4.2.1.3 Delay pada saat mengakses email
Tabel D. 3: Delay saat email
Delay ms
REAL ACCESS
POINT VIRTUAL
ACCESS POINT
Pengujian1 13.63
22.39 Pengujian2
14.07 32.54
Pengujian3 12.45
28.1 Pengujian4
11.87 17.44
Pengujian5 12.09
25.22
Gambar D. 9: Grafik delay saat email Dari pengukuran jumlah rata-rata delay untuk email diatas, terlihat jelas
perbedaan besar jumlah delay antara Real Access Point dan Virtual Access Point. Selisih terbesar dapat dilihat pada percobaan ke-2 yaitu 18.47 ms. Untuk
D e
la y
m s
Real Access Point sendiri, jumlah delay selain lebih kecil dibanding Virtual Access Point, delay yang terjadi cukup stabil diantara 10ms
– 15ms sementara Virtual Access Point jumlah delay terjadi fluktuasi naik-turun diantara 15ms
– 35ms. Jika melihat pada tabel B.2, maka kebutuhan aplikasi email terhadap
delay cukup kecil, jadi pada skenario untuk email ini kedua access point sangat
baik delaynya.
4.2.1.4 Throughput pada saat mengakses email
Tabel D. 4: Throughput saat akses email
Throughput bytes
REAL ACCESS
POINT VIRTUAL
ACCESS POINT
Pengujian1 50,912.63
7,122.48 Pengujian2
49,165 5,408.40
Pengujian3 45,891
4,231.94 Pengujian4
46,401.37 10,559
Pengujian5 46,512.88
12,921.30
Gambar D. 10: Throughput saat akses email Dari grafik diatas, terlihat jelas perbedaan besar jumlah throughput antara
Real Access Point dan Virtual Access Point. Throughput pada Real Access Point jauh lebih besar dan stabil dibandingkan dengan Virtual Access Point.
Hal ini salah satu faktornya adalah karena Real Access Point adalah dedicated router, sehingga untuk melakukan ip addressing dan routing lebih maksimal
dibandingkan dengan Virtual Access Point yang menggunakan notebook sebagai router dan access point. Namun begitu, seperti pada tabel B.2 besaran
throughput sedikit pengaruhnya pada saat mengakses email.
T hr
oughput b
y te
s
4.2.1.5 Delay pada saat buffering
Tabel D. 5: Delay saat buffer
Delay ms REAL
ACCESS POINT
VIRTUAL ACCESS
POINT Pengujian1
20.13 14.99
Pengujian2 19.8
25.82 Pengujian3
16.21 20.42
Pengujian4 15.78
22.92 Pengujian5
15.54 12.1
Gambar D. 11: Grafik delay buffer Delay yang terjadi pada saat melakukan buffering cukup relative kecil
yaitu, kurang dari 30ms. Dan menurut teori [7], jika jumlah delay kurang dari 50ms masih tergolong bagus untuk kinerja jaringan, dimana hal itu berarti tidak
mempengaruhi kinerja jaringan.
D e
la y
m s
4.2.1.6 Throughput pada saat buffering