18
BAB III PERANCANGAN SIMULASI JARINGAN
3.1. Parameter Simulasi
Pada penelitian yang dilaksanakan, telah ditentukan parameter- parameter dari simulasi yang bersifat tetap dan dipakai dengan nilai sama pada
simulasi berbeda. Parameter-parameter tersebut adalah : Tabel 3.1 Parameter utama simulasi.
Parameter Nilai
Waktu simulasi 950400 detik 11 hari
Ukuran buffer 64 MB
Jangkauan transmisi radio 10 m
Ukuran Pesan 500 kB
– 1 MB
Node mobility pergerakan node Random Waypoint;
Pergerakan manusia Haggle4-Cam-Imote
Selain parameter utama simulasi, Tabel 3.2 merupakan parameter inisialisasi energi baterai yang dipakai untuk tiap node-nya.
Tabel 3.2 Parameter utama energi baterai.
Parameter Energi Nilai unit
Initial Energy 48300
Scan Energy 0,05
Transmit Energy 2
Scan Response Energy 0,05
Energi dalam setiap node akan berkurang setiap melakukan operasi scanning, scan response, transmit, dan receive sesuai dengan nilai yang telah
diterapkan. Nilai pengurangan dihitung dengan mengalikan nilai energi terhadap lama waktu setiap melakukan operasi.
19
3.2. Skenario Simulasi
Dalam pelaksanaan penelitian, skenario awal menggunakan model pergerakan Random Waypoint dengan penambahan jumlah node dan kecepatan
node untuk mengevaluasi protokol PROPHET maupun PROPHET EA. Tabel 3.3 Skenario penambahan jumlah node pada Pergerakan Random
Waypoint.
Protokol Routing Jumlah Node
Area Simulasi m
R.A.1 PROPHET
25; 50; 75; 100 1000 × 1000
R.A.2 PROPHET EA
25; 50; 75; 100 1000 × 1000
Tabel 3.4 Skenario penambahan kecepatan node pada Pergerakan Random
Waypoint.
Protokol Routing Kecepatan
Node ms Jumlah
Node Area
Simulasi m
R.B.1 PROPHET
0.02 – 0.55;
0.58 – 1.11;
1.13 – 1.67;
1.69 – 2.22
50 1000 × 1000
R.B.2 PROPHET EA
0.02 – 0.55;
0.58 – 1.11;
1.13 – 1.67;
1.69 – 2.22
50 1000 × 1000
Setelah skenario awal yang menggunakan pergerakan random, maka untuk selanjutnya model pergerakan yang digunakan adalah pergerakan real
atau pergerakan manusia untuk kedua protokol. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20 Tabel 3.5 Skenario Pergerakan Manusia.
Protokol Routing Model Pergerakan
H.A.1 PROPHET
Haggle 4 – Cambridge Imotes
H.A.2 PROPHET EA
Haggle 4 – Cambridge Imotes
Tabel 3.6 Skenario Pergerakan Manusia dengan penambahan TTL pesan.
Protokol Routing TTL Pesan
menit Model Pergerakan
H.B.1 PROPHET
2; 5; 30; 60; 180; 360;
1440 Haggle 4
– Cambridge Imotes
H.B.2 PROPHET EA
2; 5; 30; 60; 180; 360;
1440 Haggle 4
– Cambridge Imotes