10
4. Kesimpulan
Dari hasil penelitian disimpulkan adanya perbedaan bermakna berdasarkan usia 40-59 tahun dibandingkan dengan usia 60-75 tahun pada
domain fungsi fisik 94,3±10,3 berbanding 84,0±19,4 p0,01 dan peranan fisik 59,1±41,1 berbanding 38,4±43,5 p0,01. Semua domain berbeda tidak
bermakna p0,05 pada BMI. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
Daftar Pustaka
Alley, D., and Chang, V., 2007, The Changing Relationship of Obesity and Disability, 19988-2004, JAMA, 29817.
Budiman., Riyanto, A., 2013, Kapita Selekta Kuesioner : Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan, Penerbit Salemba Medika, Jakarta, pp.11-
33. Bustan, M.N., 2007, Epidemiologi Penyakit Tidak Menular, Rineka Cipta,
Jakarta, Hal. 29 – 38.
Dahlan, M.S., 2014, Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan, Edisi 6, Epidemologi, Jakarta, hal. 92.
Departemen Kesehatan RI, 2013, Riset Kesehatan Dasar Riskesdas 2013, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI, Jakarta.
Departemen Kesehatan RI, 2015, Obesitas dan Kurang Aktivitas Fisik Menyusung 30 Kanker,
http:www.indonesia.go.idenministries2200- obesitas-dan-kurang-aktivitas-fisik-menyumbang-30-kanker
, diakses
pada tanggal 28 November 2015. Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, 2015, Kesehatan Usia Lanjut,
http:dinkes.slemankab.go.idkesehatan-usia-lanjut , diakses pada
tanggal 5 November 2015. Dipiro, J.T., Talbert, R.L., Yee, G.C., Matzke, G.r., Wells, B.G., Posey, L.M.,
2014, Pharmacotherapy : A Pathophysiologic Approach, 9
th
ed, The McGraw-Hill Companies, New York, pp. 185-190.
Farivar, S., Cunningham, W., and Hays, R., 2007, Correlated Physical and Mental Health Summary Scores for SF-36 and SF-12 Health Survey, Health
Qual Life Outcomes, 5:54. Franklin S., S., Larson, M, G., Khan, S., A., Wong, N., D., Leip, E., P., 2014,
Does the Relation of Blood Pressure to Coronary Heart Disease Risk Change With Aging?: The Framingham Heart Study, American Hearth
Association, Inc., 1-6.
Ghorbani, A., Ziaee, A., Oveisi, S., Afaqhi, A., 2013, A Comparison of Health- Related Quality of Life Among Normal-Weight, Overweight and Obese
Adults in Qazvin Metabolic Diseases Study QMDS, Iran, Glob J Health Sci, 3:156-162.
Gujarati, D.N., 2007, Dasar-dasar Ekonometrika, Jilid 1, Penerbit Erlangga, Jakarta, hal.76-77.
Hayes D.K., Denny C.H., Keenan N.L., Croft J.B., Greenlund K.J., 2008, Health- related quality of life hypertension status, awareness, treatment, and
12 control: National Health Nutrition Examination Survey, J Hypertens,
264:641-7. Khaw, W., F., Hassan, S., T., S., and Latiffah, A., L., 2011, Health-related Quality
of Life among Hypertensive Patients Compared with General Population Norms, J. Med. Sci., 11 2: 84-89.
Mancia, G., Fargad, R., Narkiewicz, K., and Zanchetti, A., 2013, The Task Force for The Management of Arterial Hypertension of European Society of
Hypertension ESC, J Hypertens, 31, 1286. Khalifeh, M., Salameh, P., Hajje, A., Awada, S., Rachidi, S., Bawab, W., 2015,
Hypertension in Lebanese Adults: Impact on Health Related Quality of Life, J Epidemiol Glob Health, 54: 327-336.
Nwankwo, T., Yoon, S.S., Burt, C.V., Gu, Q., 2013, Hypertension Among Adults in the United: National Health and Nutrition Examination Survey, 2011-
2012, NCHS Publication, 133, 1-7. Pinto, E., 2007, Blood Pressure and Ageing, Postgrad Med J, 83, 109-114.
Soni, R., Porter, A., Lash, J., and Unruh, M., 2010, Health-Related Quality of Life in Hypertension, Chronic Kidney Disease and Coexistent Chronic Health
Conditions, Adv Chronic Kidney Dis, 4:17-26. Susilo, N., 2015, Prevalensi, Kesadaran, Terapi, dan Pengendalian Tekanan Darah
Responden 40-75 Tahun di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY Kajian Faktor Umur dan Pengaturan Diet, Skripsi, 58, Universitas Sanata
Dharma.
Trevisol, D., Moreira, L., Kerkhoff A., Fuchs, F., 2011, Health-Related Quality of Life and Hypertension: A Systematic Review and Meta-Analysis of
Observational Studies, J Hypertens, 2: 179-188. WHO, 2004, Appropriate Body Mass Index for Asian Populations and Its
Implications for Policy and Intervention Strategies, The Lancet, 157-163. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian
14
Lampiran 2. Ethical Clearance
15
Lampiran 3. Informed Consent LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK
Kami dari Tim peneliti yang diketuai oleh Bonifasia Anna Carissa Widyasti dari Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma akan melakukan penelitian
yang berjudul “Evaluasi kualitas hidup responden hipertensi usia 40-75 menggunakan instrumen SF-36 Kajian Faktor Risiko Kesehatan dan Sosio-
Ekonomi di Kabupaten Sleman”. Penelitian ini bertujuan untuk 1.
Mengevaluasi besar skor SF-36 kualitas hidup hipertensi usia 40-75 di Kacamatan Kalasan, Sleman.
2. Mengevaluasi perbedaan faktor risiko kesehatan dan sosio-ekonomi
terhadap perbedaan kualitas hidup responden hipertensi di Kecamatan Kalasan, Sleman.
Pembimbing Tim peneliti adalah Dr. Rita Suhadi, MSi., Apt, dan Dita Maria Virginia, M.Sc., Apt. Penelitian ini membutuhkan sekitar 200 responden
penelitian. Waktu penelitian diperkirakan 30 menit untuk masing-masing responden.
1. Kesukarelaan untuk ikut penelitian Responden penelitian dibebaskan untuk memilih keikutsertaan dalam
penelitian ini tanpa ada paksaan. Bila responden penelitian sudah memutuskan untuk ikut, responden penelitian juga bebas untuk mengundurkan diri berubah
pikiran setiap saat tanpa dikenai denda atau pun sanksi apapun. 2. Prosedur Penelitian
Apabila Responden penelitian bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini, Responden penelitian diminta menandatangani lembar persetujuan ini.
Prosedur selanjutnya adalah: a.
Responden penelitian akan diwawancarai berdasarkan panduan wawancara dan kuisioner SF-36 yang sudah disediakan.
b. Responden penelitian akan diukur berat badan, tinggi badan, dan tekanan
darah. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16 3. Kewajiban subyek penelitian
Sebagai subyek penelitian anda berkewajiban mengikuti aturan atau petunjuk penelitian seperti yang tertulis di atas. Bila ada yang belum jelas, responden
penelitian bisa bertanya lebih lanjut kepada peneliti. 4. Manfaat
Keuntungan langsung yang responden penelitian dapatkan adalah memperoleh pemeriksaan tekanan darah.
5. Kerahasiaan Semua informasi yang berkaitan dengan identitas responden penelitian akan
dirahasiakan dan hanya akan diketahui oleh peneliti. 1.
Kompensasi Responden penelitian akan mendapatkan souvenir sebagai tanda terimakasih
atas kerelaan untuk ikut serta dalam penelitian ini 2.
Informasi Tambahan Bapak ibu saudara responden penelitian diberi kesempatan untuk menanyakan
semua hal yang belum jelas sehubungan dengan penelitian ini. Bila sewaktu- waktu membutuhkan penjelasan lebih lanjut, Bapak ibu saudara dapat
menghubungi Bonifasia Anna Carissa Widyasti pada 085743139996. Bapak ibu saudara juga dapat menanyakan tentang penelitian kepada Komite Etik
Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM Telp. 0274 588688
ext 17225
atau 0811-2666-869
, atau
email: mhrec_fmugmugm.ac.id.
17 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Lampiran 4. Uji Validitas dan Reliabilitas Alat Pengukuran Tekanan Darah 1.
Uji Validitas Spygmomanometer Digital dan Raksa
Pengujian validitas menggunakan uji-T berpasangan dengan taraf kepercayaan 95. Nilai p yang diperoleh 0,05 sehingga dapat disimpulkan
bahwa tidak ada perbedaan secara statistik. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa instrumen penelitian yang digunakan valid.
Uji Validitas Spygmomanometer Digital 1 dan Raksa pada Probandus 1
Spygmomanometer 1 Pengukuran
1 2
3 Digital
Sistolik mmHg Diastolik mmHg
106 66
113 65
106 65
Raksa
Sistolik mmHg Distolik mmHg
106 60
100 63
101 62
Nilai p sistolik :
0,25
Nilai p diastolik :
0,07
Uji Validitas Spygmomanometer Digital 1 dan Raksa pada Probandus 2
Spygmomanometer 1 Pengukuran
1 2
3 Digital
Sistolik mmHg Diastolik mmHg
126 83
122 72
120 78
Raksa
Sistolik mmHg Distolik mmHg
122 86
122 86
122 82
Nilai p sistolik :
0,74
Nilai p diastolik :
0,18
Uji Validitas Spygmomanometer Digital 1 dan Raksa pada Probandus 3
Spygmomanometer 1 Pengukuran
1 2
3 Digital
Sistolik mmHg Diastolik mmHg
154 92
163 93
162 98
Raksa
Sistolik mmHg Distolik mmHg
150 100
152 97
152 96
Nilai p sistolik :
0,06
Nilai p diastolik :
0,37
19
Uji Validitas Spygmomanometer Digital 2 dan Raksa pada Probandus 1
Spygmomanometer 1 Pengukuran
1 2
3 Digital
Sistolik mmHg Diastolik mmHg
112 80
112 75
111 75
Raksa
Sistolik mmHg Distolik mmHg
111 80
106 90
110 90
Nilai p sistolik :
0,25
Nilai p diastolik :
0,18
Uji Validitas Spygmomanometer Digital 2 dan Raksa pada Probandus 2
Spygmomanometer 1 Pengukuran
1 2
3 Digital
Sistolik mmHg Diastolik mmHg
124 80
122 75
120 76
Raksa
Sistolik mmHg Distolik mmHg
126 85
122 85
122 81
Nilai p sistolik :
0,18
Nilai p diastolik :
0,05
Uji Validitas Spygmomanometer Digital 2 dan Raksa pada Probandus 3
Spygmomanometer 1 Pengukuran
1 2
3 Digital
Sistolik mmHg Diastolik mmHg
177 108
181 110
182 110
Raksa
Sistolik mmHg Distolik mmHg
180 110
178 110
181 109
Nilai p sistolik :
0,86
Nilai p diastolik :
0,74
20
2. Uji Reliabilitas Spygmomanometer Digital