40
3. Uji F Digunakan untuk menguji signifikansi koefisien regresi apakah
kompensasi, tunjangan kesejahteraan, pendidikan dan pelatihan variabel bebas berpengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan
variabel terikat jika digunakan bersama-sama atau serentak. 4. Koeefisien Determinasi
Digunakan untuk mengukur proporsi atau presentasi sumbangan dari kompensasi, tunjangan kesejahteraan, pendidikan dan pelatihan
terhadap produktivitas kerja karyawan. Berdasarkan kerangka pemikiran diatas ada beberapa variabel yang
saling mempengaruhi: 1. Variabel Bebas yang mempengaruhi yaitu:
a. Kompensasi. b. Tunjangan Kesejahteraan.
c. Pendidikan. d. Pelatihan.
2. Variabel terikat yang dipengaruhi yaitu produktivitas kerja karyawan.
B. Definisi Operasional
Kompensasi, tunjangan kesejahteraan, pendidikan dan pelatihan karyawan termasuk independen variabel variabel yang mempengaruhi sering
disebut sebagai variabel bebas yaitu variabel yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel dependen variabel terikat.
41
Sedangkan produktivitas kerja sebagai variabel dependen, sering disebut variabel terikat yang merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang
menjadi akibat dari adanya variabel bebas. 1. Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai
suatu balas jasa untuk kerja mereka Handoko, 1997. Adapun bentuk- bentuk dari kompensasi adalah upah atau gaji.
2. Tunjangan kesejahteraan merupakan salah satu bentuk dari jaminan sosial atau tunjangan karyawan yang merupakan program kesejahteraan yang bisa
diberikan perusahaan atau atasan kepada karaywan. Adapun bentuk-bentuk dari tunjangan meliputi asuransi kesehatan dan jiwa, program pensiun.
3. Pendidikan, menurut UU RI No. 2 Tahun 1989 tentang sistem pendidikan, adapun pengertian pendidikan adalah usaha dasar untuk menyiapkan
peserta didik melalui kegiatan bimbingan pengajaran atau penelitian untuk masa datang. Metode pendidikan yang sering digunakan perusahaan adalah
konferensi, pemberian kuliah, rotasi jabatan, dan metode kasus. 4. Pelatihan adalah suatu kegiatan dari perusahaan yang bermaksud untuk
memperbaiki dan mengembangkan sikap, tingkah laku, ketrampilan dan pengetahuan dari para karyawan, sesuai dengan keinginan dari perusahaan
yang bersangkutan Nitiseminto, 1996. 5. Produktivitas kerja adalah kemampuan sumber-sumber ekonomi untuk
menghasilkan sesuatu yang dapat dihitung dari jumlah output dibandingkan dengan satuan waktu.
42
C. Hipotesis
Hipotesis adalah pernyataan mengenai sesuatu hal yang harus diuji kebenarannya Djarwanto, 1993: 183. Berdasarkan permasalahan yang ada
dalam perumusan masalah, maka dapat dikemukakan hipotesis sebagai berikut:
1. Diduga bahwa kompensasi, tunjangan kesejahteraan, pendidikan, dan pelatihan berpengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan.
2. Diduga bahwa kompensasi, tunjangan kesejahteraan, pendidikan, dan pelatihan berpengaruh secara bersama-sama terhadap produktivitas kerja
karyawan. 3. Diduga bahwa faktor yang paling dominan pengaruhnya terhadap
produktivitas kerja karyawan adalah kompensasi.
D. Populasi dan Sampel