commit to user
17
b. Value-Based Pricing Penetapan harga berdasarkan nilai.
Metode ini menggunakan satu persepsi nilai dari pembeli bukan dari biaya penjualan untuk menetapkan suatu
harga. c.
Competition-Based Pricing Penetapan harga berdasarkan persaingan
1 Going-rate Pricing Penetapan harga berdasarkan harga yang berlaku. Perusahaan mendasarkan harganya pada
harga pesaing dan kurang memperhatikan biaya dan permintaannya. Perusahaan dapat mengenakan harga
yang sama, lebih tinggi atau lebih rendah dan pesaing utamanya.
2 Scaled-Bid Pricing Penetapan harga penawaran tertutup. Perusahaan menetapkan pesaing dan bukan
berdasarkan hubungan yang kaku atas biaya atau permintaan perusahaan.
D. Promotion Promosi
Definisi menurut Stanton adalah :“Promotion mix is the combination of operasional selling, sales person, public relation. These are the
promotional tools that help an organization to achieve its marketing objective”. Yang artinya adalah: kombinasi operasional penjualan,
tenaga penjualan, hubungan masyarakat. Ini adalah alat promosi yang
commit to user
18
membantu organisasi untuk mencapai tujuanpemasaran. Sedangkan
menurut Kotler yang dimaksud dengan promosi adalah : “Promotion includes all the activities the company undertakes to communicate and
promote its product the target market”. Yang artinya adalah: Promosi mencakup semua kegiatan perusahaan menyanggupi untuk berkomun
ikasidan mempromosikan produk pasar sasaran Pada prinsipnya antara keduanya adalah sama, yaitu sama-sama
menjelaskan bila produk masih baru maka perlu memperkenalkan atau menginformasikan kepada konsumen bahwa saat ini ada produk baru
yang tidak kalah dengan produk yang lama. Setelah konsumen mengetahui produk yang baru, diharapkan konsumen akan terpengaruh
dan terbujuk sehingga beralih ke produk tersebut. Dan pada akhirnya, perusahaan hanya sekedar mengingatkan bahwa produk tersebut tetap
bagus untuk dikonsumsi. Hal ini dilakukan karena banyaknya serangan yang datang dari para pesaing.
Dalam melakukan promosi agar dapat efektif perlu adanya bauran promosi, yaitu kombinasi yang optimal bagi berbagai jenis kegiatan
atau pemilihan jenis kegiatan promosi yang paling efektif dalam meningkatkan penjualan. Ada empat jenis kegiatan promosi, antara lain
: Kotler, 2001:98-100 Menurut Philip Kotler promotion tools didefinisikan sebagai berikut :
commit to user
19
1. Promotion tools a. Advertising Periklanan. Suatu promosi barang atau jasa yang
sifatnya non personal dilakukan oleh sponsor yang diketahui. b. Personal selling Penjualan perorangan Penjualan perorangan
yang dilakukan oleh para wiraniaga yang mencoba dan membujuk untuk melakukan penjualan sekaligus.
c. Sales promotion Promosi penjualan Suatu kegiatan yang dimaksud untuk membantu mendapatkan konsumen yang
bersedia membeli produk atau jasa suatu perusahaan. d. Public relation Publisitas Suatu kegiatan pengiklanan secara
tidak langsung dimana produk atau jasa suatu perusahaan disebarluaskan oleh media komunikasi.
Promosi penjualan
yang dilakukan
oleh penjual
dapat dikelompokkan berdasar tujuan yang ingin dicapai. Pengelompokan
tersebut adalah sebagai berikut : 1. Pengelompokan promosi penjualan
a. Customer promotion, yaitu promosi yang bertujuan untuk mendorong atau merangsang pelanggan untuk membeli.
b. Trade promotion, yaitu promosi penjualan yang bertujuan untuk merangsang atau mendorong pedagang grosir, pengecer,
eksportir dan importir untuk memperdagangkan barang jasa dari sponsor.
commit to user
20
c. Sales-force promotion, yaitu promosi penjualan yang bertujuan untuk memotivasi armada penjualan.
d. Business promotion, yaitu promosi penjualan yang bertujuan untuk memperoleh pelanggan baru, mempertahankan kontrak
hubungan dengan pelanggan, memperkenalkan produk baru, menjual lebih banyak kepada pelanggan lama dan mendidik
pelanggan. Namun yang jelas apapun jenis kebutuhan yang akan
diprogramkan untuk dipengaruhi, tetap pada perencanaan bagaimana agar perusahaan tetap eksis dan berkembang. Apalagi jika perusahaan
tersebut mempunyai lini produk lebih dari satu macam. Ada 3 gagasan utama dalam perencanaan bisnis yang dikemukakan oleh Kotler-AB.
Susanto 2000 : 80 ; Bahwa bisnis perusahaan seharusnya seperti ”Portofolio Investment ”, yaitu perlu diputuskan bisnis mana yang dapat
dikembangkan, dipertahankan, dikurangi atau bahkan mungkin dihentikan. Karena tiap bisnis memiliki keuntungan masing-masing dan
sumber daya perusahaan harus dikelola sesuai dengan potensi yang menguntungkan.
Berorientasi pada potensi keuntungan di masa depan dengan mempertimbangkan tingkat pertumbuhan pasar dan posisi serta
kesesuaian perusahaan. Tidak cukup dengan mengandalkan penjualan dan keuntungan yang telah dicapai pada tahun sebelumnya sebagai
panduan.
commit to user
21
Strategi perusahaan harus memiliki dan menetapkan rencana kerja untuk
mencapai sasaran
jangka panjang
dengan melihat
posisi industri lihat Identifikasi Pesaing, sasaran, peluang keahlian serta sumber daya perusahaan.
E. Distribusi Tempat atau distribusi