumpulkan data atau bahan dari media elektronik, buku-buku bacaan, surat kabar, dokumen-dokumen dari pihak-pihak yang terkait. Dan teknik lainnya yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui beberapa cara, yaitu: a. Studi dokumenter Dilakukan dengan cara mempelajari dokumen – dokumen lembaga-lembaga yang berwenang di Provinsi Riau KBI Riau, BAPPEDA, BPD, BPS b. Wawancara Wawancara yang dilakukan bersifat informal kepada lembaga-lembaga yang berhubungan dengan perekonomian Provinsi Riau, dalam hal ini peneliti dapat memeperoleh bagian atau rumusan yang dapat di modifikasi untuk memperoleh hasil yang lebih terbaru. Seperti yang dituliskan pada bab satu kemungkinan ada pengubahan posisi variabel.

6. Teknik analisa dan Interprestasi data

1. Kualitatif : analisa lebih lanjut untuk kedalaman pembahasan. 2. Kuantitatif : analisa berupa angka yang didapat dari dokumen atau data dengan menggunakan metode statistika. 10 Untuk menganalisa data yang ada, penulis menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Analisis kuantitatif yaitu analisis korelasi yang mengukur kuatnya hubungan linear antara variable bebas dengan variable terikat. Variabel bebas dengan independent variable disimbolkan dengan variable X dan satu variabel terikat dependent variable yang disimbolkan dengan variabel Y. Semua data ini diambil selama 1 tahun, yaitu kajian ekonomi Provinsi Riau 2009. Untuk menganalisa data yang ada, penulis menggunakan alat bantu yaitu SPSS 17.0 dan SSP analisis regresi linear sederhana dengan menggunakan fungsi berikut : Y = f X Dimana : Y = PDrill Provinsi Riau X = Pembiayaan Bank Riau Syariah 10 Ali Mauludi . Statistika I Penelitian Ekonomi Islam dan Sosial, Ciputat: PT Prima Heza Lestari, 2006 h. 98. Model yang digunakan untuk menganalisa data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :  Regresi Linear Sederhana 11 Y = a + bX Y : PDRill Provinsi Riau X : Pembiayaan Bank Riau Syariah a : konstanta b : kemiringan Adapun yang yang menjadi metode penghitungan variabel adalah sebagai berikut : b : n XiYi −  Xi  Yi � �=1 Xi 2 - Xi 2 a :  � � - b  � �  Korelasi Linier Sederhana 12 Koefisien Korelasi R : ukuran hubungan linier peubah X dan Y 1. Nilai R berkisar antara +1 sampai -1 2. Nilai R yang + ditandai oleh nilai b yang + 3. Nilai R yang - ditandai oleh nilai b yang - 11 Regresi Linear sederhana diakses pada 10 Agustus 2010 dari http:blogtutorialspss.blogspot.com200901regresi-linear-sederhana.html. 12 Regresi Linear sederhana diakses pada 10 Agustus 2010 dari http:blogtutorialspss.blogspot.com200901regresi-linear-sederhana.html. Setelah melihat hasil tersebut dapat diambil kesimpulan :  Jika nilai R mendekati +1 atau R mendekati -1 maka X dan Y memiliki korelasi  linier yang tinggi  Jika nilai R = +1 atau R = -1 maka X dan Y memiliki korelasi linier sempurna  Jika nilai R = 0 maka X dan Y tidak memiliki relasi hubungan linier dalam kasus R mendekati 0, anda dapat melanjutkan analisis ke regresi eksponensial Untuk memperoleh rumusan korelasi, dapat diperoleh dengan rumusan sebagai berikut 13 : n XY - XY r = √nX 2 – X 2  nY 2 – Y 2  Setelah melihat dua buah metode penghitungan secara statistik, maka peneliti akan menghitung sesuai metode ekonomi yang sudah di tetapkan. Adapun metodenya sebagai berikut : PN-riil 1 – PN-riil G = X 100 PN-riil 13 Ety Rochaety, Ratih Tresnati dkk, Metodologi Penelitian Bisnis, Jakarta: Mitra Wacana Media, 2007, h. 47. Untuk menghitung pendapatan riil PN riil dengan mendeflasikan pendapatan nasional pada harga masa kini dilakukan dengan menggunakan formula sebagai berikut : HI PNriil n = X PN masa kini HI n

7. Hipotesis

Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: Diduga Bank Riau Syariah berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Riau 2009.

8. Teknik Penulisan

Teknik penulisan yang dipakai dalam laporan penelitian ini mengacu kepada “Buku Pedoman Penulisan Skripsi” yang diterbitkan oleh Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2007.

F. Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam skripsi ini, maka penulis membuat sistematika penulisan:

BAB I PENDAHULUAN

Pendahuluan merupakan bab awal yang berisi latar belakang bab, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI Dalam landasan teori, penulis membahas tinjauan umum tentang pertumbuhan ekonomi, pembiayaan dan BPD Riau. BAB III OBJEK PENELITIAN Dalam Objek penelitian ini akan di bahas mengenai Provinsi Riau dan Bank Riau Syariah. BAB IV HASIL-HASIL PENELITIAN Dalam bab ini peneliti memaparkan seluruh hasil penelitian baik secara matematis maupun secara penjelasan. BAB V PENUTUP Pada bab akan berisi tentang kesimpulan yang diperoleh dari penelitian serta saran untuk instansi-instansi terkait, kemudian dicantumkan lampiran-lampiran. 16

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pertumbuhan Ekonomi 1. Definisi Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi diartikan sebagai proses kenaikan output per kapita dalam jangka panjang. Ada tiga aspek yang perlu diperhatikan dalam definisi tersebut, yaitu : 1 proses, 2 output per kapita, dan 3 jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi adalah suatu proses, bukan suatu gambaran ekonomi pada suatu saat. Pertumbuhan ekonomi adalah proses dimana terjadi kenaikan produk nasional bruto riil atau pendapatan nasional riil. Jadi perekonomian dikatakan tumbuh atau berkembang bila terjadi pertumbuhan output riil. Definisi pertumbuhan ekonomi yang lain adalah bahwa pertumbuhan ekonomi terjadi bila ada kenaikan output perkapita. Pertumbuhan ekonomi menggambarkan kenaikan taraf hidup diukur dengan output riil per orang. Pertumbuhan ekonomi menerangkan atau mengukur prestasi dari perkembangan sesuatu ekonomi. Dalam kegiatan perekonomian yang sebenarnya pertumbuhan ekonomi berarti perkembangan fiskal produksi barang dan jasa yang berlaku di suatu Negara. 1 1 Sadono Sukirno, Makro ekonomi teori pengantar, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2006, h. 423.