Landasan Teori Teori Penawaran

• Masalah agroindustri peternakan yang belum mampu menggerakkan sektor peternakan. Misalnya industri pengolahan susu, sebagian besar menggunakan input negara asal • Derasnya impor illegal produk-produk peternakan • Bencana penyakit mewabahnya virus antraks dan sebagainya • Ketergantungan yang tinggi terhadap bahan baku pakan

2.2 Landasan Teori Teori Penawaran

Dalam hukum penawaran, pada dasarnya menyatakan makin tinggi harga suatu barang, makin banyak jumlah barang yang ditawarkan oleh pedagang.Sementara semakin rendah harga barang tersebut, semakin sedikit barang jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen dengan anggapan faktor-faktor lain tidak berubahDaniel, 2002. Pengertian jumlah yang ditawarkan quantity supplied adalah jumlah tertentu dari suatu barang yang diharapkan untuk dijual oleh perusahaan atau produsen pada suatu periode tertentu. Pengertian ini mencakup apa yang diinginkan dan apa yang dapat dijual oleh perusahaanSisdjiatmo, 1983. Jumlah penawaran dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut: 1. Harga barang itu sendiri Jika hal-hal lain tidak berubah maka kenaikan harga barang itu sendiri akan menyebabkan produsen menaikkan jumlah yang ditawarkan. Dengan menawarkan jumlah barang yang lebih banyak, produsen berharap untuk mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi dengan asumsi jika biaya produksi Universitas Sumatera Utara tidak berubah . Selain itu, perusahaan lebih suka mengalihkan sumberdaya resources pada barag yang harganya lebih naik, daripada menggunakan sumberdaya untuk barang yang harganya turun.Akibatnya, lebih banyak yang ditawarkan jika harganya naik.Sebaliknya lebih sedikit barang yang ditawarkan jika harga barang turunSisdjiatmo, 1983. Naik atau turunnya harga barang akan mempengaruhi banyaksedikitnya terhadap jumlah barang yang ditawarkan. Kuantitas akan meningkat ketika harganya meningkat dan kuantitas yang diminta menurun ketika harganya menurun. Dapat dikatakan bahwa kuantitas yang diminta berhubungan positif dengan harga Djojodipuro, 1991 2. Harga Subsitusi Jika harga suatu barang naik, maka produsen cenderung akan menambah jumlah barang yang dihasilkan. Hal ini kembali lagi pada hukum penawaran.Jika ada produk pesaing sejenis di pasar dengan harga yang murah maka konsumen akan ada yang beralih ke produk yang lebih murah sehingga terjadi penurunan permintaan, akhirnya penawaran pun dikurangi. Universitas Sumatera Utara Trend dan Proyeksi Menurut Gitosudarmo dan Najmudin 2001, trend adalah rata-rata perubahan dalam jangka panjang.Bila data yang ada menunjukkan kenaikan, maka trend tersebut menunjukkan trend positif.Bila menunjukkan penurunan maka trend tersebut menunjukkan trend negatif.Ada beberapa metode yang bisa digunakan untuk menenetukan trend.Dengan menggunakan trend metode kuadrat terkecil least square penentuan trend semakin jelas dan mudah.Persamaan trendny adalah : Y= a + bx Menurut Sugiarto dan Harijono 2000, peramalan penjualan adalah perkiraanproyeksi secara teknis permintaan konsumen potensial untuk suatu waktu tertentu dengan berbagai asumsi. Dalam hal ini hasil dari suatu ramalan lebih merupakan pernyataan atau penilaian yang dikuantifsir terhadap kondisi masa depan mengenai penjualan sebagai proyeksi teknis dari permintaan konsumen potensial untuk jangka waktu tertentu. Dalam dunia bisnis, hasil peramalan mampu memberikan gambaran tentang masa depan perusahaan yang memungkinkan manajemen membuat perencanaan, membuat peluang bisnis. Universitas Sumatera Utara

2.3 Kerangka Pemikiran