dengan itu. NIM suatu bank sehat bila memiliki NIM diatas 2 Muljono,1999.
Dalam hal ini tingkat suku bunga sangat menetukan besarnya NIM. Rasio ini dapat dihitung dengan Rumus SE No.623DNDP tanggal 31 Mei
2004 :
2.2.6.2 Pengaruh NIM Net Interest Margin terhadap CAR Capital Adequacy Ratio
Pengaruh NIM Net Interest Margin terhadap CAR Capital Adequacy Ratio adalah bersifat positif, artinya semakin tinggi rasio NIM
maka semakin tinggi CAR bank bersangkutan. Hal ini dapat dimengerti karena secara teoritis tingkat NIM menggambarkan kemampuan manajemen
bank dalam mengelola aktiva produktifnya dalam bentuk kredit untuk menghasilkan pendapatan bunga bersih. NIM dapat digunakan sebagai
indikator untuk memprediksi kesehatan bank salah satunya CAR Sugiyanto.dkk, 2002 dan Indira,2002. Sehingga semakin tinggi nilai rasio
ini maka semakin tinggi pendapatan bunga atas aktiva produktif yang dikelola oleh bank menunjukkan kinerja bank semakin baik. Keuntungan yang tinggi
menjadikan peningkatan ekuitas untuk melindungi dari likuidasi
R.Ahmad.2008. Rasio CAR bagi bank akan optimal seiring dengan meningkatnya pendapatan bagi bank dengan NIM optimal.
2.2.7 A Liquid Asset to Total Deposit Ratio LACSF 2.2.7.1 Definisi A Liquid Asset to Total Deposit Ratio LACSF
Likuiditas yang diukur dari variabel Liquid Asset to Total Deposit LACSF menggambarkan Likuiditas yang dapat dilihat dari jumlah aset
likuid yang dimiliki terhadap jumlah kewajiban yang harus segera dipenuhi. Semakin tinggi likuiditas asset yang dimiliki bank dalam arti bahwa bank
menaruh dana lebih besar pada kas, giro pada BI, atau giro pada bank lain yang merupakan aktiva yang tidak produktif tidak menghasilkan
keuntungan, sehingga loanable funds dana yang dapat digunakan sebagai pinjaman yang dapat menghasilkan keuntungan akan berkurang porsinya.
Dana yang mengendap pada aset likuid tersebut merupakan dana yang berasal dari penghipunan dana masyarakat yang didalamnya terdapat unsur biaya
bunga. Sehingga semakin besar dana yang mengendap pada aset likuid berarti biaya biaya yang dana ditanggung bank semakin besar tanpa diimbangi
dengan pendapatan, yang akhirnya akan mengakibatkan kerugian dan berkurannya modal Hasibuan,2008. Perubahan nilai rasio ini berhubungan
dengan modal dan nilai perusahaan ikut menjadi pertimbangan. Dapat dijelaskan hubungan erat dengan ekuitas dan likuiditas sebagai berikut :
2.2.7.2 Pengaruh LACSF A Liquid Asset to Total Deposit terhadap CAR Capital Adequacy Ratio