Sumber Data Teknik Pengumpulan Data

Rinaldi Nur Ikhsan, 2013 Pengaruh Perilaku Kewirausahaan Terhadap Keberhasilan Usaha Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu c. Observasi Pengumpulan data yang dilakukan pada objek secara langsung berkenaan dengan perilaku manusia, proses kerja, dan lain-lain. d. Kuesioner Yaitu teknik pengumpulan data melalui penyebaran seperangkat daftar pertanyaan tertulis yang diberikan kepada sejumlah responden yaitu para pengusaha di Sentra Industri Keramik Plered. 3.7 Populasi, Sampel, dan Teknik Penarikan Sampel 3.7.1 Populasi Populasi adalah keseluruhan dari subyekobyek yang akan diteliti. Populasi merupakan totalitas dari semua obyek atau individu yang akan diteliti yang mana memiliki jumlah, sifat dan karakteristik tertentu secara jelas dan lengkap. Hal ini juga diungkapkan oleh Sugiyono 2008:55 yang menyatakan bahwa, “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah jumlah pengusaha keramik Sentra Industri Keramik Plered yang terpusat di Desa Anjun Kecamatan Plered yang berjumlah 221 usaha, berikut data yang disajikan dalam bentuk tabel: Rinaldi Nur Ikhsan, 2013 Pengaruh Perilaku Kewirausahaan Terhadap Keberhasilan Usaha Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.2 Jumlah Pengusaha Keramik di Sentra Industri Keramik Plered No. Wilayah Jumlah Pengusaha 1 Kp. Gunung Cupu 21 2 Kp. Anjun 85 3 Kp. Banten 7 4 Kp. Lio 39 5 Kp. Cidadapan 49 6 Kp. Babakan Karawang 20 JUMLAH 221 Sumber: Data Primer yang diolah dari data DISKOPPERINDAG Kab. Purwakarta tahun 2013

3.7.2. Sampel

Menurut Sugiyono 2008:56 sampel adalah “sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Berdasarkan definisi populasi tersebut, kita dapat mengambil sebagian dari jumlah populasi yaitu dengan menggunakan teknik sampel yang cukup representatif dari sifat-sifat populasi. Penarikan sampel tidak hanya sebatas menarik sebagian populasi yang dilakukan begitu saja, melainkan ada aturan-aturan atau teknik-teknik tertentu. Mengingat jumlah populasi lebih dari 100 yang bisa dikatakan sebagai populasi yang besar, maka diperlukan adanya penarikan sampel. Untuk menentukan ukuran sampel digunakan rumus Slovin Husein Umar, 2003: 141, yaitu ukuran sampel merupakan perbandingan dari ukuran populasi dengan presentase kelonggaran ketidaktelitian, karena kesalahan dalam